Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PENGEMBANGAN WISATA DI KABUPATEN BURU MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT rahmi setiawati; Karin Amelia Safitri
Jurnal Sosial Humaniora Terapan Vol 1, No 2: June 2019
Publisher : Program Pendidikan Vokasi UI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.874 KB) | DOI: 10.7454/jsht.v1i2.56

Abstract

Kepariwisataan Indonesia harus secepatnya melakukan tindakan atau strategi untuk menghidupkan kembali tujuan-tujuan wisata, yang diikuti dengan program jangka panjang. potensi pengembangan pariwisata Kabupaten Buru bisa dikelompokkan menjadi 4 bagian yaitu, wisata alam, wisata bahari, wisata budaya, dan wisata agro. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana pengembangan wisata di Kabupaten Buru dengan menggunakan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, dan Threats). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dan data didapatkan dari Dinas Kepariwisataan Kabupaten Buru. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pengembagan Destinasi Pariwisata secara umum mencakup lima komponen yang akan berkontribusi pada keberhasilan suatu destinasi wisata secara khusus dan kepariwisataan secara umum, baik meliputi pemasaran, kelembagaan dan industri pariwisata yakni: 1) Menentukan perwilayahan lokasi destinasi pariwisata untuk lokal, nasional, dan internasional dengan melalui pemetaan obyek wisata dan membuat peta/jalur kawasan wisata. 2) Pembangunan daya tarik wisata (Atraksi wisata). 3) Prasarana Umum, Fasilitas Umum dan Pariwisata yang meliputi prasarana umum (listrik, air, telekomunikasi, pengelolaan limbah), fasilitas umum (kemanan, keuangan perbankan, bisnis, kesehatan, sanitasi dan kebersihan. 4) Pemberdayaan masyarakat meliputi sadar wisata dan pengembangan kapasitas masyarakat.
ANALISIS KESIAPAN PENGIMPLEMENTASIAN IFRS 17 PADA PERUSAHAAN PERASURANSIAN DI INDONESIA Calista Riva Muskitta; Karin Amelia Safitri
Jurnal Administrasi Bisnis Terapan Vol 1, No 2 (2019): Jurnal Administrasi Bisnis Terapan
Publisher : Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (693.456 KB) | DOI: 10.7454/jabt.v1i2.51

Abstract

Selang beberapa tahun, tepatnya pada tahun 2017 IASB menerbitkan IFRS 17 yang adalah standar baru bagi kontrak asuransi. Standar ini memperbaiki kekurangan-kekurangan yang terdapat dalam IFRS 4. IASB menetapkan batas penerapan IFRS 17 pada tahun 2021 dengan penerapan dini yang diperbolehkan. Penelitian ini membahas analisis kesiapan perusahaan perasuransian di Indonesia menerapkan dan mengadopsi IFRS 17 serta mengkaji perbandingan perhitungan laporan keuangan menggunakan IFRS 4 dan IFRS 17. metodologi yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu metodologi Penelitian Studi Pustaka.
IMPLEMENTASI TANGGUNG JAWAB PIALANG ASURANSI DALAM PENYELESAIAN KLAIM Karin Amelia Safitri
Jurnal Administrasi Bisnis Terapan Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Administrasi Bisnis Terapan
Publisher : Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.319 KB) | DOI: 10.7454/jabt.v1i1.5

Abstract

Tanggungjawab pialang asuransi sangat penting dalam memberikan solusi yang tepat dalam mengidentifikasi risiko yang ada pada pihak tertanggung. Sebagai perwakilan pihak tertanggung, tanggungjawab pialang asuransi sebagai perwakilan pihak tertanggung berhak bertindak dalam penghubung antara pihak tertanggung dengan perusahaan asuransi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang Tanggungjawab pialang asuransi terkait UU No.40 Tahun 2014 tentang bagaimana memecahkan maalah nasabah. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, untuk mengetahui gambaran secara jelas mengenai masalah-masalah yang diteliti. Pengumpulan data dengan melakukan wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa Perusahaan Pialang asuransi telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya kepada pihak tertanggung dengan perusahaan asuransi sesuai dengan polis asuransi yang telah diterbitkan oleh pihak perusahaan asuransi. Hambatan di dalam pelaksanaannya, penanganan penyelesian klaim pihak tertanggung dengan perusahaan asuransi di bedakan menjadi faktor internal dan eksternal, faktor internal seperti penyampaian sikap tenaga ahli PT Aon Indonesia dalam menghadapi klien yang mempunyai karakter berbeda-beda, semakin tinggi dan bermacam-macamnya kebutuhan tertanggung kepada pihak penanggung melalui PT Aon Indonesia, minimnya training yang diadakan secara internal, khususnya untuk karyawan baru, komunikasi dengan klien global (luar Indonesia) yang kurang efektif karena keterbatasan waktu dan jarak dengan klien yang diluar Indonesia dan faktor eksternal seperti perusahaan asuransi yang kadang tidak bisa menyediakan 100% apa yang pialang minta.
KINERJA PROFITABILITAS DAN PRUDENT RISK MANAGEMENT INDUSTRI ASURANSI JIWA SYARIAH TAHUN 2020 Desi Fitriani; Karin Amelia Safitri
Jurnal Administrasi Bisnis Terapan Vol 4, No 1 (2021): Jurnal Administrasi Bisnis Terapan
Publisher : Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.7454/jabt.v4i1.198

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai profitabilitas dan prudent risk management perusahaan asuransi jiwa syariah tahun 2020. Metode analisis penelitian ini menggunakan metode analisis kuantitatif. Metode ini bertujuan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data dan menarik kesimpulan berdasarkan analisis yang telah dilakukan. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa sebagian besar perusahaan asuransi jiwa syariah tahun 2020 berada di level low profit dan level more prudent. Hasil analisis regresi dan korelasi yang didapatkan menunjukkan bahwa prudent risk management tidak mempengaruhi profitable investment secara signifikan, yang ditunjukkan dari nilai p value > 0,05 (alfa) dan memiliki hubungan tidak erat atau sangat lemah karena nilai interval koefisien (0,00- 0,199).Kata Kunci: asuransi syariah, profitabilitas, profitable investment, prudent risk management, regresi linear sederhana, korelasi.
ANALISIS PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PT ASURANSI PURNA ARTANUGRAHA Mochmammad Ulin Nuga; Sayyida Afifa; Karin Amelia Safitri
Jurnal Administrasi Bisnis Terapan Vol 2, No 2 (2020): Jurnal Administrasi Bisnis Terapan
Publisher : Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.7454/jabt.v2i2.93

Abstract

Agar perusahaan dapat berkembang maju dalam mencapai profitabilitas, maka melaksanakan Prinsip Good Corporate Governance (GCG). PT Asuransi Purna Artanugraha sedang melakukan uji kepatuhan dengan  menilai setiap divisi agar tidak timbul permasalahan atau penyelewengan yang tidak sesuai dengan aturan main perusahaan. Good Corporate governance apabila baik maka akan mendapatkan nilai perusahaan yang baik PT ASURANSI Purna Artanugraha akan meningkat. Penulis akan mencari perbedaan nilai Good Corporate governance Perusahaan Asuransi Purna Artanugraha di Tahun 2017 dan 2018 agar mengetahui efektivitas penerapannya di kedua tahun tersebut. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, Penulisan ini bertujuan utuk mengetahui perbedaan Penerapan Tingkat Good Corporate governance di tahun 2017 dan 2018. Dengan menggunakan metode Analisis Statistik Uji Independent sample t test dan Analisis secara Subtantif. Hasil Analisis ini menunjukkan perbedaan Good Corporate governance pada tahun 2017 dan 2018, berdasarkan uji independen t test dapat disimpulkan bahwa H0 diterima dan Ha ditolak. Dengan demikian output memberi arti tidak adanya perbedaan yang signifikan (nyata) dan hanya mendekati sama antara skor GCG kedua tahun tersebut.Kata Kunci : Asuransi, Good Corporate Governance,  Uji T.
PEMODELAN DATA ASURANSI SYARIAH DENGAN METODE BEST SUBSET DAN STEPWISE Karin Amelia Safitri
STATISTIKA: Forum Teori dan Aplikasi Statistika Vol 20, No 1 (2020)
Publisher : Program Studi Statistika Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jstat.v20i1.5896

Abstract

Industri asuransi di Indonesia mengalami perkembangan yang tidak terlalu pesat jika dibandingkan dengan industri perbankan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan perbandingan model dari data asuransi dengan metode 2 jenis regresi agar terlihat perilaku peubah bebas yang memberikan pengaruh yang nyata terhadap perkembangan asuransi. Metode analisis yang diterapkan adalah pemilihan model regresi terbaik yang dilakukan dengan metode best subset dan regresi linear stepwise. Hasil penelitian menyatakan bahwa model yang didapat dari regresi stepwise dikatakan lebih baik dibandingkan dengan model yang dihasilkan metode regresi best subset yang terlihat dari nilai R2 yang ditentukan dan nilai S.Kata Kunci: Asuransi Syariah, Best Subset, Stepwise
Effective Treatment in Reducing Pain in Patients With Musculoskeletal Pain Complaints Safrin Arifin; Debrina Vita Ferezagia; Karin Amelia Safitri
Jurnal Vokasi Indonesia Vol 6, No 1 (2018): January - June
Publisher : Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (263.428 KB) | DOI: 10.7454/jvi.v6i1.113

Abstract

Musculoskeletal problems are complaints on the parts of the skeletal muscles felt by someone start complaints very mild to very sick. When the muscle receives static load repeatedly and for a long time will may cause complaints of damage to the joints, ligaments and tendons. Complaints to the damage this is what is usually termed the complaint musculoskeletal disorders (MSDs) or injury to the musculoskeletal system (Grandjean, 1993; Lemasters, 1996). This study aims to know a more effective treatment of electrotherapy and deep massage with massage than picking up, in reducing pain in patients with musculoskeletal pain complaints. This study used a quasi-experimental design (quasi experimental) double blind with a value of 5% negligent. This research was conducted at the Rumah Fisio Clinic and Patient’s home. These samples included 25 patients, with medical diagnosis of musculoskeletal pain who underwent physiotherapy program from May to July 2016, was taken by randomization techniques. Pain was measured by using Visual Analogue Scale (VAS). The results of the analysis of the t test showed that electrotherapy and deep massage (mean = 3.18) more effective than Picking up (mean = 2) in reducing the patient's pain..Keywords: Musculoskeletal pain , electrotheraphy , deep massage , picking up.
Corporate Governance in Listed Companies Erwin Harinurdin; Karin Amelia Safitri
Jurnal Vokasi Indonesia Vol 10, No 1: January - June 2022
Publisher : Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.7454/jvi.v10i1.295

Abstract

The purpose of this study is to examine and analyze the implementation of the principles of Good Corporate Governance (GCG) in publicly listed companies on the IDX and the obstacles faced in its implementation. The indicators for GCG principles are fairness, transparency, accountability, and responsibility. This study uses a sample of companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) with the criteria of having published an annual report and a 2018 publication date is available. This study uses a corporate governance index. This research is a descriptive research using qualitative analysis. This study found a fairly good increase every year since the implementation of GCG, not just compliance with rules and regulations, but also a strong commitment and make it a corporate culture. The constraints faced by go public companies are not impossible to fulfill in the future. The process of transforming change from power into checks and balances involving all elements within the company is not an easy process, but it must continue to be observed and challenged by the company and make continuous improvements in the future.
A Study of Vocational Students Perception during Apprenticeship in Insurance Industry Karin Amelia Safitri
Edumatika : Jurnal Riset Pendidikan Matematika Vol. 2 No. 1 (2019): Mei 2019, Edumatika : Jurnal Riset Pendidikan Matematika
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (93.658 KB) | DOI: 10.32939/ejrpm.v2i1.238

Abstract

Vocational Higher Education is a formal college providing knowledge as well as preparing the students for six months apprenticeship after five semesters of school. This study is based upon work that the researcher has done to investigate the contribution of this institution especially insurance administration and actuary seen from the student’s perspectives for apprenticeship to develop their skills. This study used qualitative data which were collected by interviewing the randomly chosen apprentices and are measured with the questionnaire. The study shows that 58,5% of total apprentices had difficulty when they are doing their job which is caused by what they had to do is a little bit different from the theory taught in college. But they think the lecturers had an important role in learning and gave them many theories before they went to the apprenticeship. The finding revealed that they preferred to learn by watching others working. They watched, learned, and did the job.
TATA KELOLA PERUSAHAAN TERCATAT DI INDONESIA Harinurdin, Erwin; Safitri, Karin Amelia
Jurnal Vokasi Indonesia Vol. 10, No. 1
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study is to examine and analyze the implementation of the principles of Good Corporate Governance (GCG) in publicly listed companies on the IDX and the obstacles faced in its implementation. The indicators for GCG principles are fairness, transparency, accountability, and responsibility. This study uses a sample of companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) with the criteria of having published an annual report and a 2018 publication date is available. This study uses a corporate governance index. This research is a descriptive research using qualitative analysis. This study found a fairly good increase every year since the implementation of GCG, not just compliance with rules and regulations, but also a strong commitment and make it a corporate culture. The constraints faced by go public companies are not impossible to fulfill in the future. The process of transforming change from power into checks and balances involving all elements within the company is not an easy process, but it must continue to be observed and challenged by the company and make continuous improvements in the future.