Latar Belakang: Pemanfaatan herbal sebagai bahan aktif kosmetik dipercaya oleh sebagaian masyarakat lebih aman jika dibandingkan dengan senyawa kimia sintetik. Manggis (Garcinia mangostana L.) diketahui dari beberapa penelitian memiliki aktifitas antioksidan. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental yang bertujuan untuk memformulasikan ekstrak kulit manggis menjadi sediaan krim tabir surya sebagai inovasi perkembangan kosmetik bahan alam yang sesuai persyaratan SNI. Metode: Formulasi krim ekstrak kulit manggis dibuat dengan 3 variasi kosentrasi yaitu 1%; 3% dan 5%, sedangkan sebagai kontrol digunakan basis krim tanpa penambahan ekstrak. Selanjutnya dilakukan evaluasi organoleptik, pH, viskositas dan sun Protecting Factor (SPF) sesuai persayaratan SNI 16-4399-19965. Hasil: Berdasarkan hasil evaluasi diperoleh hasil bahwa semua formula memenuhi syarat homogenitas. Nilai pH sediaan berkisar antara 4,6 sampai 6,3. Nilai Viskositas menujukkan nilai antara 7.299 – 14.133 mPa.S. Pada uji penentuan nilai SPF hanya krim dengan konsentrasi 3% dan 5% yang memenuhi syarat nilai SPF (>4) masing-masing dengan nilai 8,3 dan 13,4. Kesimpulan: Maka dapat disimpulkan bahwa esktrak kulit manggis dengan konsentrasi 3% dan 5% dapat diformulasikan sebagai krim tabir surya sesuai dengan persyaratan SNI.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024