Kekerasan seksual adalah isu serius yang memerlukan perhatian dan tindakan kolektif. Penelitian ini berfokus pada peran penting tokoh agama dan masyarakat dalam menyebarkan nilai-nilai anti kekerasan seksual di Nakupia, sebuah wilayah di Kecamatan Teon Nila Serua. Tujuan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu untuk memberikan informasi dan edukasi tentang peran tokoh agama dan masyarakat dalam menyebarkan nilai-nilai anti kekerasan seksual di Nakupia. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 4 April 2024 yang bertempat di Desa Nakupia, Kecamatan Teon Nila Serua. Dengan jumlah peserta yang terlibat dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat yaitu 36 orang, yang terdiri dari 1 orang tokoh agama, 1 orang perwakilan pemerintahan negeri, 2 orang perwakilan dari tokoh keamanan, 2 orang perwakilan guru dan 30 orang perwakilan dari masyarakat. Melalui diskusi dan sharing pendapat, penelitian ini mengidentifikasi berbagai faktor yang berkontribusi terhadap kekerasan seksual, termasuk pengaruh globalisasi dan pendidikan. Solusi yang diusulkan melibatkan tindakan preventif, preemtif, dan represif, dengan tokoh agama dan masyarakat berperan sebagai agen perubahan. Penelitian ini menekankan bahwa setiap individu dalam masyarakat memiliki peran dalam menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari kekerasan seksual. Melalui kerja sama dan partisipasi aktif semua pihak, penelitian ini berharap untuk menciptakan masyarakat yang lebih aman dan adil, di mana setiap individu dapat hidup bebas dari ancaman kekerasan seksual. Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang pentingnya peran tokoh agama dan masyarakat dalam upaya anti kekerasan seksual.
Copyrights © 2024