Jurnal Saintifik
Vol 23 No 2 (2025): MEI

PERBANYAKAN TANAMAN JERUK LEMON DENGAN METODE STEK DAN SAMBUNG PUCUK DI UPT PENGEMBANGAN BENIH HORTIKULTURA KOTA MEDAN

Habil Akbar (Unknown)
Widya Arwita (Unknown)
Rizka Juliana Siregar (Unknown)
Widya Purnama Sitanggang (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 May 2025

Abstract

Perbanyakan tanaman jeruk lemon (Citrus limon) merupakan langkah penting dalam meningkatkan produksi dan kualitas tanaman. Dua metode yang umum digunakan adalah stek dan sambung pucuk. Metode stek dilakukan dengan mengambil bagian tanaman berupa batang atau cabang yang kemudian ditanam hingga tumbuh akar. Keunggulan metode ini adalah kemampuannya mempertahankan sifat genetik induk secara utuh serta proses yang relatif mudah dilakukan. Sementara itu, metode sambung pucuk mengombinasikan batang bawah dari tanaman yang memiliki perakaran kuat dengan batang atas yang berasal dari varietas unggul. Teknik ini bertujuan untuk memperoleh tanaman yang lebih tahan terhadap penyakit serta memiliki produktivitas yang tinggi. Keberhasilan sambung pucuk dipengaruhi oleh kesesuaian antara batang bawah dan batang atas, teknik penyambungan yang benar, serta kondisi lingkungan yang mendukung proses penyatuan jaringan tanaman. Di UPT Pengembangan Benih Hortikultura Kota Medan, kedua metode ini digunakan untuk menghasilkan bibit jeruk lemon berkualitas tinggi. Dengan penerapan teknik yang tepat, perbanyakan menggunakan stek dan sambung pucuk dapat mempercepat produksi bibit serta mendukung pengembangan budidaya jeruk lemon secara lebih luas. Metode ini menjadi pilihan utama dalam memperbanyak tanaman secara vegetatif guna memenuhi permintaan pasar serta meningkatkan hasil pertanian hortikultura.

Copyrights © 2025