Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Modal Sosial Sebagai Pendukung Proses Integrasi Sosial Masyarakat Multikultural di Desa Suro Bali Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang. Kuatnya peran modal sosial melalui kepercayaan, nilai dan norma sosial serta jaringan ini tentu sangat penting dalam berkembangnya hubungan sosial untuk proses penyesuaian dan penyatuan unsur kebudayaan berbeda masyarakat multikultural, sehingga terciptanya kehidupan masyarakat harmonis. Metode penelitian dilakukan menggunakan metode kualitatif, informan pada penelitian terdiri dari perangkat desa, masyarakat desa, sesepuh/tokoh masyarakat dan tokoh agama. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa social bounding (perekat sosial), social bridging (jembatan sosial), dan social linking (hubungan/jaringan sosial) merupakan aspek modal sosial untuk mendukung proses integrasi sosial di Desa Suro Bali agar terjalannya nilai dan norma sosial secara konsisten, membangun kekuatan atas kelemahan dengan memperkaya kepercayaan serta terjalinnya jaringan dan relasi sehingga terciptanya kesepakatan disetiap masyarakatnya. Adanya proses integrasi sosial atau penyatuan dan penyesuaian unsur berbeda diantara masyarakat multikultural dan didukung oleh modal sosial membuat desa ini memiliki masyarakat yang saling menjaga, melindungi, menghargai dan menghormati serta memiliki rasa toleransi tinggi antara satu dengan lainnya, membuat proses penyatuan dan penyesuaian unsur ini berjalan dengan baik tanpa adanya paksaan dari pihak manapun