Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mendorong dan mempengaruhi cara berpikir dan kepribadian Muhlis Lugis dalam berkesenian grafis cukil kayu serta bagaimana modal (sumber daya) dan habitus yang dimiliki Muhlis Lugis mampu mendukung perjuangan berkesenian grafis cukil kayu Muhlis Lugis pada arena persaingan sosial seni dalam mempertahankan eksistensinya di medan sosial seni Indonesia. Hasil penelitian menyatakan bahwa beberapa faktor yang mendorong dan mempengaruhi cara berpikir dan kepribadian Muhlis Lugis dalam berkesenian grafis cukil kayu yaitu: (1)pembentukan habitus melalui internalisasi nilai-nilai spiritual, moral, budaya, kepemimpinan, serta nilai sosial, kolaborasi dan partisipasi proyek artistik dalam kehidupan Muhlis, (2)sumber daya (modal) yang menunjang dalam praktik berkesenian grafis cukil kayu seperti keterampilan berkesenian cukil kayu, legitimasi akademik, jaringan sosial yang dibangun Muhlis, dan legitimasi sosial melalui kolaborasi dengan galeri bergengsi baik nasional dan internasional, (3) serta bagaimana modal (sumber daya) dan habitus yang dimiliki Muhlis Lugis mampu mendukung perjuangan berkesenian grafis cukil kayu Muhlis Lugis pada arena persaingan sosial seni dalam mempertahankan eksistensinya serta mengukuhkan posisinya dalam sejarah perjalanan seni grafis di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan pendekatan sosiologis Pierre Bourdieu dengan metode studi kasus untuk melakukan penelitian yang terinci terkait Muhlis Lugis selama kurun waktu tertentu.Keywords: Muhlis Lugis, Pierre Bourdieu, Produksi Sosial Seni, Seni Grafis
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025