Integrasi pendidikan seni dengan industri media imersif melalui perancangan dan implementasi kelas simulasi visual merupakan fokus utama penelitian ini. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesesuaian kurikulum pendidikan seni dengan kebutuhan industri. Pendekatan metodologi yang diambil mencakup analisis kebutuhan industri, perancangan modul pembelajaran, serta implementasi dan evaluasi kelas simulasi visual. Dari kegiatan ini, terlihat adanya peningkatan keterampilan praktis mahasiswa dalam penggunaan teknologi imersif serta pemahaman mereka mengenai aplikasi praktis seni dalam konteks industri. Evaluasi melalui survei dan wawancara mendalam dengan mahasiswa dan pelaku industri mengindikasikan bahwa kelas simulasi ini efektif dalam menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, serta meningkatkan kesiapan kerja lulusan. Hasilnya memberikan kontribusi signifikan dalam memodernisasi kurikulum pendidikan seni dan memastikan relevansinya dengan perkembangan industri media imersif. Dengan demikian, upaya ini tidak hanya memperkuat keterampilan teknis mahasiswa tetapi juga menyiapkan mereka untuk beradaptasi dengan tuntutan industri yang terus berkembang.
Copyrights © 2024