Penggunaan bahan tambahan pangan (BTP) seperti pewarna sintetis dalam makanan semakin marak, khususnya pada jajanan anak-anak sekolah dasar. Salah satu zat pewarna berbahaya yang sering disalahgunakan dalam makanan adalah Rhodamin B, yang dikenal bersifat karsinogenik dan dapat menyebabkan gangguan kesehatan serius seperti kerusakan hati, ginjal, dan bahkan kanker. Anak-anak usia sekolah dasar, khususnya di daerah dengan tingkat sosioekonomi menengah ke bawah, menjadi kelompok yang rentan terhadap paparan zat aditif berbahaya akibat kurangnya pengetahuan dan pengawasan terhadap jajanan yang mereka konsumsi. Berdasarkan temuan BPOM dan sejumlah laporan nasional, masih banyak jajanan sekolah yang tidak memenuhi standar keamanan pangan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan sosialisasi mengenai bahaya Rhodamin B serta cara mengenali jajanan yang tidak aman kepada siswa-siswi SD Negeri Tanjong Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat. Metode yang digunakan adalah ceramah interaktif dengan bantuan media presentasi (PowerPoint) yang berlangsung selama 3–4 jam pelajaran. Diharapkan melalui kegiatan ini, pengetahuan siswa meningkat sehingga mereka mampu memilih jajanan yang lebih sehat dan aman untuk dikonsumsi.
Copyrights © 2025