JURNAL PENELITIAN
JURNAL PENELITIAN is a peer-reviewed journal published by LP2M IAIN Pekalongan with print-ISSN: 1829-9903 and online-ISSN: 2541-6944 Jurnal Penelitian is a religious studies journal containing research results from various aspects of discipline, religion, social, education, law, economy, politics, environment, language, art and culture.
Articles
16 Documents
Search results for
, issue
"Volume 13 Nomor 2 2016"
:
16 Documents
clear
Rekonstruksi dan Reaktualisasi Literasi Ekologi Sosial Islam
Kurniawan, Heru
Jurnal Penelitian Volume 13 Nomor 2 2016
Publisher : IAIN Pekalongan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (507.532 KB)
|
DOI: 10.28918/jupe.v13i2.1194
Literasi ekologi sosial Islam adalah interaksi manusia dengan lingkungan alam, teknologi, dan sosial yang didasarkan pada prinsip dasar Islam. Rekonstruksi literasi ekologi sosial Islam yang bisa direkonstruksi adalah prinsip dasar Islam yang menegaskan posisi manusia sebagai “pemimpin” yang diberi “amanah” untuk mengelola “bumi” atau “lingkungan alam dan sumber daya alam” sebaik-baiknya. Rekonstruksi literasi ekologis inilah yang kemudian akan diaktualisasikan pada masyarakat. Proses aktualisasi adalah kegiatan aktual dalam menanamkan kesadaran ekologi sosial Islam pada masyarakat yang mana dilakukan dalam ruang sosial keluarga, masyarakat, dan sekolah yang diorganisasi oleh negara melalui kebijakan dan peraturan per undang-undangan. Dengan proses rekonstruksi dan aktualisasi yang terstruktur ini, maka negara akan aktif membangun kesadaran ekologis sosial Islam dengan aktif dan terstruktur dengan baik guna mewujudkan basis kesadaran, ilmu pengetahuan, dan tata nilai ekologi sosial Islam pada masyarakat.
Natural Disasters - Makna Sabar dalam Konteks Ketahanan Korban Banjir
Muna, Arif Chasanul;
Baihaqi, Ahmad;
Muhlisin, Muhammad
Jurnal Penelitian Volume 13 Nomor 2 2016
Publisher : IAIN Pekalongan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (706.998 KB)
|
DOI: 10.28918/jupe.v13i2.1193
Masalah riset yang menjadi fokus utama dalam kajian ini mencakup dua hal, yaitu; bagaimana pemahaman dan implementasi warga korban banjir kelurahan Pasirsari terhadap konsep sabar?; dan bagaimana proses terbentuknya pemahaman dan implementasi kesabaran tersebut dalam konteks sosial budaya dan keagamaan di kelurahan Pasirsari? Penelitian ini adalah penelitian lapangan field research dengan menggunakan metode kualitatif. Metode kualitatif digunakan untuk mendeskripsikan pemahaman warga mengenai banjir dan bagaimana proses terbentuknya. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif-evaluatif, diikuti dengan explanatory analysis, critical analysis dan analisis komparatif. Di antara hasil penelitian ini adalah di kalangan masyarakat korban banjir teridentifikasi tiga aspek dari kesabaran saja, yaitu ahwal, aqwal dan af’al. Sehingga aspek internal act dalam pandangan warga hanya meliputi ahwal saja. Sedangkan aspek external act meliputi ucapan (aqwal) dan tindakan (af’al).
Nalar Ekologi Dalam Perspektif Islam
Saefullah, Saefullah
Jurnal Penelitian Volume 13 Nomor 2 2016
Publisher : IAIN Pekalongan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (500.205 KB)
|
DOI: 10.28918/jupe.v13i2.1196
Problematika lingkungan hidup hingga saat ini kian menunjukkan tingkat yang mengkhawatirkan. Berbagai fakta kerusakan lingkungan yang terjadi di Bumi telah menjadikan penghuninya terusik. Tulisan ini bercorak library research dan berupaya menelisik kontribusi Islam dalam menyelesaikan masalah ini. Hasilnya, Islam memberi perhatian besar pada berbagai problematika kehidupan manusia, termasuk terhadap lingkungan hidup. Rumusan ini tentu berbeda dengan pandangan ilmuwan modernis Barat yang cenderung menggunakan pendekatan teknis saja, tanpa melihat aspek-aspek lain. Padahal, menggunakan pendekatan teknis semata tidak mencukupi, namun juga membutuhkan pendekatan lain, di antaranya yang bersifat transendental dan profan.
Hadis Kuraib Dalam Konsep Rukyatul Hilal
Husein, Muslih
Jurnal Penelitian Volume 13 Nomor 2 2016
Publisher : IAIN Pekalongan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (695.335 KB)
|
DOI: 10.28918/jupe.v13i2.1200
Hisab dan rukyat, hakikatnya, adalah cara untuk mengetahui pergantian bulan. Kajian ini memperlihatkan beberapa temuan. Pertama, korelasi antara hadis Kuraib dan terjadinya perbedaan penetapan awal Ramadan, Syawal, dan Dzul Hijjah di Indonesia. Kementerian Agama Republik Indonesia telah menetapkan bahwa Indonesia secara keseluruhan menjadi satu wilayah hukum (wilayatul hukmi). Kedua, tentang keberhasilan rukyat al-hilal di satu kawasan yang diberlakukan bagi kawasan lain di muka bumi. Perlu diketahui bersama bahwa visibilitas pertama hilal tidak meliputi seluruh muka bumi pada hari yang sama, melainkan membelahnya menjadi dua bagian: (1) bagian sebelah Barat yang dapat melihat hilal dan (2) bagian sebelah Timur yang tidak dapat melihat hilal.
Pendidikan Humanisme Religius: Telaah Model Pendidikan Pondok Pesantren Syafi’i Akrom Kota Pekalongan
Agustina, Tri Puji
Jurnal Penelitian Volume 13 Nomor 2 2016
Publisher : IAIN Pekalongan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (727.022 KB)
|
DOI: 10.28918/jupe.v13i2.1201
Pesantren adalah pusat pengembangan nilai-nilai kemanusiaan. Pendidikan di pesantren sangat memperhatikan aspek potensial manusia sebagai makhluk religious, yakni individu-individu yang mempunyai potensi untuk mengembangkan kapasitasnya. Kajian ini bertujuan untuk menguak implementasi Pendidikan di Pesantren Syafi’i Akrom Pekalongan yang mana perspektifnya adalah humanism religious. Kajian lapangan menunjukkan bahwa proses pembelajaran antara guru dan siswa terjadi dengan pola interaksi yang intens yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dan agama, sehingga Pendidikan di Pesantren Syafi’i Akrom dapat dikatakn sebagai Pendidikan yang humanis dan religious. Hal ini bisa dilihat pada Nilai-nilai kemanusiaan yang terbangun dengan baik. Saling menghormati, kesabaran, ketekunan, disiplin dan nilai-nilai toleransi yang dikembangkan menjadi indikator utama adanya pendidikan yang berbasis pada nilai-nilai humanisme religius
Kematangan Beragama Masyarakat Industri Batik
Haryati, Tri Astutik
Jurnal Penelitian Volume 13 Nomor 2 2016
Publisher : IAIN Pekalongan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (616.353 KB)
|
DOI: 10.28918/jupe.v13i2.1199
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sikap masyarakat industri batik di Pekalongan berkaitan dengan prediktor keyakinan terhadap rukun iman dan persepsinya terhadap kegiatan keagamaan. Dengan menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif, diperoleh hasil penelitian yaitu: pertama, keyakinan atas rukun iman hanya mempengaruhi sebesar 10,8 %, sehingga hasilnya tidak signifikan; kedua, persepsi kegiatan keagamaan mempengaruhi sebesar 18,5 %, sehingga hasilnya signifikan; dan ketiga, keyakinan atas rukun iman dan persepsi terhadap kegiatan keagamaan secara bersama-sama menyumbangkan 23,6 %. Jadi hasil terakhir ini berpengaruh secara signifikan.
Mewujudkan Kesadaran Energi Melalui Konsep Khalifah Fi al-’Ard
Iqbal, Muhammad
Jurnal Penelitian Volume 13 Nomor 2 2016
Publisher : IAIN Pekalongan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (596.075 KB)
|
DOI: 10.28918/jupe.v13i2.1195
Tulisan ini menjelaskan konsep khalifah fil’ardi sebagai wakil Tuhan dalam melestarikan alam. Penelitian ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran energi yang berasal dari sumber daya alam. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (Library Research) dan penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Berdasarkan analisis dan data yang penulis teliti, penulis menyimpulkan bahwa pengetahuan yang komprehensif tentang kesadaran energi menjadi dasar mengenai khalifah fil’ardi. Mewujudkan kesadaran energi di tengah masyarakat menjadi konsep termutakhir dari “khalifah fil ‘ardi”.
Petani Muslim Kuningan Dalam Pusaran Konflik Kelas
Susanto, Nanang Hasan
Jurnal Penelitian Volume 13 Nomor 2 2016
Publisher : IAIN Pekalongan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (710.408 KB)
|
DOI: 10.28918/jupe.v13i2.1198
Penelitian ini menguji teori Marx yang mengatakan bahwa dalam proses kapitalisasi, petani lahan kecil akan tergusur oleh petani lahan besar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode Participatory Action Research (PAR). Menggunakan teknik observasi partisipasi di lapangan, studi ini melakukan wawancara mendalam terhadap petani. Analisis data yang digunakan bersifat induktif. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan, bahwa teori Marx tidak terjadi di malar Aman. Adapun penyebab menurunnya pertanian disebabkan menurunnya unsur hara tanah, mahalnya biaya produksi, alih fungsi lahan dan perubahan cuaca. Sedangkan strategi petani lahan kecil untuk mempertahankan kehidupan yaitu melakukan pola tanam tumpang sari, melakukan pekerjaan tambahan, dan mengatur keuangan.
Natural Disasters - Makna Sabar dalam Konteks Ketahanan Korban Banjir
Arif Chasanul Muna;
Ahmad Baihaqi;
Muhammad Muhlisin
Jurnal Penelitian Volume 13 Nomor 2 2016
Publisher : IAIN Pekalongan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.28918/jupe.v13i2.1193
The principal problem in this research includes two things; how does the understanding and implementation of the flood victims Pasirsari villages toward the concept of patience?; What is the process of understanding to the formation and implementation of such forbearance in the context of socio-cultural and religious in Pasirsari? This research is a field research using qualitative methods. Qualitative methods are used to describe the understanding of the flood and how the formation process. The analysis used is descriptive-evaluative analysis, followed by explanatory analysis, critical analysis and comparative analysis. Among the results of this study are among the flood victims identified three aspects of patience, namely ahwal, aqwal, and af'al. So, the internal act aspect of people only covers ahwal residents only. While the act covering external aspects of speech (aqwal) and action (af'al).
Rekonstruksi dan Reaktualisasi Literasi Ekologi Sosial Islam
Heru Kurniawan
Jurnal Penelitian Volume 13 Nomor 2 2016
Publisher : IAIN Pekalongan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.28918/jupe.v13i2.1194
Literacy on Islamic social ecology is the human interaction with the natural environment, technology, and social which is based on the basic principles of Islam. Reconstruction of literacy on Islamic social ecology that can be reconstructed is a basic tenet of Islam that affirms the human position as a "leader" by "mandate" to manage "Earth" or "natural environment and natural resources" as well as possible. Reconstruction of ecological literacy is then to be actualized in society. The process of actualization is actual activity in instilling awareness of the social ecology of Islam in the society which is done in the social space of families, communities, and schools organized by the state through policies and regulations. With the process of reconstruction and actualization, then the state will actively build social-ecological awareness of Islam in order to realize a base of awareness, knowledge, and values of Islamic social ecology in society.