Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pembelajaran menggunakan realitas virtual (VR) dalam mengatasi keterbatasan akses pembelajaran di daerah terpencil. Konteks penelitian ini didasarkan pada terbatasnya akses pendidikan di daerah terpencil, yang menyebabkan kesenjangan pendidikan antara daerah terpencil dan perkotaan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif yang dikombinasikan dengan studi kasus, termasuk wawancara mendalam dan diskusi kelompok terfokus dengan siswa, guru, dan masyarakat setempat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan realitas virtual dapat meningkatkan keterlibatan dan motivasi siswa untuk belajar, serta mempersempit kesenjangan pendidikan antara daerah terpencil dan perkotaan. Temuan penelitian ini menyoroti pentingnya mendukung dan melatih guru untuk menerapkan teknologi VR secara efektif dan meningkatkan kualitas pendidikan di daerah terpencil. Penelitian ini juga mengidentifikasi kendala-kendala yang dihadapi dalam implementasi VR, seperti keterbatasan akses internet dan perangkat teknologi, serta tingginya biaya pengadaan. Solusi yang diusulkan meliputi peningkatan investasi dalam infrastruktur teknologi dan program pelatihan bagi guru untuk memastikan keberhasilan penggunaan VR dalam pembelajaran.
Copyrights © 2025