Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Program Peningkatan Kompetensi Guru Pendidikan Jasmani Olahraga & Kesehatan di Provinsi Nusa Tenggara Timur Esser, Balkis Ratu N L; Mamesah, Elly Diana; Suminar, Tiassari Janjang
Jurnal Pendidikan Jasmani Khatulistiwa Vol 6, No 1: Mei 2025 Jurnal Pendidikan Jasmani Khatulistiwa
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jpjk.v6i1.96198

Abstract

Program Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas implementasi Program Peningkatan Kompetensi Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PKG PJOK) di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Program ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas guru PJOK dalam menyelenggarakan pembelajaran yang berpihak pada peserta didik, serta mendukung kebijakan Merdeka Belajar dan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan teknik total sampling terhadap 108 peserta program gelombang kedua. Data dikumpulkan melalui kuesioner, rubrik penilaian tugas, dan refleksi tertulis, kemudian dianalisis menggunakan statistik deskriptif berupa persentase dan rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 90,7% peserta berhasil menyelesaikan seluruh tugas dan modul, 86,1% mengalami peningkatan kompetensi profesional dan pedagogik, serta 81,5% dinyatakan siap menjadi fasilitator diseminasi. Capaian ini mengindikasikan bahwa program efektif dalam membentuk guru sebagai agen perubahan pembelajaran PJOK. Namun, masih adanya peserta yang belum siap menjadi fasilitator menunjukkan perlunya dukungan lanjutan. Penelitian ini merekomendasikan pendampingan pasca pelatihan, perluasan program ke wilayah lain, dan pengembangan penelitian lanjutan dengan pendekatan kualitatif untuk menggali lebih dalam pengalaman guru serta faktor kontekstual yang memengaruhi keberhasilan program. Temuan ini memperkuat pentingnya pengembangan profesional guru yang berkelanjutan dan kontekstual sebagai fondasi transformasi pendidikan jasmani di daerah 3T.
PELATIHAN PEMBUATAN PRODUK ABON JAMBU MENTE DI DESA SEKOTONG TENGAH Maulidin, Maulidin; Rachman, Irna Ningsi Amalia; Irawan, M. Ary; Suminar, Tiassari Janjang; Wardani, Intan Kusuma
COMMUNITY : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/community.v5i1.6207

Abstract

The utilization of cashew fruit flesh in Sekotong Tengah Village is still very limited and is often considered waste, even though it has superior nutritional content with vitamin C levels five times higher than oranges. Seeing this potential, a cashew floss product production training program was initiated with the main objective of optimizing neglected local resources and turning them into products of high economic value. This activity specifically targets PKK mothers and local youth as agents of change to improve productive skills at the community level. The implementation method is designed comprehensively, starting with a counseling session on nutritional potential and business opportunities, followed by a demonstration and direct practice of making floss step by step. The results showed a significant increase in participants' knowledge and skills in processing cashew nuts. In addition, innovation in product packaging equipped with modern labels has proven to be successful in drastically increasing the appeal and selling value. Ultimately, this activity not only has a positive impact on the local economy by creating new business opportunities, but also becomes a model for developing sustainable natural resource-based products. ABSTRAKPemanfaatan daging buah jambu mete di Desa Sekotong Tengah masih sangat terbatas dan seringkali dianggap sebagai limbah, padahal memiliki kandungan nutrisi superior dengan kadar vitamin C lima kali lebih tinggi dari jeruk. Melihat potensi ini, program pelatihan pembuatan produk abon jambu mete diinisiasi dengan tujuan utama untuk mengoptimalkan sumber daya lokal yang terabaikan dan mengubahnya menjadi produk bernilai ekonomi tinggi. Kegiatan ini secara khusus menyasar ibu-ibu PKK dan para pemuda setempat sebagai agen perubahan untuk meningkatkan keterampilan produktif di tingkat komunitas. Metode pelaksanaan dirancang secara komprehensif, diawali dengan sesi penyuluhan mengenai potensi gizi dan peluang usaha, dilanjutkan dengan demonstrasi dan praktik langsung pembuatan abon tahap demi tahap. Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan pada pengetahuan dan keterampilan peserta dalam mengolah jambu mete. Selain itu, inovasi pada pengemasan produk yang dilengkapi label modern terbukti berhasil meningkatkan daya tarik dan nilai jual secara drastis. Pada akhirnya, kegiatan ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal dengan menciptakan peluang usaha baru, tetapi juga menjadi model pengembangan produk berbasis sumber daya alam secara berkelanjutan.