Safira Firdausi Manile
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS PENGUASAAN FONOLOGI DAN LEKSIKON ANAK USIA 4-5 TAHUN DI MANOKWARI Safira Firdausi Manile; Aristanto, Aristanto; Siti Muflihah; Siti Fatimahtun Zahra; Irma Suriani
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 8 No. 01 (2023): Volume 08 No. 01 Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v8i01.33845

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan penguasaan aspek fonologi dan leksikon pada anak usia 4–5 tahun di salah satu PAUD di Distrik Manokwari Barat, menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Subjek utama adalah anak taman kanak-kanak kelompok A, dengan guru dan kepala sekolah sebagai informan pendukung. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, lalu dianalisis menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguasaan fonologi dan leksikon anak berada dalam tahap berkembang, dengan variasi individu yang dipengaruhi oleh intensitas interaksi verbal dan stimulasi lingkungan. Secara fonologis, anak-anak sudah mampu melafalkan sebagian besar bunyi vokal dan konsonan dasar, meskipun masih ditemukan kesalahan seperti elisi, substitusi, dan adisi pada bunyi kompleks. Penguasaan leksikon tercermin dari kemampuan menyebutkan nama benda, aktivitas, warna, dan hewan yang akrab. Penelitian ini juga menemukan adanya sinergi antara aspek fonologi dan leksikon, di mana anak yang memiliki artikulasi lebih baik cenderung menguasai kosakata yang lebih luas dan mampu membentuk frasa sederhana. Kesimpulannya, perkembangan bahasa anak usia dini bersifat simultan antara kemampuan mengucapkan bunyi bahasa dan penguasaan makna kata, yang keduanya sangat dipengaruhi oleh kualitas lingkungan verbal. Implikasinya, diperlukan stimulasi bahasa yang kaya dan kontekstual, serta kerja sama yang erat antara PAUD dan keluarga agar perkembangan bahasa anak berlangsung optimal.