Melihat keadaan Desa Manik Maraja yang plural dan dinamis dan dengan adanya sedikit kesenjangan sosial lintas agama di Desa Manik Maraja kami merasa perlu untuk lebih memperkenalkan dan menerapkan kehidupan yang moderat, sebab jika ini dibiarkan maka berkemungkinan timbulnya konflik sosial yang berkepanjangan. Tujuan riset ini adalah untuk lebih mewujudkan integrasi dan keharmonisan sosial di Manik Maraja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil temuan ini menunjukkan bahwa masyarakat Manik Maraja membutuhkan sikap moderasi beragama karena dengan diimplementasikan-Nya moderasi beragama tentu akan membawa masyarakat Manik Maraja semakin terintegrasi dan harmonis dalam hidup kebermasyarakatan. Upaya dalam implementasi moderasi beragama telah terlaksana dan kini masyarakat Manik Maraja lebih mengenal tentang moderasi beragama, dan daripada itu telah memudahkan dalam penyebaran dan penerapan moderasi beragama secara menyeluruh di kehidupan masyarakat Manik Maraja.
Copyrights © 2023