Artikel ini membahas penerapan penilaian autentik (authentic assessment) sebagai strategi evaluasi yang efektif dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) berbasis karakter. Latar belakang penelitian ini didasari oleh dominasi metode penilaian tradisional yang cenderung mengabaikan aspek afektif dan psikomotorik siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui studi pustaka, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penilaian autentik dapat mengukur secara komprehensif perkembangan karakter siswa melalui tugas-tugas kontekstual yang mencerminkan penerapan nilai-nilai Islam dalam kehidupan nyata. Bentuk-bentuk penilaian autentik yang digunakan meliputi penilaian kinerja, proyek, portofolio, jurnal reflektif, serta penilaian diri dan antar teman. Meski menghadapi sejumlah kendala seperti keterbatasan waktu, pemahaman pendidik, dan subyektivitas penilaian, implementasi strategi ini terbukti mendukung penguatan pendidikan karakter dan spiritualitas peserta didik secara berkelanjutan.
Copyrights © 2025