Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KONSTRUKSI SEDERHANA SISTEM RESAPAN AIR UNTUK PENGELOLAAN AIR BERSIH DAN SANITASI LINGKUNGAN Suciati, Herlina; Januarto, Januarto; Fauzan, Fauzan; Panusunan, Panusunan; Reinold, Albert; Subkhan, Subkhan; Yuristiary, Yelna; FD Sidabutar, Yuanita; Indera, Edi
Jurnal Pendekar Nusantara Vol. 3 No. 1 (2025): OKTOBER 2025
Publisher : LPPM-Universitas Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37776/pend.v3i1.2025

Abstract

Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang bertujuan untuk memberikan kontribusi nyata melalui implementasi keilmuan kepada masyarakat. Program PKM ini dilaksanakan di Kampung Tua Teluk Mata Ikan, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, yang menghadapi permasalahan keterbatasan pemahaman dan keterampilan masyarakat dalam pengelolaan air, minimnya sistem drainase, serta ancaman pencemaran dan intrusi air laut. Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi, penyuluhan, serta pelatihan teknis mengenai pengelolaan air berbasis teknologi sederhana tepat guna berupa sumur resapan dan lubang biopori. Metode pelaksanaan meliputi survei awal, pemetaan masalah, diskusi partisipatif, sosialisasi, serta pelatihan praktik. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan pemahaman masyarakat terkait hubungan antara pengelolaan air, kualitas air tanah, kesehatan, dan sanitasi lingkungan. Masyarakat menunjukkan antusiasme tinggi dalam mempelajari teknis pembangunan konstruksi teknologi sederhana sumur resapan dan lubang biopori, serta mulai menginisiasi terbentuknya kelompok masyarakat untuk menerapkan konstruksi tersebut di fasilitas umum warga. Pendampingan lebih lanjut nantinya akan tetap diperlukan ketika praktek pelaksanaan pembangunan konstruksi akan dilakukan. Hal ini menegaskan pentingnya keberlanjutan program edukasi dan pendampingan, dengan sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat guna menjaga kualitas lingkungan pesisir, meningkatkan sanitasi, serta mencegah potensi bencana geologis.