Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KESIAPSIAGAAN TANGGAP DARURAT KEBAKARAN DI RUMAH SAKIT PERTIWI, WIWIK EKO; Natasha Amanda; Kurniati, Henny
JOURNAL OF BAJA HEALTH SCIENCE Vol. 5 No. 02 (2025): Journal of Baja Health Science
Publisher : Universitas Banten Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47080/kqzwcm89

Abstract

Rumah sakit merupakan fasilitas pelayanan kesehatan yang memiliki risiko tinggi terhadap kebakaran, sehingga kesiapsiagaan karyawan dalam menghadapi kondisi darurat sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan, jenis kelamin, masa kerja, dan tingkat pendidikan dengan kesiapsiagaan tanggap darurat kebakaran pada karyawan di RSUD Kota Cilegon. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik proportional sampling dengan jumlah responden sebanyak 98 orang. Data dikumpulkan melalui kuesioner terstruktur dan observasi lapangan, kemudian dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square pada tingkat signifikansi 95% (α = 0,05). Sebagian besar responden memiliki kesiapsiagaan yang baik (69,4%). Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p=0,079), jenis kelamin (p=0,190), masa kerja (p=0,844), dan tingkat pendidikan (p=0,221) dengan kesiapsiagaan tanggap darurat. Namun demikian, responden dengan pengetahuan kurang baik memiliki peluang 2,4 kali lebih besar untuk kurang siap, dan yang berpendidikan rendah memiliki peluang hampir 5 kali lebih besar. Meskipun tidak signifikan secara statistik, karakteristik individu tetap perlu diperhatikan dalam peningkatan kesiapsiagaan karyawan melalui pelatihan dan simulasi kebakaran yang lebih intensif dan merata. Kegiatan ini meningkatkan keterampilan respons cepat, meningkatkan pemahaman tentang prosedur evakuasi, dan mengurangi kepanikan dalam situasi darurat. Simulasi berguna untuk menemukan kelemahan sistem tanggap darurat dan memberikan pengalaman praktis yang tidak dapat diperoleh hanya melalui pemikiran teoretis.
PERAN KELUARGA TERHADAP PENDIDIKAN KARAKTER ANAK USIA DINI DI TK NEGERI 28 KODO KOTA BIMA Kurniati, Henny; Ihlas, Ihlas; Lukman, Lukman; Masita, Masita
Pelangi: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 7 No 2 (2025): September
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini - IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/pelangi.v7i2.5245

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran keluarga dalam mendukung pendidikan karakter anak usia dini di TK Negeri 28 Kodo Kota Bima. Pendidikan karakter merupakan fondasi penting dalam pembentukan kepribadian anak sejak dini, dan keluarga sebagai lingkungan pertama dan utama memiliki tanggung jawab besar dalam menanamkan nilai-nilai moral dan sosial. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran keluarga sangat berpengaruh dalam pembentukan karakter anak, baik melalui teladan perilaku, komunikasi yang positif, pembiasaan nilai-nilai seperti disiplin, tanggung jawab, dan empati, serta keterlibatan aktif orang tua dalam kegiatan sekolah. Namun, ditemukan pula bahwa tingkat keterlibatan orang tua masih bervariasi, tergantung pada latar belakang pendidikan dan kesibukan pekerjaan. Penelitian ini merekomendasikan adanya sinergi yang lebih kuat antara pihak sekolah dan orang tua dalam mendukung pendidikan karakter anak secara berkelanjutan.
PERAN KELUARGA TERHADAP PENDIDIKAN KARAKTER ANAK USIA DINI DI TK NEGERI 28 KODO KOTA BIMA Kurniati, Henny; Ihlas, Ihlas; Lukman, Lukman; Masita, Masita
Pelangi: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 7 No 2 (2025): September
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini - IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/pelangi.v7i2.5245

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran keluarga dalam mendukung pendidikan karakter anak usia dini di TK Negeri 28 Kodo Kota Bima. Pendidikan karakter merupakan fondasi penting dalam pembentukan kepribadian anak sejak dini, dan keluarga sebagai lingkungan pertama dan utama memiliki tanggung jawab besar dalam menanamkan nilai-nilai moral dan sosial. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran keluarga sangat berpengaruh dalam pembentukan karakter anak, baik melalui teladan perilaku, komunikasi yang positif, pembiasaan nilai-nilai seperti disiplin, tanggung jawab, dan empati, serta keterlibatan aktif orang tua dalam kegiatan sekolah. Namun, ditemukan pula bahwa tingkat keterlibatan orang tua masih bervariasi, tergantung pada latar belakang pendidikan dan kesibukan pekerjaan. Penelitian ini merekomendasikan adanya sinergi yang lebih kuat antara pihak sekolah dan orang tua dalam mendukung pendidikan karakter anak secara berkelanjutan.
PERAN KELUARGA TERHADAP PENDIDIKAN KARAKTER ANAK USIA DINI DI TK NEGERI 28 KODO KOTA BIMA kurniati, Henny; Ihlas, Ihlas; Lukman, Lukman; Masita, Masita
Pelangi: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Islam Anak Usia Dini Vol 7 No 2 (2025): September
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini - IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/pelangi.v7i2.5404

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran keluarga dalam mendukung pendidikan karakter anak usia dini di TK Negeri 28 Kodo Kota Bima. Pendidikan karakter merupakan fondasi penting dalam pembentukan kepribadian anak sejak dini, dan keluarga sebagai lingkungan pertama dan utama memiliki tanggung jawab besar dalam menanamkan nilai-nilai moral dan sosial. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran keluarga sangat berpengaruh dalam pembentukan karakter anak, baik melalui teladan perilaku, komunikasi yang positif, pembiasaan nilai-nilai seperti disiplin, tanggung jawab, dan empati, serta keterlibatan aktif orang tua dalam kegiatan sekolah. Namun, ditemukan pula bahwa tingkat keterlibatan orang tua masih bervariasi, tergantung pada latar belakang pendidikan dan kesibukan pekerjaan. Penelitian ini merekomendasikan adanya sinergi yang lebih kuat antara pihak sekolah dan orang tua dalam mendukung pendidikan karakter anak secara berkelanjutan.
PERAN KELUARGA TERHADAP PENDIDIKAN KARAKTER ANAK USIA DINI DI TK NEGERI 28 KODO KOTA BIMA kurniati, Henny; Ihlas, Ihlas; Lukman, Lukman; Masita, Masita
Pelangi: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Islam Anak Usia Dini Vol 7 No 2 (2025): September
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini - IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/pelangi.v7i2.5404

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran keluarga dalam mendukung pendidikan karakter anak usia dini di TK Negeri 28 Kodo Kota Bima. Pendidikan karakter merupakan fondasi penting dalam pembentukan kepribadian anak sejak dini, dan keluarga sebagai lingkungan pertama dan utama memiliki tanggung jawab besar dalam menanamkan nilai-nilai moral dan sosial. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran keluarga sangat berpengaruh dalam pembentukan karakter anak, baik melalui teladan perilaku, komunikasi yang positif, pembiasaan nilai-nilai seperti disiplin, tanggung jawab, dan empati, serta keterlibatan aktif orang tua dalam kegiatan sekolah. Namun, ditemukan pula bahwa tingkat keterlibatan orang tua masih bervariasi, tergantung pada latar belakang pendidikan dan kesibukan pekerjaan. Penelitian ini merekomendasikan adanya sinergi yang lebih kuat antara pihak sekolah dan orang tua dalam mendukung pendidikan karakter anak secara berkelanjutan.
Tinjauan Literatur : Stunting Saat Balita sebagai Salah Satu Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular di Masa Depan Kurniati, Henny; Djuwita, Ratna; Istiqfani, Maulidya
Jurnal Epidemiologi Kesehatan Indonesia Vol. 6, No. 2
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seseorang yang mengalami stunting saat balita cenderung memiliki tubuh yang lebih pendek dan memiliki risiko efek jangka panjang, yaitu menderita penyakit kronis yang berkaitan dengan gizi, rentan terhadap penumpukkan lemak tubuh, serta berisiko menderita diabetes melitus karena resistensi insulin dan beberapa penyakit tidak menular seperti hipertensi dan stroke. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menelaah secara ilmiah efek stunting yang terjadi pada seseorang saat balita terhadap penyakit tidak menular saat dewasa. Penelitian ini merupakan literature review dengan metode PICO (population, intervention, comparators and outcome). Database elektronik yang digunakan adalah Embase, Proquest dan lib.ui didapatkan sebanyak lima artikel dan satu tugas akhir (tesis) setelah melalui tahapan eksklusi berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Usia anak yang dijadikan sampel dalam setiap studi berkisar dua sampai lima tahun. Hasil telaah ilmiah dari lima artikel dan satu tugas akhir yang sesuai dengan kriteria inklusi, menunjukkan bahwa seseorang yang mengalami stunting saat balita memiliki risiko kegemukan atau obesitas. Adanya fase catch up growth untuk mengejar ketertinggalan pertumbuhan dan resistensi insulin sehingga rentan terhadap penumpukkan lemak tubuh. Stunting yang dialami seseorang pada saat balita dapat menjadi salah satu faktor seseorang menderita penyakit kronis yang berkaitan dengan gizi dan penyakit tidak menular lainnya karena adanya peningkatan adipositas dan penumpukkan lemak tubuh. Perlu dilakukan telaah lebih mendalam pada penelitian selanjutnya terkait efek genetik dan perubahan hormon pada masa remaja karena pada masa ini seseorang mengalami fase pubertas dan dapat mempengaruhi risiko obesitas dan hipertensi di masa dewasa.
An Epidemiological Exploration of Binge Eating Disorder and Its Emotional Roots among Youth in Greater Jakarta Kurniati, Henny; Asy'ari, Yudha; Helmi, Tri Amelia Rahmitha; Sundjaya, Tonny
Jurnal Epidemiologi Kesehatan Indonesia Vol. 9, No. 2
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The rising prevalence of mental disorders among youth, including depression, anxiety, stress, and binge eating disorder (BED), has become a major concern in the context of global mental health. BED, as a form of eating disorder, often occurs with psychological conditions such as anxiety and depression, complicating diagnosis and treatment. This study aimed to investigate the prevalence and association between depression, anxiety, stress, and BED among youth in Greater Jakarta. Using a cross-sectional online design, data were collected from 231 participants aged 18-25 years through the Binge Eating Scale (BES) and Depression Anxiety Stress Scale-21 (DASS-21). Statistical analysis involved bivariate testing and logistic regression to identify risk factors and association among variables. This study indicated that BED prevalence was higher among female respondents and individuals with a BMI ≥25. Anxiety emerged as the primary factor increasing the risk of BED by up to four times, while stress was not a significant predictor. These findings emphasized the importance of early detection and psychological interventions, as well as preventive approaches such as routine screening and improved access to mental health services for youth. In conclusion, anxiety and obesity were key factors that need comprehensive management to reduce BED occurrence and enhance adolescent mental health. Keywords : Anxiety, Binge Eating Disorder, Depression, Stress, Youth