Penelitian ini mengkaji peran manajemen kurikulum dalam mendukung penerapan deep learning di SMP Islam Terpadu At-Taqwa Surabaya. Menggunakan pendekatan kualitatif melalui observasi, wawancara, dan telaah dokumen, penelitian ini menelaah bagaimana proses POAC dijalankan untuk menciptakan pembelajaran yang bermakna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen kurikulum berperan strategis dalam memfasilitasi Project-Based Learning dan Problem-Based Learning melalui program Big Project. Guru berkolaborasi lintas mata pelajaran, siswa terlibat dalam pemecahan masalah nyata, dan teknologi diintegrasikan untuk memperkuat kemampuan berpikir kritis dan kemandirian belajar. Iklim belajar yang positif serta kegiatan refleksi dan evaluasi turut meningkatkan efektivitas pembelajaran mendalam. Secara keseluruhan, manajemen kurikulum yang fleksibel dan dukungan teknologi berkontribusi signifikan terhadap pengembangan kompetensi abad ke-21 siswa.
Copyrights © 2025