cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
RAUDHAH
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 188 Documents
Model Pembelajaran Anak Usia Dini di TK Babarsari Lubis, Hilda Zahra; Ardilla, Novi
Jurnal Raudhah Vol 11, No 2 (2023): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v11i2.2803

Abstract

Penelitian yang dilakukan ini merupakan tentang metode dan Proses pembelajaran anak usia dini ditekankan pada proses belajar melalui bermain. Hal ini dilakukan untuk melatih keterampilan dasar. Melalui kegiatan bermain, anak dapat melibatkan diri dan bereksplorasi untuk memperkuat hal-hal yang dimiliki dan menemukan pengetahuan baru. Proses pembelajaran yang dilaksanakan bertujuan untuk mengoptimalkan aspek pengembangan anak. Proses belajar dengan strategi bermain dilaksanakan sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan. Model belajar melalui bermain yang dipakai adalah bermain terbimbing dan diarahkan karena cenderung memakai media pembelajaran. Proses belajar yang dilaksanakan cenderung klasikal dengan materi dan metode yang sama secara serentak dan diterapkan bagi semua anak. Proses pembelajaran yang dilaksanakan dibuat variatif sesuai keunikan setiap anak sehingga dalam proses belajar dapat dikondisikan untuk memilih sudut permainan sesuai minat dan pilihannya.
Tradisi Bepapai Pada Suku Banjar: Upaya Pelestariannya Veryawan, Veryawan; Tursina, Ade; Mahriza, Rita; Safria, Safria
Jurnal Raudhah Vol 12, No 1 (2024): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v12i1.3450

Abstract

"Bepapai" berarti mandi. Secara terminologi, sesuai dengan arti umumnya, ini adalah ritual yang dilakukan untuk membersihkan tubuh dan jiwa. Anak-anak usia dini saat ini mengalami kurangnya pemahaman tentang budaya dan tradisi adat istiadat setempat. Hal ini disebabkan oleh dominasi aktivitas digital, dimana anak-anak cenderung terpaku pada penggunaan gawai. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya pelestarian tradisi Bepapai pada anak Suku Banjar di Desa Sungai Ular, Secanggang Kec. Sungai Ular, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif analisis. Peneliti memperoleh data penelitian dari lapangan melalui wawancara dan observasi untuk menjelaskan upaya pelestarian tradisi Bepapai.
Keefektifan Metode Modelling Simbolik Berbantu Media Wayang Kartun Profesi Terhadap Kemampuan Berbahasa dan Keterampilan Bercerita Elyasari, Siti; Buchori, Achmad; Sulianto, Joko
Jurnal Raudhah Vol 11, No 2 (2023): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v11i2.2087

Abstract

Abstrak        Guru dituntut untuk dapat menerapkan metode pembelajaran yang kreatif dan inovatif dengan memanfaatkan media sehingga dapat membantu menumbuhkan kemampuan berbahasa dan keterampilan bercerita peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh, ketuntasan belajar, dan beda rata-rata metode modelling simbolik berbantu media wayang kartun profesi terhadap kemampuan berbahasa dan keterampilan bercerita. Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan desain penelitian posttest-only-control-design. Populasi penelitian ini seluruh peserta didik kelompok B TK Nurul Bahri 02 Batang. Sampel dipilih secara cluster random sampling, terpilih B1 sebagai kelompok eksperimen dan B3 sebagai kelompok control. Instrumen yang digunakan antara lain RPP, posttest kemampuan berbahasa, dan posttest keterampilan bercerita. Data diolah menggunakan uji manova, uji ketuntasan belajar, uji beda rata-rata, dan uji N-Gain Score. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode modelling simbolik berbantu media wayang kartun profesi berpengaruh terhadap kemampuan berbahasa dan keterampilan bercerita, ditinjau dari table multivariate test dan table test of between subject effect pada uji manova dengan masing-masing nilai Sig. 0,000 < 0,05. Uji ketuntasan belajar diperoleh nilai sig. 0,002 pada kemampuan berbahasa dan nilai Sig. 0,032 pada keterampilan bercerita, karena nilai Sig. < 0,05 disimpulkan persentase peserta didik yang mendapat nilai posttest ≥ 75 lebih dari 75%. Uji beda rata-rata diperoleh nilai sig. 0,039 pada kemampuan berbahasa dan nilai sig. 0,001 pada keterampilan bercerita, karena nilai Sig. < 0,05 disimpulkan terdapat perbedaan rata-rata dari dua kelompok. Rata-rata uji N-Gain Score 0,71 pada kemampuan berbahasa termasuk dalam kategori tinggi tafsiran cukup efektif dan 0,67 pada keterampilan bercerita termasuk dalam kategori sedang tafsiran cukup efektif.Kata Kunci: Keefektifan; Kemampuan Berbahasa; Keterampilan Bercerita; Metode Modelling Simbolik; Wayang Kartun Profesi.
Implementasi Instrumen Penilaian Pembelajaran pada Anak Usia Dini di RA Sholahiyah Bae Kudus Akbar, Rofiq Faudy; Ulumiyah, Miftakhul; Wirdah, Charissatul; Sulistiyaningrom, Ririn
Jurnal Raudhah Vol 12, No 1 (2024): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v12i1.3260

Abstract

Early childhood learning assessment is something that must be done by educators in every institution to determine children's development. This research focuses on assessing children aged 4-5 years in group A which refers to the independent curriculum implemented in one of the PAUD institutions, namely RA Sholahiyah Bae Kudus. This research aims to find out how learning assessment is implemented for children aged 4-5 years, the instruments used, and the obstacles and supporting factors at RA Sholahiyah Bae Kudus. This research uses qualitative methods using data collection techniques in the form of observation, interviews and documentation. The subjects of this research were the principal, class A1 and A2 teachers, employees and students aged 4-5 years at RA Sholahiyah Bae Kudus. This research uses the Miles and Huberman model where data analysis consists of data collection, data reduction, data presentation, and data withdrawal. The results of the research show that RA Sholahiyah Bae Kudus in implementing it used the independent curriculum as a reference using three assessment instruments including: anecdotal notes, checklists, and work results. The assessment process carried out by educators is by observing and analyzing each child according to learning activities, student needs and learning achievements. In this case there are also obstacles in the assessment process, but for every obstacle there is a way out through solutions or suggestions.
Pengaruh permainan magic card terhadap kemampuan bercerita anak usia 5-6 tahun di TK Mutiara Sipurennu Huda, Mutiah Nurul
Jurnal Raudhah Vol 11, No 2 (2023): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v11i2.3045

Abstract

Mutiah Nurul Huda, 2022. Pengaruh Permainan Magic Card Terhadap Kemampuan Bercerita Anak Di Di TK Mutiara Sipurennu. Skripsi jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri Makassar (dibimbing oleh Syamsuardi dan Hj Herlina). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh permainan magic card terhadap kemampuan bercerita anak usia 5-6 tahun di TK Mutiara Sipurennu. Pendekatan Penenlitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif  dengan jenis penelitian Quasi Eksperiment Design. Populasi dalam penelitian ini adalah anak usia 5-6 tahun di TK Mutiara Sipurennu yag berjumlah 20 anak. Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 12 anak dengan 6 anak sebagai kelompok eksperimen dan 6 anak sebagai kelompok kontrol. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis statistik non parametrik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kemampuan bercerita anak usia 5-6 tahun yang diberikan perlakuan permainan magic card pada kelompok eksperimen lebih baik dari kelompok kontrol yang diberikan perlakuan menggunakan kartu gambar. Pembelajaran menggunakan magic card sangat menarik perhatian anak karena mengandung unsur magic pada gambar ketika dimainkan oleh anak sehingga menarik perhatian anak untuk belajar menceritaka gambar yang ada pada permainan magic card.  Kata Kunci : Permainan Magic Card; Kemampuan Bercerita
Pengembangan Buku Pedoman Ujian Komprehensif Bagi Mahasiswa Prodi PIAUD FITK UIN Sumatera Utara Medan Nasution, Fauziah; Nurlaili, Nurlaili; Jelita, Dea Putri
Jurnal Raudhah Vol 12, No 1 (2024): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v12i1.3126

Abstract

Lulus dalam ujian komprehensif merupakan salah satu syarat untuk dapat mendaftar ujian munaqasyah bagi Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sumatera Utara Medan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi mahasiswa dalam menghadapi ujian komprehensif dengan mengembangkan buku Pedoman Ujian Komprehensif. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (R&D) dengan menggunakan model 4D yaitu define, design, development dan disseminate. Penelitian dilakukan untuk menguji tingkat kelayakan dan kepraktisan buku pedoman yang dikembangkan. Hasil uji kelayakan dilakukan dengan memberikan angket validasi pada dua orang ahli dan memperoleh persentase nilai rata-rata sebesar 85% dengan kategori sangat layak. Hasil uji kepraktisan dilakukan dengan memberikan angket kepada para pengguna yaitu mahasiswa program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakutas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan. Berdasarkan hasil uji kepraktisan diperoleh rata-rata persentase nilai sebesar 86,13% dengan kategori sangat praktis. Diharapkan buku ini dapat memberikan manfaat bagi mahasiswa agar lebih siap dan mampu menjawab pertanyaan dari para penguji saat pelaksanaan ujian komprehensif.
Peran Guru Dalam Pembelajaran Project Based Learning Pada Profil Pelajar Pancasila Di Tk Islam Al-Amanah, Jakarta Utara Hayatinnufus, Diva
Jurnal Raudhah Vol 11, No 2 (2023): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v11i2.2157

Abstract

AbstrakPeran guru dalam pembelajaran Project Based Learning ialah: 1) Guru bertindak sebagai fasilitator yang nantinya guru membantu siswa jika ada kesulitan disepanjang pembelajaran proyek.. 2) Pendidik akan memberikan kebebasan kepada siswa untuk bereksperimen guna menemukan solusi dari permasalahan yang mereka hadapi. 3) Pendidik akan memberikan sumber daya dan informasi kepada siswa ketika mereka mengalami kesulitan sehingga mereka dapat melanjutkan pembelajaran mereka.. 3) Guru akan memberikan sumber daya dan informasi kepada siswa. Para guru di TK islam Al-Amanah Jakarta Utara belum memahami model pembelajaran tersebut secara tepat. Penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, yaitu hasil akhirnya berupa data deskriptif yang merupakan kata-kata tercatat ataupun melalui pembicaraan antara 2 pihak atau lebih. Hasil penelitian ini ialah guru berperan dalam mempersiapkan rencana pembelajaran yang lebih matang lagi sehingga nanti dapat dengan mudah mencari solusi dari kendala model pembelajaran Project Based Learning, dan peran guru juga sebagai fasilitator bagi pelajar di TK Islam Al-Amanah Jakarta Utara.Kata kunci:Kurikulum Merdeka; P5; Peran Guru; Project Based Learning. AbstractThe teacher's role in Project Based Learning learning is: 1) The teacher acts as a facilitator who will later help students if there are difficulties along the project learning. 2) Educators will give students the freedom to experiment in order to find solutions to the problems they face. 3) Educators will provide resources and information to students when they experience difficulties so that they can continue their learning. 3) Teachers will provide resources and information to students. The teachers at Al-Amanah Islamic Kindergarten, North Jakarta, do not understand the learning model properly. The research used is a qualitative approach, namely the end result is descriptive data which is recorded words or through conversations between 2 or more parties. The results of this study are that the teacher plays a role in preparing more mature learning plans so that laterthey can easily find solutions to the constraints of the Project Based Learning learning model, and the role of the teacher is also as a facilitator for students in Al-Amanah Islamic Kindergarten, North Jakarta.Keywords: Independent Curriculum; P5; teacher's role; Project Based Learning
Penerapan Media Tebak Gambar dalam Mengembangkan Kecerdasan Verbal Linguistik di RA Nurussalam Deli Tua Armanila, Armanila; Husna, Zuriatul; Nirmalasari, Susanti
Jurnal Raudhah Vol 12, No 1 (2024): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v12i1.3483

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perencanaan dan pelaksanaan media tebak gambar dalam mengembangkan kecerdasan verbal linguistik  di RA Nurussalam Deli Tua dan bagaimana implikasi media tebak gambar dalam mengembangkan kecerdasan verbal linguistik  di RA Nurussalam Deli Tua. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan pendekatan kualiatatif deskriptif, teknik pengumpulan dalam yang digunakan berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun teknik analisa data yang digunakan yaitu reduksidata, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan dan pelaksanaan media tebak gambar dalam mengembangkan kecerdasan verbal linguistik  di RA Nurussalam Deli Tua dimulai dengan menetapkan capaian perkembangan anak beradsarkan kurikulum K-13 yang disesuaikan dengan karakteristik kecerdasan verbal lingguistik anak, lalu membuat RPPM, RPPH dimana tema yang digunakan yaitu binatang dengan sub tema kupu-kupu, penerapan media tebak gambar dalam mengembangkan kecerdasan verbal lingguistik anak dilakukan pada kegaitan inti. Tetapi stimulasi penguatan keceradasan verbal lingguistik dilakukan pada kegiatan pembuka, inti, makan bersama, bermain bebas dan evaluasi atau penutup. Implikasi Media Tebak Gambar dalam Mengembangkan Kecerdasan Verbal Linguistik  di RA Nurussalam Deli Tua ternyata memberikan dampak yang signifikan terhadap perkembangan kecerdasan verbal lingguistik anak karean rata-rata kecerdasan verbal lingguistik anak berkembang sesuai harapan (BSH) dan memberikan kemudahan bagi guru serta orang tua. Adapun faktor penghambatnya yaitu guru membutuhkan waktu perencanaan yang lebih lama untuk perancangan dan pembuatan media secara mandiri dan terfokus pada tema dan sub tema. Selain itu, sekolah harus memiliki media buatan atau manipulatif yang lengkap.
Penerapan Metode Bernyanyi Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Anak Usia 3-4 Tahun Permata, Azzahra Putri; Sayekti, Tri; Rusdiyani, Isti
Jurnal Raudhah Vol 11, No 2 (2023): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v11i2.3047

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui pelaksanaan penerapan metode bernyanyi kemampuan berbicara anak; 2) Mengetahui karakteristik anak dalam kemampuan berbicara melalui metode bernyanyi; 3) Mengetahui faktor apa saja yang dapat menghambat kemampuan berbicara anak ; 4) Mengetahui solusi dari hambatan dalam meningkatkan kemampuan berbicara anak.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Sedangkan untuk metodenya menggunakan deskriptif karena penelitian ini menggambarkan atau mendeskripsikan kondisi dilapangan. Teknik pengumpulan data didapatkan melalui observasi, wawancara, catatan lapangan dan dokumentasi.Setelah data didapatkan selanjutnya dianalisis dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa: 1) Pelaksanaan penerapan metode bernyanyi sudah cukup baik dan sangat terarah oleh guru; 2) Karakteristik anak dalam metode bernyanyi sangat berkembang terlihat anak bisa mengikuti proses pembelajaran; 3) faktor penghambat yang dialami guru yaitu daya konsentrasi anak yang mudah teralihkan akan tetapi dapat di atasi seiring berjalannya waktu; 4) Solusinya guru harus lebih sabar dan telaten dalam menstimulasi perkembangan berbicara anak dalam metode bernyanyi.
Upaya Meningkatkan Kemampuan Berhitung Anak Menggunakan Loose Parts melalui Pembelajaran STEAM di TK A Khairun Amala Khadijah, Khadijah; Saragih, Nur Aisyah; Nasution, Fauziah
Jurnal Raudhah Vol 12, No 1 (2024): RAUDHAH
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/raudhah.v12i1.3472

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pembelajaran STEAM menggunakan loose parts dapat meningkatkan kemampuan berhitung anak.penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dengan penerapan langsung di TK Khairun Amala.Desa Jontor . kecamatan penanggalan.kota Subulussalam. Penelitian ini dilakukan pada kelas A TK Khairun Amala dengan jumlah anak yaitu 15 anak. Berdasarkan penelitian pada kelas A TK Khairun Amala, menunjukkan bahwa kegiatan loose parts dengan metode pembelajaran STEAM dapat meningkatkan kemampuan berhitung anak pada masa prasiklus nilai rata-rata dari perolehan anak yaitu 2,53 ,dan dilanjutkan pada siklus 1 anak mengalami peningkatan dengan skor rata-rata yaitu 2,86 , dan pada siklus 2 , anak mengalami peningkatan yang sangat baik hingga mencapai skor rata-rata 3,53 .Dari hal tersebut, dapat dilihat bahwa STEAM dapat meningkatkan kemampuan berhitung anak keyword.kemampuan berhitung.STEAM Loose parts.