Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi dan prioritas kebijakan pendidikan yang berjalan di Indonesia dalam menghadapi tantangan global sekarang ini. Pasca Pandemi COVID sembilan belas kebijakan pendidikan mengalami perubahan yang cenderung keluar dari cita-cita Pancasila dan UUD RI seribu sembilan ratus empat puluh lima. Kebijakan pendidikan tidak lagi mengarah pada pembentukan manusia seutuhnya, bahkan berorientasi pada berbagai hal yang bersifat pragmatis. Permasalahan ini menjadi perhatian utama peneliti saat melihat pendidikan menjadi proses yang melegitimasi ketimpangan yang terjadi pada berbagai sekolah SMA Swasta di kawasan DKI Jakarta. Metode penelitian kualitatif yang digunakan peneliti dengan fokus pada studi literatur terhadap berbagai kebijakan pendidikan yang diterapkan Pasca Pandemi COVID . Adapun sumber data utama pada penelitian ini berasal dari kebijakan pendidikan yang sedang berjalan di berbagai lembaga pendidikan, serta buku-buku yang membahas kebijakan pendidikan maupun topik-topik yang berkaitan erat dengan pembahasan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kebijakan yang berkembang dalam bidang manajemen pendidikan yaitu desentralisasi pendidikan, dalam bidang kurikulum yaitu kurikulum tingkat satuan pendidikan yang berbasis kompetensi atau KTSP, Kurikulum Merdeka dalam proses pembelajaran ada program percepatan belajar atau learning accelleration. Kebijakan-kebijakan baru ini perlu mendapat perhatian yang serius sampai pada tataran guru sebagai ujung tombak, terutama sistem pendidikan yang dikembangkan sekarang ini. Sistem pendidikan yang diartikan sebagai himpunan bagian atau komponen yang saling berhubungan secara teratur dan merupakan suatu keseluruhan. Kesimpulan yang dapat dikemukakan bahwa pendidikan pada hakikatnya adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
Copyrights © 2024