Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Nagari Sulit Air, Kabupaten Solok, dengan fokus utama pada peningkatan kapasitas guru sekolah dasar dalam melakukan identifikasi peserta didik disabilitas. Latar belakang kegiatan ini adalah masih terbatasnya pengetahuan guru di sekolah dasar mengenai konsep, karakteristik, serta prosedur identifikasi peserta didik disabilitas, sehingga berdampak pada keterlambatan pemberian layanan pendidikan yang sesuai. Metode yang digunakan berupa pelatihan intensif melalui ceramah interaktif, diskusi, studi kasus, serta simulasi identifikasi peserta didik disabilitas. Untuk mengukur efektivitas kegiatan, dilakukan pre-test dan post-test terhadap peserta. Hasil analisis menunjukkan adanya peningkatan pemahaman guru setelah mengikuti pelatihan, yang tercermin dari kenaikan skor rata-rata post-test 87,5% dibandingkan dengan pre-test 70,25%. Temuan ini menegaskan bahwa pelatihan guru mengenai identifikasi peserta didik disabilitas efektif dalam meningkatkan kompetensi dasar guru sekolah dasar untuk mendukung implementasi pendidikan inklusif di lingkungan sekolah. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi model pengembangan kapasitas guru dalam rangka memperkuat layanan pendidikan bagi peserta didik disabilitas di daerah pedesaan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025