Edu Sociata : Jurnal Pendidikan Sosiologi
Vol 5 No 2 (2022): Edusociata: Jurnal Pendidikan Sosiologi

MAKNA SIMBOLIK TRADISI COMPO SAMPARI DAN COMPO BAJU DALAM KAJIAN TEORI INTERAKSIONISME SIMBOLIK TEORI HERBERT BLUMER (Studi Desa Simpasai Kecamatan Lambu Kabupaten Bima)

Nurhasanah Nurhasanah (STKIP Bima)
Bunyamin Bunyamin (STKIP Bima)
Nurnazmi Nurnazmi (STKIP Bima)



Article Info

Publish Date
31 Dec 2022

Abstract

Masyarakat Suku Bima (Mbojo) memiliki tradisi yang disebut upacara adat dan sampai sekarng masih dilestarikan oleh masyarakat Bima, lebih khususnya pada masyarakat Lambu Kabupaten Bima. istilah sunatan disebut Suna Ro Ndoso (Compo Sampari dan Compo Baju). Prosesi adat sudah mentradisi sejak Bima kuno terutama mewarisi tradisi Hindu di masa lampau. Ketika Islam menjadi agama Kerajaan Bima, prosesi adat menjadi alat pemersatu bagi orang-orang yang tergabung dalam tradisi. Tujuan penelitian ini Untuk mendeskripsikan Tata Cara Pelaksanaan Compo Sampari dan Compo Baju Dalam Kajian Interaksionisme Simbolik. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi model tinjauan sosial budaya, penelitian yang digunakan untuk meneliti pada tempat yang alamiah, dan penelitian tidak membuat perlakuan, katena peneliti dalam mengumpulkan data bersifat emic, yaitu berdasarkan pandangan dari sumber data, bukan pandangan peneliti (Sugiyono, 2011: 218). Informan penelitian adalah masyarakat pelaksana tradisi compo sampari dan compo kanefe, penentuan informan dengan cara purposive sampling yakni dengan kriteria tertentu krena tidak semua masyarakat melaksanakan tradisi ini. Teknik pengumpulan data yakni wawancara, observasi dan dokumentasi dan dilengkapi dengan instrumen penelitian, kemudian analisis data dengan display data, ferifikasi data, uji keabsahan data dan kesimpulan. Hasil penelitian yakni Compo Sampari dan Compo Baju sendiri merupakan hal yang tidak terpisahkan bagi seseorang untuk menuju kedewasaan dalam hal ini masyarakat Suku Bima yang berada di Desa Simpasai Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima karena menurut sebagian adat dan tradisi, hal tersebut menandakan seseorang akan menuju kedewasaan adalah harus dengan disunat. Gagasan makna tradisi compo sampari dan compo baju menjadi suatu nilai budaya yang berkaitan langsung dengan doktrin tauhid dan aqidah yang menjadi dasar bagi pemeluk agama Islam

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

ES

Publisher

Subject

Religion Education Environmental Science Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences

Description

Edu Sociata adalah jurnal program studi pendidikan sosiologi STKIP Bima yang merupakan jurnal online (online journal system), dimana para dosen dapat mempublikasikan hasil penelitiannya secara berkala. Di jurnal ini para dosen aktif melakukan penelitian sebagaimana tuntutan Tri Dharma Perguruan ...