<![CDATA[Kajian ini bertujuan untuk menganalisis integrasi filsafat ilmu dalam pengembangan manajemen pendidikan Islam sebagai upaya memperkuat dasar konseptual, epistemologis, dan aksiologis lembaga pendidikan Islam. Melalui pendekatan kajian literatur terhadap berbagai penelitian nasional dan internasional terbitan lima tahun terakhir, ditemukan bahwa manajemen pendidikan Islam berfungsi sebagai penghubung antara nilai-nilai keislaman dan praktik organisasi, yang meliputi perencanaan, pengelolaan sumber daya, serta evaluasi berbasis nilai. Filsafat ilmu menjadi landasan penting yang memberikan arah dan legitimasi ilmiah terhadap kebijakan manajerial agar tidak terjebak dalam orientasi teknokratis, melainkan tetap berpijak pada nilai moral dan spiritual. Namun demikian, integrasi ini menghadapi sejumlah tantangan seperti ketegangan epistemologis antara paradigma Islam dan pendekatan manajemen modern, keterbatasan kapasitas manajerial, serta resistensi budaya organisasi terhadap perubahan. Selain itu, masih minimnya riset empiris dan indikator evaluatif berbasis nilai turut menjadi kendala dalam mengukur keberhasilan penerapan filsafat ilmu dalam manajemen pendidikan Islam. Oleh karena itu, penelitian ini menegaskan perlunya pendekatan kolaboratif dan transdisipliner antara akademisi, praktisi, dan pembuat kebijakan guna mewujudkan manajemen pendidikan Islam yang adaptif, berkarakter ilmiah, dan berlandaskan nilai-nilai transendental.]]>
Copyrights © 2025
