Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Edukasi Anemia, Pemeriksaan Hemoglobin dan Pemberian Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri di SMA N 01 Toroh Dewi, Anisa Candra; Chakim, Irfanul; Astuti, Rahayu; Rokhyanti, Ika
JURNAL INOVASI DAN PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA Vol 4 No 2 (2025): April
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jipmi.v4i2.640

Abstract

Latar belakang: Prevelensi anemia masih tinggi, dan pengetahuan remaja putri tentang anemia masih terbatas, bahkan remaja sering kali mengabaikan. Remaja putri yang anemia akan mengalami kesulitan dalam konsentrasi belajar, penurunan aktivitas fisik, antibodi, dan dalam jangka panjang berdampak pada kehamilan. Tujuan: Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri dalam pencegahan anemia, disertai dengan pemeriksaan kadar hemoglobin dan pemberian tablet tambah darah. Metode: Metode pengabdian dalam kegiatan ini adalah penyuluhan kesehatan, dengan media penunjang yang digunakan adalah leaflet, kegiatan diikuti dengan pemeriksaan Hb menggunakan easy touch dan pengambilan darah 3 cc (khusus untuk remaja putri). Pengabdian dilakukan dengan beberapa tahapan, yaitu persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil: Siswi menunjukan pemahaman yang baik mengenai pencegahan anemia. Hal ini ditunjukan melalui sesi diskusi dimana siswa aktif bertanya pada saat dilakukan komunikasi dua arah oleh pengabdi dengan siswa. Hasil pemeriksaan hemoglobin menunjukan sebanyak 27.8% siswa remaja putri mengalami anemia. Seluruh siswa remaja putri telah diberikan Tablet Tambah Darah (TTD) Kesimpulan: Pengabdian di SMA N 1 Toroh berjalan dengan lancar, dengan siswi yang hadir sangat antusias dalam sesi konsultasi tentang anemia, memperhatikan leaflet dengan seksama dan mengajukan pertanyaan. Kegiatan ini di akhiri dengan pemeriksaan hemoglobin sebagai upaya deteksi anemia dan pembagian tablet tambah darah bagi remaja putri. Kata kunci: anemia, edukasi, hemoglobin, remaja putri, tablet penambah darah __________________________________________________________________ Abstract Background: The prevalence of anemia is still high, and knowledge of adolescent girls about anemia is still limited and is often ignored. Teenage girls who are anemic will experience difficulty concentrating on studying, decreased physical activity, and antibodies, and in the long term, this will have an impact on pregnancy. Objective: This service aims to increase young women's knowledge in preventing anemia by checking hemoglobin levels and administering blood supplement tablets. Method: The method of service in this activity is health education, with the leaflet media, then the activity is followed by Hb checking using easy touch and 3 cc blood collection (especially for young women). Service is carried out in several stages: preparation, implementation, and evaluation. Result: Female students showed a good understanding of anemia prevention. This is demonstrated through discussion sessions where students communicate with staff and other students. The data showed 27.8% of female teenage students had anemia. All young female students have been given Blood Supplement Tablets (BST). Conclusion: The service at SMA N 1 Toroh went smoothly, with the female students attending very enthusiasticin the consultation session about anemia, paying close attention to the laflets and asking questions. This activity ended with a hemoglobin check as an effort to detect anemia and distribution tablets for young women. Keywords: anemia, education, hemoglobin, young women, blood booster tablets
Aktivitas Larvasida Ekstrak N-Heksan Rimpang Kencur Terhadap Larva Aedes aegypti Dewi, Anisa Candra; Anwar, Risyandi; Sayono
PROSIDING SEMINAR KESEHATAN MASYARAKAT Vol 1 No Oktober (2023): Seminar (NiCe-PHResComS - 1)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/pskm.v1iOktober.239

Abstract

Latar Belakang: Demam Berdarah Dengue (DBD) ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes, baik Ae. aegypti maupun Ae. albopictus. Obat antivirus belum ada dan vaksin belum efektif maka penanggulangan DBD mengandalkan pemberantasan vektor. Masyarakat lebih memilih metoda kimia yang berakibat terjadinya resistensi dalam jangka panjang. Masyarakat daerah endemis lebih memilih metode kimia termasuk larvasida temepos sehingga dalam jangka panjang timbul resistensi, dan perlu bahan aktif pengganti yang lebih aman. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas ekstrak n-Heksan rimpang kencur (kaemferia galanga Linn.) terhadap kematian larva Ae. aegypti dan menentukan konsentrasi ekstrak yang efektif. Metode: Ekperiment ini menguji coba 5 tingkatan pada konsentrasi 30, 40, 50, 60, dan 70 ppm ekstrak N-heksan kencur terhadap larva Ae. aegypti instar III yang susceptible temepos. Setiap konsentrasi direplikasi 5 kali dan tiap replikat dipaparkan terhadap 20 ekor larva selama 24 jam. Mortalitas larva ditentukan setelah 24 jam paparan dan sekaligus penghitungan konsentrasi efektif (LC50 dan LC90) dengan analisis probit. Hasil: Mortalitas terendah dan tertinggi masing-masing pada konsentrasi 30 dan 70 ppm, di mana kematian larva seiring peningkatan konsentrasi. LC50 dan LC90 pada pengaamatan 24 jam adalah 55.444 dan 62.099 ppm. Kesimpulan: Ekstrak N-heksan rimpang kencur memiliki aktivitas larvasida yang tinggi dimana konsentrasi 70 ppm setara dengan temephos 0,02ppm.