Penerapan strategi PAKEM dalam pembelajaran IPA pada siswa kelas IV di MIN Tanjong Bungong terbukti menjadi langkah signifikan untuk mengatasi rendahnya minat dan hasil belajar di sekolah tersebut. Melalui penelitian tindakan kelas (PTK) ini, peneliti bertujuan mengidentifikasi apakah penggunaan strategi PAKEM—singkatan dari Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan mampu meningkatkan prestasi akademik siswa, faktor-faktor apa saja yang menghambat pelaksanaannya, serta bagaimana pengaruh menyeluruh dari strategi ini terhadap siswa. Strategi PAKEM, yang mendorong siswa untuk aktif bertanya, berkreasi, dan belajar dalam suasana yang efektif dan menyenangkan, dipilih sebagai intervensi pedagogis utama. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, mengandalkan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan tes/evaluasi, untuk mencatat secara cermat gejala dan peristiwa selama proses pembelajaran berlangsung. Hasil dari serangkaian tindakan pembelajaran menunjukkan adanya peningkatan konsisten pada nilai rata-rata siswa di setiap siklus. Pada Siklus I, nilai rata-rata yang dicapai adalah 71,6, kemudian meningkat menjadi 80 pada Siklus II, dan mencapai puncaknya di 84 pada Siklus III, dengan jumlah siswa sebanyak 17 orang. Kenaikan ini mengindikasikan bahwa penggunaan strategi PAKEM secara efektif dapat memicu peningkatan signifikan pada prestasi belajar siswa kelas IV dalam mata pelajaran IPA. Secara kualitatif, strategi ini juga berhasil meningkatkan motivasi dan partisipasi siswa, mengatasi kendala keaktifan dan kurangnya minat belajar yang sebelumnya menjadi masalah utama di kelas. Oleh karena itu, penelitian ini menyimpulkan bahwa strategi PAKEM adalah pendekatan yang sangat direkomendasikan bagi guru IPA di MIN Tanjong Bungong untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih dinamis dan produktif