cover
Contact Name
Basri
Contact Email
unasman.lppm@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
agrovitalfip@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. polewali mandar,
Sulawesi barat
INDONESIA
AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian
ISSN : 25417452     EISSN : 25417460     DOI : -
AGROVITAL adalah jurnal Fakultas Ilmu Pertanian Universitas Al Asyariah Mandar. Terbit berkala enam bulan sekali (Semester). Sebagai wahana komunikasi insan akademik dalam bidang Budidaya Tanaman, Ilmu Tanah Hama dan Penyakit Tanaman, Sosial Ekonomi Pertanian, Produksi Ternak, Nutrisi dan Makanan Ternak, Kesehatan Ternak, dan Sosial Ekonomi Peternakan. AGROVITAL mengundang kepada para pakar dan akademisi agar menyumbangkan naskah, baik berupa hasil penelitian, kajian mendalam, sesuai dengan disiplin Ilmu Pertanian
Arjuna Subject : -
Articles 204 Documents
Produksi Maggot Lalat Tentara Hitam (Hermetia Illucens) Pada Lama Pemeliharaan Yang Berbeda Andi Tenri Bau Astuti Mahmud; Santi Santi
AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian Vol 4, No 2 (2019): Agrovital Volume 4, Nomor 2, November 2019
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/agrovital.v4i2.497

Abstract

Mahalnya harga pakan sumber protein hewani disebabkan bersaing dengan manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengoptimalkan produksi magoot meliputi ukuran maggot, berat basah dan berat kering maggot dengan lama pemeliharaan yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April – Juli 2019. Pemeliharaan maggot lalat tentara hitam Hermetia illucens, Penelitian ini dilaksanakan di Program Studi Peternakan Unasman untuk pemeliharaan dan analisis nutrisi di laksanakan di Lab Kimia Pakan Fakultas Peternakan UNHAS. Penelitian ini dirancang menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 5 perlakuan yaitu lama pemeliharaan maggot dan 3 ulangan. Secara keseluruhan menghasilkan 15 kombinasi perlakuan, yaitu 5x3 unit percobaan dengan perlakuan yaitu P0= 5 hari, P1= 10 hari, P2= 15 hari, P3= 20 hari, P4= 25 hari. Hasil sidik ragam menunjukkan lama pemeliharaan yang berbeda bepengaruh sangat nyata (P<0.01) terhadap berat, bahan kering dan panjang maggot. Disimpulkan bahwa hasil produksi maggot lalat tentara hitam Hermetia illucens paling baik pada perlakuan P4 yaitu berat 612,52 g dengan kadar bahan kering 30,47 % dan panjang 2,07 cm.
Perpaduan Tanaman Refugia Dan Tanaman Kubis Pada Berbagai Pola Tanam Dalam Menarik Predator Dan Parasitoid Dalam Penurunan Populasi Hama Muslimin Sepe; Muh. Iqbal Djafar
AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian Vol 3, No 2 (2018): Agrovital Volume 3, Nomor 2, November 2018
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/agrovital.v3i2.206

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat perpaduan tanaman refugia dan tanaman kubis pada berbagai pola tanam di sekitar pertanaman kubis dalam menarik arthropoda dan populasi hama. Penelitan dilaksanakan di Desa Tongko Kecamatan Baroko Kabupaten Enrekang dan Laboratorium Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin, Makassar. Berlangsung dari Mei sampai Agustus 2018. Pola tanam yang digunakan dalam penelitian ini pola tanam pinggir petak lahan (Perimeter Refuge) , pola tanam Sistem Blok (Blok Refuge) dan tanpa pola tanam sebagai kontrol. Pada setiap lahan diberikan pupuk kandang yang bertujuan agar tanaman dapat tumbuh dengan baik jarak antar setiap lahan ± 500 m. Pengamatan yang dilakukan diantaranya pengamatan arthropoda, pengamatan populasi hama, dan produksi kubis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa umlah serangga yang dikoleksi selama penelitian berjumlah (1242) individu yang terdiri dari (537) di lahan Perimeter Refugia, (472) di lahan Blok Refugia, dan (233) di lahan Kebiasaan petani (Tabel 1). Jumlah individu serangga yang banyak tertangkap berasal dari Ordo Lepidoptera (356) individu , Ordo Orthoptera (208) individu, Ordo Hymenoptera (177) individu, Ordo Coleoptera (133) individu, Ordo Dermaptera (190), Ordo Symphypleona (19) individu, dan Ordo Blattodea (7) Individu). Rata-rata populasi hama lebih tinggi pada sistem blok yaitu (1.48) dari pada perimeter refugia (0,91) dan Kebiasaan petani (1.32). Rata-rata produksi tertinggi pada kebiasaan petani (1,02).
Kepadatan Populasi Hama Utama Pada 2 Varietas Tanaman Jagung Di Kecamatan Malangke Kabupaten Luwu Utara Nining Triani Thamrin; Eka Sudartik
AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian Vol 4, No 2 (2019): Agrovital Volume 4, Nomor 2, November 2019
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/agrovital.v4i2.496

Abstract

Rendahnya produksi tanaman jagung di Indonesia disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya adalah serangan hama yang menyerang tanaman jagung yang dapat menurunkan kualitas dan kuantitas tanaman jagung, di pertanaman dijumpai beragam jenis hama yang menyerang tanaman jagung dan dilaporkan terdapat 70 jenis hama. Penelitian bertujuan untuk mengetahui kepadatan populasi hama utama pada 2 varietas tanaman jagung di Kecamatan Malangke Kabupaten Luwu Utara. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Pembuniang dan Desa Cenning Kecamatan Malangke Kabupaten Luwu Utara yang dimulai pada bulan Juli –Oktober 2019, dengan menggunakan 2 jenis varietas tanaman jagung yakni Varietas Sumo dan Varietas Bonanza. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditunjukkan  bahwa tanaman jagung Varietas Sumo dijumpai hama  Spodoptera litura (3.22 ekor), Ostrinia furnacalis (2.11 ekor) dan Helicoverpa armigera (1.44 ekor) dan pada Varietas Bonanza ditemukan hama  Spodoptera litura (2.44 ekor), Ostrinia furnacalis (0.77 ekor) dan Helicoverpa armigera (0.67 ekor), hal ini dikarenakan tersedianya peruntukan makanan secara terus menerus yang menjadi tanaman inang utama dari  ketiga hama tersebut.
Karakterisasi Molekuler Isolat-Isolat Penyebab Bulai (Peronosclerospora spp) Pada Tanaman Jagung Berbasis Simple Sequence Repeat (SSR) Hikmahwati Hikmahwati; Tutik Kuswinanti; Melina Melina
AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian Vol 3, No 1 (2018): Agrovital Volume 3, Nomor 1, Mei 2018
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/agrovital.v3i1.212

Abstract

Karakterisasi Molekuler Isolat-Isolat Penyebab Bulai (Peronosclerospora spp.) pada Tanaman Jagung Berbasis Simple Sequence Repeat (SSR).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) spesies Peronosclerospora  spp yang diperoleh dari beberapa lokasi di Indonesia dan (2) keragaman genetik dan pengelompokkan antara isolat  Peronosclerospora  spp.  yang diperoleh dari beberapa lokasi di Indonesi.  Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Balai Penelitian Sereal (Balitsereal) Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan dan di Pusat Kegiatan Penelitan Universitas Hasanuddin.  Isolat yang digunakan berasal dari Medan, Kediri dan Maros.  Metode karakterisasi dilakukan secara molekuler dengan metode SSR. Hasil pengamatan dengan metode SSR efektif digunakan dalam studi keragaman genetik Peronosclerospora spp., Analisis kluster dengan UPGMA menghasilkan 3 kelompok, kelompok I terdiri dari 3 isolat asal Kediri, kelompok II terdiri dari 3 isolat asal Medan dan kelompok III terdiri dari 3 isolat asal Maros.  Berdasarkan karakterisasi dan analisis kluster isolat dari 3 lokasi yang berbeda memiliki kemungkinan adalah spesies yang berbeda.
Pengaruh Pupuk Organik Hasil Fermentasi Biogas Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) Harli A. Karim; Fitriani Fitriani; Nurhaya Kusmiah; Nihlawati Nihlawati
AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian Vol 4, No 2 (2019): Agrovital Volume 4, Nomor 2, November 2019
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/agrovital.v4i2.501

Abstract

Kacang tanah merupakan salah satu jenis tanaman penting di indonesia. Selain memiliki nilai gizi yang cukup tinggi, pemamfaatan kacang tanah sebagai buuk masak atau sebagai bahan baku berbagai industri makanan, minuman dan obat-obatan. Salah satu penyebab rendahnya produkifitas kacang tanah adalah teknik pemupukan yang belum tepat. Pemupukan merupakan salah satu fakor yang mempengaruhi produktifitas tanaman kacang tanah. Salah satu teknologi alternatif yang di kembangkan adalah Biogas, pemanfaatan limbah organik hasil fermentasi biogas kotoran sapi dari hasil biogas sebagai pupuk justu lebih ramah terhadap lingkungan. Penelitian ini di laksanakan di Desa Taan Kecamatan Tapalang Kabupaten Mamuju. Yang dilaksanakan pada bulan Oktober 2018 sampai dengan bulan Desember 2018. Bertujuan untuk mengetahui pengaruh pupuk organik hasil fermentasi biogas kotoran sapi terhadap pertumbuhan dan hasil kacang tanah (Arachis hipogaea L). Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok yang terdiri dari 0, 0,5 kg, 1 kg, 1,5 kg, 2 kg biogas setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali terdapat 15 satuan petak percobaan, hasil pengamatan pemberian pupuk dengan dosis 2 kg menunjukan pengaruh sangat nyata terhadap pertumbuhan tinggi tanaman, waktu muncul bunga pertama, berat polong basah, berat polong kering, jumlah polong kering dan jumlah polong hampa yang berpengaruh baik dengan rata-rata terendah.
Kontribusi Usahatani Kedelai Terhadap Pendapatan Petani (Studi Kasus di Desa Sambueja Kecamatan Simbang Kabupaten Maros) Abdul Asis Pata
AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian Vol 4, No 2 (2019): Agrovital Volume 4, Nomor 2, November 2019
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/agrovital.v4i2.495

Abstract

Tanaman kedelai mempunyai arti penting dalam kehidupan antara lain : untuk mempertahankan tingkat kesuburan tanah, memperbaiki komposisi makanan rakyat, sebagai bahan ekspor, dapat dijadikan pengganti bahan makanan pokok, dapat meningkatkan pendapatan petani, dan juga digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga makan sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pendapatan petani dari usahatani kedelai di Sambueja Kecamatan Simbang Kabupaten Maros, dan menganalisis kontribusi usahatani kedelai terhadap pendapatan total petani di Kecamatan Simbang Kabupaten Maros. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Sambueja Kecamatan Simbang Kabupaten Maros pada bulan Agustus - September 2017. Populasi berasal dari 3 kelompok tani yang berjumlah 80 petani. Sampel dalam penelitian ini adalah 44 responden yang diambil secara proportional random sampling berdasarkan jumlah sampel dari 3 kelompok tani. Kemudian sampel dari masing-masing kelompok tani diambil dengan cara simple rendom sampling. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi dan wawancara (interview) langsung ke petani sampel. Data penelitian dianalisis menggunakan analisis pendapatan usahatani kedelai, dan analisis kontribusi usahatani kedelai terhadap total pendapatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan petani dari usahatani kedelai adalah sebesar Rp. 147.031.500, dan kontribusi usahatani kedelai terhadap pendapatan total adalah sebesar 24,81%.
Kualitas Fisik daging Persilangan Ayam Kampung Broiler pada Kepadatan Kandang yang Berbeda Andi Fausiah; Samsu Alam Rab; Andi Tenri Bau Astuti
AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian Vol 4, No 2 (2019): Agrovital Volume 4, Nomor 2, November 2019
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/agrovital.v4i2.500

Abstract

Tujuan Penelitian Ini untuk menganalisis Kualitas Fisik daging persilangan ayam kampung broiler terhadap tingkat kepadatan yang berbeda. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa nilai PH persilangan daging ayam kampung broiler nilai PH terendah di kepadatan kandang 12 ekor 5,70 dan tertinggi kepadatan kandang 8 ekor 6,21. Daya ikat air  untuk kepadatan kandang 8 ekor 33,71 menurun di kepadatan kandang 8 ekor 32,75 dan kembali meningkat di kepadatan kandang 12 ekor 34,93 daya ikat air dipengaruhi oleh nilai pH. Nilai susuk masak tertinngi pada kepadatan kandang 12 ekor yaitu 1,30 dan terendah 1,19 pada kepadatan 10 ekor  Daging yang berkualitas mempunyai susut masak yang rendah. Nilai keempukan daging ayam kampung broiler terendah di kepadatan kandang 8 ekor  hal ini menyebabkan semakin tinggi kepadatan kandang akan semakin tinggi susuk masak yang capai. Kesimpulan Persilangan ayam kampung dengan ayam broiler dengan kepadatan kandang memberikan pengaruh terhadap PH, Daya Ikat Air dan Tidak berpengaruh Terhadap Keempukan dan Susuk Masak..
Kajian Pembandingan Preferensi Konsumen pada Dua Kedai Kopi di Cibinong, Kabupaten Bogor Bobby Rachmat Saefudin; Alvi Nurin Deanier; Elly Rasmikayati
AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian Vol 5, No 1 (2020): Agrovital Volume 5, Nomor 1, Mei 2020
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/agrovital.v5i1.637

Abstract

Bisnis kedai kopi merupakan salah satu usaha pemasaran agribisnis yang sedang berkembang cukup pesat di Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor seiring meningkatnya konsumsi kopi serta adanya perubahan gaya hidup masyarakat. Penjualan di kedai kopi dengan lokasi usaha lebih strategis merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan penjualan dibandingkan pada lokasi usaha yang kurang strategis. Namun kenyataannya, Jigana Coffee Shop yang lokasinya strategis justru pengunjungnya sedikit dan mengalami tren penurunan penjualan, sedangkan Kedai Kopi Inspirasi yang lokasinya kurang begitu strategis justru lebih ramai pengunjung dan penjualannya cenderung meningkat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji dan membandingkan profil perusahaan Jigana Coffee Shop dan Kedai Kopi Inspirasi serta preferensi konsumen pada kedua kedai kopi ini. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey terhadap sampel 27 orang konsumen Jigana Coffee Shop dan 45 orang konsumen Kedai Kopi Inspirasi serta wawancara dengan pemilik dan karyawan kedua kedai kopi. Alat analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif, statistika deskriptif dan uji Mann-Whitney U. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dilihat dari struktur perusahaan, suasana bekerja dan deskripsi pekerjaan dari kedua kedai kopi ini cenderung sama. Hanya saja pemilik Kedai Kopi Inspirasi mempunyai visi dan misi selain mengenalkan dan meningkatkan konsumsi kopi masyarakat juga membuka lapangan kerja bagi orang yang putus sekolah agar bisa tetap berpenghasilan dan belajar lebih dalam mengenai kopi. Sementara itu, dari hasil uji Mann-Whitney U dapat disimpulkan bahwa banyaknya pengunjung dan meningkatnya penjualan di Kedai Kopi Inspirasi tidak terlepas dari faktor keterjangkauan harga, kelengkapan fasilitas dan suasana kedai yang tidak kalah dari Jigana Coffee Shop. 
Potensi Usaha dan Analisis Nilai Tambah Pemasaran Ayam Kampung di Gorontalo Serli Anas; Dwi Rohmadi; Andi Yulyani Fadwiwati
AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian Vol 5, No 1 (2020): Agrovital Volume 5, Nomor 1, Mei 2020
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/agrovital.v5i1.641

Abstract

Usaha ayam kampung pedaging di Provinsi Gorontalo merupakan usaha potensial yang mempunyai nilai ekonomi tinggi dan memiliki potensi untuk terus dikembangkan.  Dilihat dari sisi permintaan pasar, jumlah penduduk yang besar dan kenaikan pendapatan merupakan faktor utama yang mempengaruhi permintaan.  Perkembangan populasi ayam kampung di Provinsi Gorontalo sangat meningkat dari tahun ketahun.  Berdasarkan data Statistik Peternakan dan Kesehatan Hewan bahwa pada tahun 2016 populasi ayam kampung sebanyak 1.440.567 ekor lebih tinggi 0.96 % dibandingkan pada tahun 2015 sebanyak 1.376.518 ekor,   begitupun dengan produksi daging ayam kampung tahun 2016 sebesar 1.586 ton lebih tinggi 0,96 % dibandingkan pada tahun 2015 sebesar 1.516 ton.  Pemasaran ayam kampung selain dijual langsung ke konsumen juga melibatkan beberapa lembaga pemasaran, aktivitas pemasaran yang dilakukan dari peternak hingga ke konsumen akhir akan menciptakan nilai tambah yang menguntungkan.  Tujuannya yaitu untuk mengetahui potensi usaha dan nilai tambah dari pemasaran ayam kampung di Provinsi Gorontalo.  Pengkajian ini dilaksanakan di Provinsi Gorontalo Februari - Desember 2016.  Pengumpulan data berupa data primer dan data sekunder, metode yang digunakan yaitu survey yang bersifat deskriptif.  Analisis deskriptif digunakan untuk menggambarkan karakteristik pelaku pemasaran dan saluran pemasaran ayam kampung.  Metode analisis nilai tambah menggunakan metode Hayami.  Keuntungan yang didapatkan akan semakin besar apabila input produksi dapat ditekan seminimal mungkin termasuk dari pengunaan pakan pada ayam kampung.
Pengaruh Konsentrasi Pupuk Organik Cair Nasa dan Pemberian Mulsa Organik Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah (Allium cepa L.) Umar Battong; Kun Rawan Sari; Nasrah Nasrah
AGROVITAL : Jurnal Ilmu Pertanian Vol 5, No 1 (2020): Agrovital Volume 5, Nomor 1, Mei 2020
Publisher : Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/agrovital.v5i1.640

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil bawang merah terhadap pemberian POC NASA dan Mulsa Organik serta interaksinya. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Long Pinang, Kecamatan Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, (Juli 2017 - September 2017). Rancangan percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktorial dan tiga ulangan. Faktor  pertama mengunakan perlakuan pertama tanpa POC NASA, perlakuan kedua POC NASA 10 ml/liter air, perlakuan ketiga POC NASA 15 ml/liter air. Faktor kedua menggunakan perlakuan pertama tanpa menggunakan mulsa organik, perlakuan kedua menggunakan mulsa alang-alang ketebalan 2 cm/bedengan, perlakuan ketiga menggunakan mulsa jerami ketebalan 2 cm/bedengan. Hasil percobaan menujukan terdapat interaksi nyata antara Pupuk Organik Cair NASA dan mulsa organik pada parameter produksi berat basah umbi perpetak dan produksi umbi per hektar terhadap pertumbuhan dan hasil bawang merah. Adapun perlakuan Pupuk Organik Cair NASA berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter yang diamati, mulsa organik berpengaruh nyata terhadap parameter yang diamati yaitu produksi berat basah umbi per petak dan produksi umbi/hektar, sedangkan interaksi berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter yang diamati

Page 6 of 21 | Total Record : 204