Perkembangan pasar pakaian di Indonesia menunjukkan potensi besar bagi produk fashion berbasis kearifan lokal, khususnya dalam konteks pembelajaran ekonomi di tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). Program Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas guru Ekonomi di Kabupaten Barito Kuala melalui edukasi heritage fashionpreneurship yang mengintegrasikan nilai-nilai budaya dan warisan lokal dalam proses pembelajaran. Metode pelaksanaan meliputi ceramah interaktif dan praktikum yang fokus pada pengembangan konsep, desain, serta produksi busana daerah sederhana yang mencerminkan warisan budaya. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam aspek pengetahuan, pemahaman, keyakinan, dan kesiapan peserta dalam menerapkan materi, dengan capaian rata-rata di atas 75%. Kegiatan ini tidak hanya memberikan bekal teori dan keterampilan praktis bagi guru, tetapi juga mendorong penerapan pembelajaran ekonomi yang lebih kontekstual, kreatif, dan inovatif, sekaligus mendukung pelestarian budaya lokal melalui heritage fashionpreneurship. Dengan demikian, program ini berkontribusi dalam membentuk guru yang mampu mengembangkan potensi kewirausahaan peserta didik berbasis warisan budaya lokal secara berkelanjutan.
Copyrights © 2025