Penelitian ini dilatarbelakangi dari hasil pengamatan pembelajaran olahraga atletik khususnya dinomor lari sprint 50 meter pada siswa putra kelas IX UPTD SMPN 2 Semen kabupaten Kediri. Berdasarkan hasil pengamatan sebagian besar siswa masih belum mampu menyelesaikan waktu dengan singkat. Permasalahan penelitian ini adalah apakah ada atau tidak pengaruh latihan circuit training terhadap kecepatan lari sprint 50 meter pada siswa putra kelas IX UPTD SMPN 2 Semen kabupaten Kediri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik penelitian Quasi Experimental Design. Sedangkan desain penelitian ini menggunakan Nonequivalent Control Group Design. Populasi yang digunakan adalah seluruh siswa kelas IX yang berjumlah 191 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling dan mendapatkan sampel sebanyak 106 siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh latihan circuit training terhadap kecepatan lari sprint 50 meter pada siswa putra kelas IX UPTD SMPN 2 Semen kabupaten Kediri. Hal ini dapat dibuktikan pada uji hipotesis Independent Samples T-Test. Diketahui nilai signifikansi (2-tailed) 0,000 < 0,05, maka H0 ditolak H1 diterima. Kemudian pada nilai rata-rata kelompok eksperimen mengalami kenaikan sebesar 11,4%. Sedangkan nilai rata-rata kelompok kontrol mengalami kenaikan sebesar 6,5%. Jadi dapat disimpulkan nilai rata-rata kelompok eksperimen mengalami kenaikan lebih tinggi dibandingkan nilai rata-rata kelompok kontrol.
Copyrights © 2024