Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kurikulum Pendidikan Islam berbasis nilai moderasi beragama terhadap implementasi nilai moderasi beragama di lembaga pendidikan formal. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah kurikulum tersebut berpengaruh signifikan terhadap internalisasi nilai moderasi seperti toleransi, antikekerasan, dan penghargaan terhadap keberagaman di sekolah. Penelitian dilakukan di SMK Negeri 3 Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara pada semester genap tahun ajaran 2024/2025. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain eksperimen semu menggunakan Nonequivalent Control Group Design. Sampel berjumlah 66 siswa kelas 10 yang dipilih secara purposive sampling dan dibagi dalam kelas eksperimen dan kontrol. Instrumen berupa angket skala Likert digunakan untuk mengukur implementasi nilai moderasi yang meliputi lima indikator: integrasi nilai toleransi, sikap siswa, peran guru, kebijakan sekolah, dan kegiatan sekolah. Hasil penelitian diharapkan menunjukkan bahwa kurikulum berbasis nilai moderasi berpengaruh signifikan terhadap peningkatan sikap dan perilaku moderat siswa. Temuan ini memperkuat pentingnya pengembangan kurikulum yang menjunjung kebhinekaan dan perdamaian guna membentuk generasi inklusif dan harmonis di tengah masyarakat multikultural.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025