Penelitian ini mengkaji integrasi etnomatematika dan etnobiologi dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk meningkatkan ketahanan pangan dan mencegah stunting di Desa Momo, Kecamatan Mamosalato, Kabupaten Morowali Utara. Dilaksanakan dari Maret hingga Mei 2023, program ini mencakup pelatihan pengelolaan lahan berbasis geometris dan pemanfaatan tanaman lokal bernutrisi tinggi. Kegiatan meliputi optimalisasi kebun desa, promosi pekarangan rumah, sosialisasi gizi, dan inisiatif kebersihan lingkungan. Temuan kualitatif menunjukkan peningkatan pengetahuan masyarakat dalam pengelolaan lahan yang efisien, adopsi tanaman lokal untuk gizi, dan kesadaran akan pola makan seimbang, yang berkontribusi pada penurunan risiko stunting. Partisipasi masyarakat yang tinggi dan relevansi budaya pendekatan memastikan keberhasilan program. Tantangan meliputi keterbatasan fasilitas dan durasi program. Model ini menunjukkan potensi intervensi berbasis budaya untuk pembangunan pedesaan berkelanjutan.
Copyrights © 2025