Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keadaan tingkat kebugaran jasmani siswa yang bersekolah di sekolah pada waktu PJOK yang berbeda tersebut serta mengetahui apakah terdapat perbedaan dari ketiga waktu yaitu pagi saja, siang saja dan pergantian pagi-siang. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan desain comparative research (perbandingan). Sampel penelitian adalah peserta didik kelas IV berjumlah 189. Teknik sampling menggunakan Purposive Random Sampling, dengan instrumen penelitian Tes Kebugaran Siswa Indonesia (TKSI). Uji prasyarat analisis menggunakan shaporo-wilk dan levene test, sedangkan uji hipotesis Kruskall Wallis. Hasil dari penelitian ini menujukkan tingkat kebugaran peserta didik yang pembelajaran PJOK pagi dalam kategori sedang, tingkat kebugaran peserta didik yang pembelajaran PJOK siang dalam kategori sedang, tingkat kebugaran jasmani peserta didik yang pembelajaran PJOK pagi-siang (bergantian) dalam kategori baik. Dengan begitu, terdapat perbedaan tingkat kebugaran jasmani siswa sekolah dasar berdasarkan waktu pembelajaran PJOK di sekolah.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025