<![CDATA[Penelitian ini menganalisis penerapan siklus hidup proyek dalam meningkatkan kesadaran keselamatan berkendara melalui kegiatan Safety Riding di SMK Krian 2. Program ini dilatar belakangi oleh meningkatnya perilaku berkendara tidak aman pada siswa, sehingga diperlukan intervensi edukatif yang terstruktur dengan dukungan pihak industri. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus, melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Proyek dikaji berdasarkan lima tahapan siklus hidup proyek, yaitu inisiasi, perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, dan penutupan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kolaborasi antara sekolah dan MPM Honda mampu menghasilkan pembelajaran komprehensif yang menggabungkan teori dan praktik langsung. Siswa menunjukkan peningkatan pemahaman tentang keselamatan berkendara, kedisiplinan dalam menggunakan perlengkapan aman, serta tanggung jawab dalam berperilaku di jalan raya. Program ini juga memperkuat pendidikan karakter melalui keterlibatan aktif Duta Safety Riding sebagai agen perubahan di lingkungan sekolah. Penelitian ini menegaskan bahwa penerapan manajemen proyek yang sistematis dalam pendidikan mampu meningkatkan efektivitas program, keterlibatan pemangku kepentingan, dan keberlanjutan kegiatan. Proyek ini dapat menjadi model praktik baik untuk sekolah lain dalam upaya meningkatkan keselamatan berkendara dan pembentukan karakter siswa.]]>
Copyrights © 2025
