Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Integrasi Visual Learning dan Gamifikasi dalam Pelatihan Public Speaking untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Mahasiswa Asrama Bibit Unggul Surabaya Zahrotul Munawwaroh; Dhelittya Finaliyani Putri; Mohammad Syarrafah; Reza Mehdi Fauzi; Sigit Andrianto
ABDIKAN: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Sains dan Teknologi Vol. 4 No. 2 (2025): Mei 2025
Publisher : Yayasan Literasi Sains Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55123/abdikan.v4i2.5137

Abstract

Disparities in higher education access for underprivileged families in Indonesia perpetuate intergenerational poverty cycles. In response, the Surabaya City Government launched the program “Satu Keluarga Satu Sarjana” through full funding and accommodation at the Bibit Unggul Dormitory. Observations by the community service team and focus group discussions (FGDs) with the Surabaya Social Agency revealed that academic competence alone, without strengthening effective communication skills, risks hindering the competitiveness of students from underprivileged backgrounds. Using a Community-Based Participatory Research (CBPR) approach, the team designed a public speaking training intervention integrating visual learning techniques and gamification. The methodology included: (1) anxiety-level surveys, (2) workshops on public speaking techniques and visual-based presentation strategies, (3) practical simulations, (4) gamified role-playing scenarios, and (5) collaborative feedback sessions. Active participation of students ensured contextual relevance. Evaluation results demonstrated significant improvement in self-confidence (pre-test-post-test) and the ability to articulate ideas. This community service initiative not only addresses psychological barriers but also establishes a sustainable soft skills development model for marginalized communities, while aligning with the Sustainable Development Goals (SDGs) in reducing educational inequality.
MODEL KOMUNIKASI SIBERNETIKA DALAM KONTEKSKONSELING PERKAWINAN DI JETIS MOJOKERTO Imam Wahyudi; Moch Nurcholis majid; Dhelittya Finaliyani Putri
Ta'awun Jurnal Pengabdian Vol. 1 No. 01 (2022): Mei
Publisher : LPPM Institut Agama Islam Uluwiyah Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47759/8sh3sq84

Abstract

Tulisan ini mengkaji tentang Model Komunikasi Sibernetika dalamKonteks Konseling Perkawinan. Tujuan dari tulisan ini adalah untukmengetahui bagaimana pelaksanaan penerapan Model KomunikasiSibernetika dalam Konteks Konseling Perkawinan dan mengetahuihasil dari pelaksanaan penerapan Model Komunikasi Sibernetikadalam Konteks Konseling Perkawinan. Dalam penelitian ini, metodeyang digunakan adalah ceramah bervariasi. Metode ini dipilih untukmenyampaikan konsep-konsep yang penting untuk dimengerti dandikuasai oleh peserta pelatihan. Penggunaan metode ini denganpertimbangan bahwa metode ceramah yang dikombinasikan dengangambar-gambar, animasi dan display dapat memberikan materi yangrelatif banyak secara padat, cepat dan mudah. Dalam penelitian inidihasilkan temuan bahwa kemampuan peserta dilihat daripenguasaan materi masih kurang dikarenakan waktu yang singkatdalam penyampaian materi dan kemampuan para peserta yangberbeda-beda. Hal ini disebabkan jumlah materi yang banyak hanyadisampaikan dalam waktu satu jam setiap sesi, sehingga tidak cukupwaktu bagi para peserta untuk memahami dan mempraktekkansecara lengkap semua materi yang diberikan. Secara keseluruhankegiatan pendampingan dalam rangka pembentukan karakterreligius remaja di Komisariat ini dapat dikatakan berhasil.Keberhasilan ini selain diukur dari keempat komponen di atas, jugadapat dilihat dari kepuasan peserta setelah mengikuti kegiatan.Adapun hasil dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagaireferensi untuk menambah dan mengembangkan pengetahuan dibidang Penerapan Model Komunikasi Sibernetika dalam KonteksKonseling Perkawinan untuk mengatasi kenakalan remaja agardapat membantu pencapaian tujuan yang diinginkan. Berdasarkantemuan-temuan tersebut, dihasilkan simpulan bahwa dengan hasildari bimbingan dan konseling Islam dengan terapi realitas denganModel Komunikasi Sibernetika dalam Konteks KonselingPerkawinan, dengan adanya perubahan perilaku yang dilakukanremaja. Hal ini dilihat dari adanya suatu penurunan dari perlakunegatif remaja dan adanya peningkatan perilaku positif dari diriremaja.