Pendidikan vokasional adalah pendidikan yang mempersiapkan lulusannya untuk segera bekerja. Namun, lulusan pendidikan vokasional menjadi lulusan penyumbang tingkat pengangguran tertinggi di Indonesia, dikarenakan banyak lulusan yang belum siap kerja. Mahasiswa Program Studi Pendidikan teknik Otomotif sebagai satu di antara program pendidikan vokasional juga menghadapi masalah yang sama. Mahasiswa Program Studi Pendidikan teknik Otomotif seharusnya dapat bekerja sebagai guru produktif, praktisi industri, dan berwirausaha. Tingginya tingkat pengangguran dapat disebabkan oleh belum terukurnya secara berkala tingkat kesiapan kerja mahasiswa. Di sisi lain, pengukuran yang dilakukan tidak mengikuti dengan perkembangan dunia kerja seperti Industri 5.0. Tujuan penelitian ini adalah untuk analisis tingkat kesiapan kerja mahasiswa dalam menghadapi era Industri 5.0 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan teknik Otomotif. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan diperkuat dengan studi literatur. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif dengan tahapan awal membuat distribusi frekuensi dan menentukan kategori kecenderungan data. Kesiapan kerja mahasiswa Pendidikan Teknik Otomotif pada penelitian ini diukur melalui aspek keterampilan teknis bidang otomotif, keterampilan digital pendidik, dan budaya kerja. Hasil analisis data yang telah dilakukan menunjukan tingkat kesiapan kerja mahasiswa Pendidikan Teknik Otomotif memiliki kecenderungan dalam kategori Siap.
Copyrights © 2025