Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUKUM ISLAM PERSPEKTIF FILSAFAT ILMU Kurtucy, M. Husen; Zaynuri, Muhammad; Rahmatullah, Muhammad Asep; Mas’ud, Muhammad; Nuraeni, Neni
DESANTA (Indonesian of Interdisciplinary Journal) Vol. 5 No. 2 (2025): Maret 2025
Publisher : Desanta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study explores Islamic law from the perspective of the philosophy of science, positioning it not merely as a normative legal system but as a comprehensive and philosophical body of knowledge. Islamic law is analyzed through the three main aspects of the philosophy of science—ontology, epistemology, and axiology—to reveal its foundational structure and philosophical uniqueness in comparison to other legal systems. Ontologically, Islamic law originates from divine will as manifested in the Qur’an and Sunnah. Epistemologically, it is constructed through a synthesis of revelation and reason, employing methods such as ijtihad, qiyas, and ijma’ in its legal formulation. Axiologically, Islamic law aims to realize justice, public welfare, and life balance based on the concept of maqashid al-shari’ah. This research adopts a qualitative approach using a literature study method and content analysis techniques on both classical and contemporary sources. The findings indicate that Islamic law, when understood within the framework of the philosophy of science, represents a dynamic, adaptive, and continuously relevant system of knowledge that remains faithful to its core principles. This study contributes to the development of a more reflective, scientific, and contextual discourse on Islamic law.
Pemberdayaan Kelompok Fatayat NU di Desa Karimunjawa Melalui Sistem Hidroponik Berbasis IoT Heroweti, Junvidya; Prabowo, Rossi; Wijaya, Akhmad Pandhu; Maulana, Muhamad Amir; Sofiyulloh, Muhammad Wahyu; Pratama, Arvian Randitya; Mas’ud, Muhammad; Wirayudha, Halim; Apriliyani, Dwi Nur Anisa; Shabrina, Ayu
Jurnal Vokasi Vol 9, No 3 (2025): November
Publisher : Politeknik Negeri Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30811/vokasi.v9i3.7694

Abstract

Desa Karimunjawa, yang terletak di wilayah kepulauan Jawa Tengah, menghadapi tantangan serius dalam ketahanan pangan akibat keterbatasan lahan pertanian, kondisi tanah berpasir dengan nutrisi rendah, serta ketergantungan pada pasokan sayuran dari Jepara yang harganya relatif lebih tinggi. Cuaca ekstrim juga sering mengganggu jalur transportasi, sehingga distribusi pangan tidak menentu. Program pengabdian ini bertujuan meningkatkan kemandirian pangan lokal melalui penerapan budidaya hidroponik yang dipadukan dengan teknologi Internet of Things (IoT). Kegiatan dilaksanakan dengan pendekatan partisipatif, meliputi penguatan kapasitas kelompok Fatayat NU, pelatihan sistem hidroponik, pendampingan teknis, serta implementasi perangkat IoT untuk pemantauan dan pengaturan air serta nutrisi tanaman secara otomatis. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa sistem hidroponik berbasis IoT mampu menurunkan konsumsi air hingga 30% dan memperpendek siklus panen, sehingga menghasilkan produksi sayuran yang lebih konsisten. Selain itu, program ini memperkuat kapasitas institusional mitra komunitas, meningkatkan keterampilan anggota, serta membuka peluang ekonomi berbasis pertanian berkelanjutan. Dengan demikian, kegiatan ini memberikan kontribusi nyata dalam mendukung ketahanan pangan sekaligus kemandirian ekonomi masyarakat pesisir seperti Karimunjawa.