Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di SDN 3 Sugihwaras, Desa Sugihwaras, dengan tujuan untuk mengimplementasikan pendidikan anti-bullying melalui sosialisasi berbasis kearifan lokal. Analisis situasi awal menunjukkan bahwa kasus bullying masih sering terjadi di sekolah ini, dengan pemahaman siswa dan guru yang terbatas mengenai dampak negatif bullying. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ABCD (Asset Based Community Development), yang memanfaatkan aset dan potensi lokal untuk merancang program sosialisasi yang relevan dan mudah diterima oleh masyarakat. Pelaksanaan sosialisasi melibatkan berbagai kegiatan, seperti lokakarya, diskusi kelompok, dan penyuluhan yang berfokus pada nilai-nilai budaya lokal. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman siswa dan guru tentang bullying, serta penurunan insiden bullying di sekolah. Kegiatan ini berhasil mencapai tujuannya dengan menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan ramah, serta memperkuat peran masyarakat dalam mendukung pendidikan karakter di sekolah.
Copyrights © 2024