Pelatihan pembuatan tas wanita dari limbah kayu di SMA 3 Payakumbuh, Sumatera Barat, merupakan salah satu upaya pemberdayaan siswa melalui pengembangan keterampilan kerajinan tangan berbasis lingkungan dengan memanfaatkan bahan dari limbah kayu yang merupakan residu dari kegiatan industri yang ada di lingkungan sekitar. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya daur ulang limbah sebagai salah satu upaya yang bisa dilakukan oleh siswa/i dalam melestarikan lingkungan dan menanamkan nilai kreativitas serta membangun mentalitas kewirausahaan pada siswa/i sejak dini. Metode pelatihan dalam kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan metode ceramah dengan memberikan pemahaman dan pengetahuan terhadap siswa/i tentang keterampilan kerajinan kayu, pemanfaatan limbah sehingga bernilai jual dengan menekankan pada kreativitas dan inovasi, demonstrasi yang dilakukan dengan memperagakan secara langsung cara membuat tas dari limbah kayu sehingga siswa/i dapat melakukan proses peniruan terhadap objek yang akan dibuat, dan praktik langsung yaitu memberikan kesempatan bagi siswa/i untuk berkreativitas dan inovasi produk pembuatan tas dari limbah kayu. Hasil dari pelatihan ini adalah siswa/i mampu mengolah limbah kayu menjadi tas wanita yang bernilai guna dan memiliki nilai jual. Kegiatan ini juga diharapkan dapat mendorong siswa untuk mengembangkan usaha kreatif berbasis kerajinan kayu, yang berkontribusi pada ekonomi lokal dan pelestarian lingkungan.
Copyrights © 2025