cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
KAPAL Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kelautan
Published by Universitas Diponegoro
ISSN : 18298370     EISSN : 23019069     DOI : 10.14710/kapal.
Core Subject : Science,
Jurnal ini merupakan Jurnal Ilmiah untuk mengembangkan ilmu dibidang Ilmu Pengetahuan & Teknologi Kelautan. Jurnal ini diterbitkan oleh Teknik Perkapalan Universitas Diponegoro 3 (tiga) kali dalam 1 tahun pada bulan Februari, Juni dan Oktober.
Arjuna Subject : -
Articles 9 Documents
Search results for , issue "Vol 16, No 3 (2019): Oktober" : 9 Documents clear
Analisis Kekuatan Shaft Propeller Kapal Rescue 40 Meter dengan Metode Elemen Hingga Yulianto, Totok; Ariesta, Rizky Chandra
Kapal: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kelautan Vol 16, No 3 (2019): Oktober
Publisher : Department of Naval Architecture - Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1033.185 KB) | DOI: 10.14710/kapal.v16i3.23572

Abstract

Dalam mendesain sebuah diameter poros propeller disyaratkan untuk mempertimbangkan kekuatannya. Ukuran  diameter poros yang memenuhi kriteria kekuatan ditentukan sesuai persyaratan standar klasifikasi yang digunakan. Tujuan pada penelitian ini adalah menganalisis kekuatan poros dengan diameter 95 mm pada kapal rescue 40 meter menggunakan Metode Elemen Hingga (MEH). Tahapan analisis pemodelan geometri pada software finite elemen analysis (FEA) adalah pembuatan geometri poros, penentuan kondisi batas, pembebanan, pendiskritasian elemen, dan analisis tegangan yang terjadi pada poros. Tegangan ditimbulkan akibat dari putaran mesin, berat dan tumpuan pada setiap support pada poros. Tegangan dibandingkan dengan aturan Biro Klasifikasi Indonesia Volume III Rules for Machinery Installations untuk membandingkan nilai diameter desain poros dengan tegangan yang diambil dari nilai safety factor pada setiap daerah poros. Berdasarkan hasil analisis, didapatkan nilai tegangan geser maksimum terjadi pada poros dengan nilai 88 MPa dengan tegangan yang diijinkan adalah 102.9 MPa. Sedangkan tegangan von Mises maksimum yang terjadi adalah sebesar 152.3 MPa dengan tegangan yang dijinkan adalah sebesar 205.8 MPa. Maka material AISI 304 dengan diameter 95 mm memenuhi tegangan yang diijinkan oleh klasifikasi.
Front-Matter V. 16, No. 3 Editor, Ketua
Kapal: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kelautan Vol 16, No 3 (2019): Oktober
Publisher : Department of Naval Architecture - Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (154.551 KB)

Abstract

Pengaruh Sudut Kemiringan dan Jarak antar Daun Kemudi Terhadap Kinerja Maneuvering KMP Bontoharu Muhammad, Andi Haris; Paroka, Daeng; Rahman, Sabaruddin; Firmansyah, Mohammad Rizal
Kapal: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kelautan Vol 16, No 3 (2019): Oktober
Publisher : Department of Naval Architecture - Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1278.253 KB) | DOI: 10.14710/kapal.v16i3.24946

Abstract

Kapal ferry ro-ro sesuai fungsinya sebagai kapal penyeberangan penumpang dan kendaraan antar pulau memiliki karakteritik yang berbeda dibanding kapal niaga pada umumnya, khususnya pengunaan sistem kemudi ganda dengan rasio jarak antar daun kemudi yang relatip besar, hal ini sangat berdampak terhadap kemampuan olah gerak kapal.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisiskemampuan maneuvering kapal ferry melalui pengaturan sudut kemiringan dan jarak antar daun kemudi. Program MATLAB-Simulink digunakan dalam simulasi turning circle dan zig-zag maneuvering. Program simulasi telah dikembangkan dengan konsep time domain simulation berdasarkan persamaan model matematika pergerakan kapal pada 3-DOF (Degres of Freedom) yang meliputi persamaan komponen lambung, propeler dan daun kemudi beserta koefisien hidrodinamaka didalamnya. Hasil penelitian menujukan bahwa seiring dengan bertambahnyasudut kemiringan daun kemudi dapat meningkatkan kemampuan turning circle kapal, namun sebaliknya pada gerak zig-zag maneuvering. Selanjutnya dengan bertambahnya jarak antar daun kemudi dapat meningkatkan kemampuan baik turning circle dan zig-zag maneuvering, namun dengan momen daun kemudi yang relative besar maka hal ini dapat membahayakan kapal.
Back-Matter V. 16, No. 3 Editor, Ketua
Kapal: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kelautan Vol 16, No 3 (2019): Oktober
Publisher : Department of Naval Architecture - Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (155.046 KB)

Abstract

Analisis Pengaruh Variasi Lebar Kompartemen Samping terhadap Damage Stability pada Kapal Small Open Deck Ro-Ro Passenger Manik, Parlindungan; Abdurrofi, Arnan; Kiryanto, K.; Adietya, Berlian Arswendo
Kapal: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kelautan Vol 16, No 3 (2019): Oktober
Publisher : Department of Naval Architecture - Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1432.041 KB) | DOI: 10.14710/kapal.v16i3.25901

Abstract

Angkutan penumpang di perairan Indonesia masih didominasi oleh kapal Ro-Ro berukuran (GT) kecil dengan ciri memiliki geladak kendaraan terbuka dan tidak kedap air atau dikenal dengan kapal small open deck ro-ro passanger (sodropax). Selain itu, keberadaan freeboard yang rendah turut memperburuk karakteristik stabilitasnya, sehingga masih banyak kapal sodropax yang belum memenuhi kriteria intact dan damage stability. Disamping itu tingkat kecelakaan kapal terus meningkat setiap tahunnya dan menelan korban jiwa yang tidak sedikit. Memvariasikan kompartemen samping dikenal mampu meningkatkan karakteristik damage stability pada kapal penumpang, namun belum ada penelitian terbaru mengenai aplikasinya pada kapal tipe sodropax. Penelitian ini pun dilakukan untuk melihat pengaruh perubahan rasio lebar kompartemen samping terhadap nilai damage stability sehingga mampu memenuhi kriteria SOLAS. Perhitungan equilibrium menggunakan metode lost buoyancy dengan pendekatan kebocoran probabilistik yaitu menganalisis semua kemungkinan kebocoran pada kapal serta kemungkinannya untuk bertahan pada kebocoran tersebut. Variasi kompartemen samping diterapkan pada 3 kapal Ro-ro penumpang berukuran 500, 600, dan 750 GT. Hasilnya, kapal dengan kompartemen samping pada rasio lebar B/5 mampu meningkatkan karakteristik damage stability sebesar 7% terhadap desain awal dan 14,2% terhadap desain kapal tanpa kompartemen samping, namun terdapat satu kapal yang masih belum memenuhi kriteria SOLAS Chapter II-1 Part B tentang Subdivision and Stability.
Desain Kapal Keruk Perairan Dangkal Menggunakan Bucket Elevator Asmara, I Putu Sindhu; Yudo, Hartono
Kapal: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kelautan Vol 16, No 3 (2019): Oktober
Publisher : Department of Naval Architecture - Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1202.901 KB) | DOI: 10.14710/kapal.v16i3.25061

Abstract

Pengerukan sungai di kota-kota besar biasanya dilakukan dengan menggunakan excavator yang dipasang di atas ponton. Metode ini memiliki kelemahan, yaiu: terbatasnya jarak jangkauan excavator untuk membuang material hasil pengerukan ke tepi sungai. Artikel ini berisikan desain kapal keruk sungai dengan metode pengerukan menggunakan kapal katamaran yang dilengkapi dengan kontainer penampung lumpur sehingga  lebar sungai tidak lagi menjadi batasan. Kapal dilengkapi dengan bucket elevator pada bagian buritan kapal yang berfungsi untuk melakukan pengerukan dan berfungsi ganda sebagai propulsi kapal dengan memanfaatkan gaya dorong yang diakibatkan oleh sentakan antara bucket dan dasar perairan. Kebutuhan displacement kapal telah dihitung berdasarkan berat bucket elevator, berat kontainer dan berat konstruksi kapal. Perhitungan hidrostatik dan hambatan kapal dilakukan menggunakan Software MaxSurf dan divalidasi menggunakan pengujian tahanan kapal. Perhitungan bucket elevator divalidasi dengan uji coba pengerukan oleh prototipe kapal dengan skala 1:4. Kapal keruk katamaran ini memiliki displacement 6,972 ton dan mampu menampung muatan lumpur sampai dengan 2,668 ton dengan kecepatan laju hanya 1,7 knot untuk menjaga agar pengerukan terjadi secara merata.  Kapal ini sangat sesuai digunakan sebagai kapal keruk  sungai yang beroperasi secara rutin untuk memelihara tingkat kedalaman sungai.
Simulasi CFD pada Kapal Planing Hull Samuel, Samuel; Trimulyono, Andi; Santosa, Ari Wibawa Budi
Kapal: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kelautan Vol 16, No 3 (2019): Oktober
Publisher : Department of Naval Architecture - Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1205.156 KB) | DOI: 10.14710/kapal.v16i3.26397

Abstract

Akurasi dalam memprediksi hambatan kapal adalah salah satu aspek penting dalam mendesain lambung kapal. Secara umum, hambatan kapal dengan type planing lebih rumit daripada type displacement. Planing hull memiliki karakteristik unik seperti trim, heave, hard-chine, Froude number tinggi dan dead-rise angle. Gaya hidrodinamik pada planing hull lebih dominan daripada gaya hidrostatik. Analisis numerik menggunakan Finite Volume Method (FVM) dipilih untuk menyelesaikan masalah hidrodinamik. Dalam penelitian ini, persamaan (RANS Reynolds-Averaged Navier-Stokes) digunakan untuk menggambarkan model turbulensi dengan k-ε. Secara umum, pemodelan Volume of Fluid (VOF) menggunakan aliran multiphase Euler yang diasumsikan air dan udara sebagai phase. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperkenalkan perhitungan kapal type planing hull untuk memprediksi hambatan kapal dan seakeeping. Studi validasi ini dilakukan dengan menggunakan eksperimen Fridsma hullform. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa simulasi numerik pada jenis planing hull dapat diprediksi dengan akurasi yang cukup baik.
Pengaruh Variasi Diameter Tool Pin Pada Friction Stir Welding Terhadap Sifat Mekanik Dan Struktur Mikro Sambungan Aluminium 6061-T6 Tarmizi, Tarmizi; Wijaya, Firman Ode; Irfan, Irfan
Kapal: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kelautan Vol 16, No 3 (2019): Oktober
Publisher : Department of Naval Architecture - Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1105.931 KB) | DOI: 10.14710/kapal.v16i3.23280

Abstract

Aluminium merupakan logam yang memiliki sifat mampu las yang kurang baik dibandingkan dengan jenis logam lainnya. Hal tersebut dikarenakan memiliki konduktifitas panas tinggi, koefisien muai besar, dan reaktif dengan udara sehingga mudah terbentuk lapisan oksida (Al2O3)sehingga menghasilkan temperatur cair lebih tinggi dari aluminium murni. Panas yang berlebih pada metode penyambungan GTAW dan GMAW rentan terjadi cacat seperti porositas, crack dan distorsi. Friction Stir Welding (FSW) dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut, dimana prosesnya terjadi dibawah temperatur cair logam aluminium. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas sambungan hasil FSW pada pelat aluminium 6061- T6 dengan tebal 6 mm dan putaran tool konstan 1500 rpm, menggunakan variasi ukuran pin berdiameter 6 mm , 8 mm dan 10 mm. Hasilnya spesimen dengan pin berdiameter 6 mm memiliki sifat mekanik terbaik dibanding spesimen lainnya. Sedangkan pada spesimen dengan pin berdiameter 10 mengalami cacat berupa void (rongga) kecil yang terdapat pada bagian face.
Cover V. 16, No. 3 Editor, Ketua
Kapal: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kelautan Vol 16, No 3 (2019): Oktober
Publisher : Department of Naval Architecture - Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (89.987 KB)

Abstract

Page 1 of 1 | Total Record : 9


Filter by Year

2019 2019


Filter By Issues
All Issue Vol 22, No 3 (2025): Article in Progress (Accepted Papers) Vol 22, No 2 (2025): Article in Progress (Accepted Papers) Vol 22, No 2 (2025): June Vol 22, No 1 (2025): February Vol 21, No 3 (2024): October Vol 21, No 2 (2024): June Vol 21, No 1 (2024): February Vol 20, No 3 (2023): October Vol 20, No 2 (2023): June Vol 20, No 1 (2023): February Vol 19, No 3 (2022): October Vol 19, No 2 (2022): June Vol 19, No 1 (2022): February Vol 18, No 3 (2021): October Vol 18, No 2 (2021): June Vol 18, No 1 (2021): February Vol 17, No 3 (2020): October Vol 17, No 2 (2020): June Vol 17, No 1 (2020): February Vol 16, No 3 (2019): Oktober Vol 16, No 2 (2019): Juni Vol 16, No 1 (2019): Februari Vol 15, No 3 (2018): Oktober Vol 15, No 2 (2018): Juni Vol 15, No 1 (2018): Februari Vol 14, No 3 (2017): Oktober Vol 14, No 2 (2017): Juni Vol 14, No 1 (2017): Februari Vol 13, No 3 (2016): Oktober Vol 13, No 2 (2016): Juni Vol 13, No 1 (2016): Februari Vol 12, No 3 (2015): Oktober Vol 12, No 2 (2015): Juni Vol 12, No 1 (2015): Februari Vol 11, No 3 (2014): Oktober Vol 11, No 2 (2014): Juni Vol 11, No 1 (2014): Februari Vol 10, No 3 (2013): Oktober Vol 10, No 2 (2013): Juni Vol 10, No 1 (2013): Februari Vol 9, No 3 (2012): Oktober Vol 9, No 2 (2012): Juni Vol 9, No 1 (2012): Februari Vol 8, No 3 (2011): Oktober Vol 7, No 3 (2010): Oktober Vol 7, No 2 (2010): Juni Vol 7, No 1 (2010): Februari Vol 6, No 2 (2009): Juni Vol 5, No 3 (2008): Oktober Vol 5, No 2 (2008): Juni Vol 5, No 1 (2008): Februari Vol 4, No 1 (2007): Februari Vol 3, No 3 (2006): Oktober More Issue