cover
Contact Name
Very Sukma Firmansyah
Contact Email
demangfedia@lkp3i.my.id
Phone
+628111211132
Journal Mail Official
verynuni@lkp3i.my.id
Editorial Address
Jl. Kolam Renang No. 42 Kab. Purwakarta Kode Pos 41119 Jawa Barat
Location
Kab. karawang,
Jawa barat
INDONESIA
Pedagogiana - Jurnal Pendidikan Dasar
ISSN : 20897731     EISSN : 26848929     DOI : https://doi.org/10.47601/pedagogiana
Core Subject : Education,
Pedagogiana Jurnal Pendidikan Dasar is published twice a year in April and Mei online writing conceptual notions studies and application of theories practitioners writing and research results and teaching in the field of knowledge elementary education. The Jurnal Pedagogiana is published by the Institute for the Study and Professional Development of Indonesian Educators Lembaga Kajian dan Pengembangan Profesi Pendidik Indonesia
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 20 Documents
Search results for , issue "Vol. 9 No. 8 (2021): Pedagogiana - Jurnal Pendidikan Dasar" : 20 Documents clear
PENGUNAAN METODE TANYA JAWAB UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MEMBACA DAN MENULIS LAMBANG BILANGAN PADA SISWA KELAS II.A SDN MEKARSARI 06 KECAMATAN TAMBUN SELATAN KABUPATEN BEKASI DI SEMESTER GANJIL TAHUN AJARAN 2017/2018 SOLIHATI, RUNAH
Pedagogiana : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 8 (2021): Pedagogiana - Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Lembaga Kajian dan Pengembangan Profesi Pendidik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47601/AJP.65

Abstract

Metode tanya jawab termasuk metode yang digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran. Bertanya memiliki peranan penting dalam kegiatan belajar mengajar. Pertanyaan yang tersusun dengan baik dan tehnik pengajuan yang tepat akan meningkatkan partisipasi siswa dalam kegiatan belajar mengajar, membangkitkan minat dan rasa ingin tahu siswa terhadap permasalahan yang sedang dibicarakan, mengembangkan pola berpikir dan belajar aktif siswa dan memusatkan perhatian murid terhadap masalah yang sedang dibahas. Menurut Drs. Soetomo metode Tanya jawab adalah suatu metode dimana guru menggunakan/memberikan pertanyaan kepada siswa dan siswa menjawab, atau sebaliknya siswa bertanya pada guru an dan guru menjawab peranyaan siswa. Pengumpulan data ini dilakukan dengan cara melakukan teknik tes dilakukan untuk mengetahui dan memperoleh data hasil belajar materi membaca dan menulis lambang bilangan siswa setelah proses pembelajaran dengan tujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan dari pembelajaran setelah diterapkannya metode tanya jawab pada tes formatif siklus I, dan siklus II. Tingkat hasil belajar membaca dan menullis lambang bilangan pada siswa kelas II.A SDN Mekarsari 06 Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi, sebelum diterapkannya metode tanya jawab masih sangat rendah belum mencapai kriteria ketuntasan minimal yang ditentukan untuk mata pelajaran membaca dan menulis lambang bilangan yaitu ≥65. Hasil peningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran mateamtika dengan metode tanya jawab sudah mencapai indikator. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata hasil belajar materi membaca dan menulis labang bilangan yang mengalami peningkatan dari mulai pra tindakan ke siklus I, dari siklus I ke siklus II
EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION UNTUK MENINGKATKAN HASIL IPA PADA SISWA KELAS VII SMPN 2 CIKARANG BARAT KABUPATEN BEKASI MELALUI METODE DISKUSI DI SEMESTER 1 TAHUN 2018/2019 PRIYANTO, EDI
Pedagogiana : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 8 (2021): Pedagogiana - Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Lembaga Kajian dan Pengembangan Profesi Pendidik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47601/AJP.67

Abstract

The aim to be achieved in this research is to find out the extent to which the improvement of science learning outcomes for science object material and its measurement by applying the direct instruction learning model through the discussion method. The source of the data for this research is the seventh grade students of SMPN 2 Cikarang Barat, Bekasi Regency, with a total of 26 students. This research was carried out in semester 1 of the 2018/2019 academic year for 4 months. The data collected is quantitative and qualitative data. Quantitative data is data obtained from formative test results in each cycle. While qualitative data in the form of observations in each learning cycle. The data obtained is then converted to the success criteria to determine whether student learning outcomes can be seen how the improvement. The results of the study on the application of direct instruction learning models through discussion methods to improve science learning outcomes for science object materials and their measurements, in the pre-cycle 58.27 with 11 completed from 26 students, increased in the first cycle of meeting 1 which was 63.27 with 12 students who completed, in the first cycle of meeting 2, namely 68.27 with 13 students who completed, then in the second cycle of meeting 1 it increased again, namely 74.81 with 16 students who completed from 26 students, in the second cycle of meeting 2 it increased again, namely 87.50 with 24 students who finished from 26 students of class VII SMPN 2 Cikarang Barat Bekasi Regency. While the percentage of completeness also increased from pre-cycle 42.31%, increased in the first cycle of the first meeting of 46.15%, in the first cycle of the second meeting of 50%, increased to 61.54% in the second cycle of meeting 1 and increased again to 92 ,31% in the second cycle of meeting 2. From the research data, it was found that there was an increase in learning outcomes of science learning materials for science objects and their measurements in class VII students of SMPN 2 Cikarang Barat, Bekasi Regency after the application of the direct instruction learning model through the discussion method so that it was feasible to be applied in SMPN 2 Cikarang Barat Bekasi Regency.
MENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN MELALUI SUPERVISI AKADEMIK DI SMKN 1 CIKAMPEK TAHUN PELAJARAN 2018/2019 MAKMUR, MAKMUR
Pedagogiana : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 8 (2021): Pedagogiana - Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Lembaga Kajian dan Pengembangan Profesi Pendidik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47601/AJP.68

Abstract

The success of education in educational units is strongly influenced by the role of the principal as a researcher in the learning leadership of teachers. The principal in the education unit has a strategic role in determining the success and failure of teachers in learning in which there is a learning evaluation system. the author is interested in conducting School Action Research (PTS) entitled "Improving the Quality of Learning Through Academic Supervision at Smkn 1 Cikampek". Based on the background of the problems that have been described, the problems that arise can be identified by the authors as follows: 1) The low interest in student learning, as evidenced by the results of daily test scores that do not meet the KKM; 2) Only 15% of students have a high interest in learning, as evidenced by the number of library visitors on average 70 to d. 80 students/day; 3) Only 35% of students have moderate interest in learning, as evidenced by the number of students who submit practical/cocurricular assignments less than half the number of students per class; and 4) Only 65% ​​of students have low interest in learning. So, the authors set several formulations of the problem, among others; 1) Can the academic supervision of teachers improve their performance?; 2) Can academic supervision change the interest and willingness to carry out good learning in accordance with the rules and steps of the teaching and learning process?, 3) Can this supervision change the learning culture in the classroom to be better with active, creative, effective and effective learning patterns? pleasant?. An activity is impossible without a goal. Likewise, this research was carried out with the objectives of: 1) Improving the quality of student learning; 2) Increase students' interest in learning 3) Improve the ability of teachers in the implementation of learning so that it is in accordance with predetermined standards. The results of the presentation of success in cycle 1 are the average success of planning 71.98%, implementation 72.44%, assessment 81.3%, and follow-up 59.76%, while in cycle II the average success of planning is 92.44% , 93.81% implementation, 90.56% assessment, and 83% follow-up.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SUMBANG KATA DAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DESLYANI, YAYOEK
Pedagogiana : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 8 (2021): Pedagogiana - Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Lembaga Kajian dan Pengembangan Profesi Pendidik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47601/AJP.69

Abstract

Model pembelajaran sumbang kata merupakan pengembangan dari salah satu strategi pembelajaran kooperative yang telah dimodifikasi dan dikembangkan sesuai dengan kebutuhan siswa. Menurut Jabrohim dkk. (2003:31-33) menulis puisi bermula dari proses kreatif, yakni mengimajikan atau mengembangkan fakta-fakta empirik yang kemudian diwujudkan dalam bentuk puisi. Selanjutnya, untuk menuangkannya menjadi sebentuk puisi, terlebih dahulu memahami unsur-unsur pembentuk puisi. Data yang diperoleh dalam penelitian ini,menggunakan instrumen berbentuk tes dan nontes pada siklus. Analis data dalam Penelitian Tindakan Kelas peneliti menggumpulkan dan mengolah data secara kuantitatif dari format observasi dan format penilaian (unjuk kerja) dari setiap siklus sehingga dapat mengetahui prosentase peningkatan hasil belajar yang kemudian dideskrifsikan untuk diambil suatu kesimpulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui. Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi pada pokok bahasan : Membaca dan Menulis Puisi dengan menggunakan Model Pembelajaran Sumbang Kata dan Multimedia. Penelitian dilakukan terhadap siswa Kelas VIII.3 di SMP Negeri 1 Sukatani, Kabupaten Bekasi. Penelitian Tindakan Kelas ini menggunakan teknik eksperimen. Data perkembangan diperoleh melalui observasi sikap dan evaluasi hasil belajar. Instrumen utama dalam penelitian ini menggunakan instrumen Lembar Kerja Siswa dan lembar observasi sikap. Indikator keberhasilan siswa adalah Kemampuan Menulis Puisi di atas KKM (75). Rata-rata Kemampuan Menulis Puisi diawal siklus sebesar 40,67, siklus 1 sebesar 55,33, siklus 2 sebesar 69,16, dan siklus 3 sebesar 79,67. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa Kemampuan Menulis Puisi dapat ditingkatkan dengan menggunakan Model Pembelajaran Sumbang Kata dan Multimedia. Hasil Penelitian Tindakan Kelas ini dapat dijadikan bahan referensi untuk meningkatkan Kemampuan Menulis Puisi siswa. Penggunaan Model Pembelajaran Sumbang Kata dan Multimedia dalam meningkatkan Kemampuan Menulis Puisi dapat terus dikembangkan.
UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN DAN MEMAHAMI PENYUSUNAN GERAK RITMIK DENGAN PENERAPAN PENGAJARAN BERDASARKAN MASALAH (PROBLEM BASED INTRUCTION ) PADA SISWA KELAS IX.3 DI SMP NEGERI 7 TAMBUN SELATAN KABAPUTEN BEKASI KASIM, MOHAMAD
Pedagogiana : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 8 (2021): Pedagogiana - Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Lembaga Kajian dan Pengembangan Profesi Pendidik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47601/AJP.70

Abstract

Pada tingkatan SMP secara umum menunjukan penguasaan materi yang masih tergolong rendah pada mata pelajaran Penjaskes. Hal tersebut dapat disebabkan oleh banyak factor antara lain,cara guru mengajar yang tidak dikaitakan dengan kehidupan nyata dan materi yang tidak secara langsung dikonstuk oleh siswa akan mengakibatkan siswa sulit untuk menguasai suatu materi serta kurangnya pemberian motivasi pada siswa yang dilakukan oleh guru. Untuk menanggulangi hal tersebut diatas, diperlukan suatu model pembelajaran yang lebih menarik dimana siswa akan termotivasi untuk belajar dan materi yang akan dikaitkan dengan kehidupan nyata sehingga siswa dapat mengkonstruk materi dengan kemampuannya sendiri. Hal tersebut dapat terwujud dalam suatu model pembelajaran berdasarkan masalah. Penelitian dilaksanakan berdasarkan pada beberapa pertanyaan penelitian yaitu : 1) Bagaimana aktifitas guru dalam pembelajaran dengan penerapan pembelajaran berdasarkan masalah 2) Bagaimana aktifitas siswa dalam pembelajaran dengan penerapan pembelajaran berdasarkan masalah 3) Bagaimana pencapaian hasil belajar siswa. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas IX.3 SMP Negeri 7 Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada materi pokok Penyusunan Gerak ritmik. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan disain one-shot case studydesign.Penelitian dilakukan selama tiga pertemuan dengan menggunakan beberapa metode penelitian, yaitu; metode observasi digunakan untuk mengetahui aktifitas yang dilakukan guru dan siswa dan metode tes digunakan untuk mengetahui keberhasilan siswa. Dari hasil analisis data diperoleh bahwa: 1) Pembelajaran berdasarkan masalah dapat meningkatkan aktifitas guru 2) Pembelajaran berdasarkan masalah dapat meningkatkan aktifitas siswa 3) Pembelajaran berdasarkan masalah dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF UNTUK PENEMUAN FAKTA DAN OPINI DENGAN PENGGUNAAN TEKNIK OPQRST PADA SISWA KELAS XII TKR 2 SMK NEGERI 1 CILAMAYA PURNAMAWATI, MUTIA
Pedagogiana : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 8 (2021): Pedagogiana - Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Lembaga Kajian dan Pengembangan Profesi Pendidik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47601/AJP.71

Abstract

Berdasarkan hasil observasi penulis di kelas XII SMK Negeri 1 Cilamaya penulis mengetahui bahwa keterampilan membaca pada siswa masih cukup rendah, karena siswa hanya tertarik membaca ketika ditugaskan oleh gurunya. Siswa masih kesulitan memahami suatu teks, sehingga hanya membaca tanpa mendapatkan pemahaman. Beberapa kegiatan sudah dilakukan oleh guru agar siswa tertarik untuk membaca, tetapi nampaknya guru belum menemukan metode yang tepat untuk membimbing siswa. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimanakah peningkatan keterampilan membaca intensif untuk penemuan fakta dan opini dengan penggunaan teknik OPQRST pada siswa kelas XII TKR 2 SMK Negeri 1 Cilamaya?. selanjutnya tujuan dari penelitian adalah 1) Mendeskripsikan kemampuan membaca intensif siswa 2) Mendeskripsikan peningkatan keterampilan membaca intensif setelah menggunakan teknik OPQRST. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas dengan pendekatan kualitatif dan kuantitaf sederhana dengan perhitungan persentase. Hasil dari analisis penelitian adalah sebagai berikut: terdapat peningkatan keterampilan membaca intensif untuk menemukan fakta dengan menggunakan teknik OPQRST, pada siswa kelas XII TKR 2 SMK 1 Cilamaya. Hal ini dapat dibuktikan dengan analisis data yang diperoleh dari siklus I dan siklus II yang sangat meningkat dibandingkan pretest. Nilai rata-rata yang diperoleh saat pretest adalah 64,30 atau 54,23%. Nilai yang didapat belum mencapai KKM, kemudian dilakukan tindakan pada siklus I dengan teknik OPQRST sehingga nilai rata-rata yang didapat lebih tinggi dari nilai rata-rata pretest yaitu 74,36 atau 63.65%. Nilai rata-rata pada siklus I belum mencapai KKM, tetapi pada siklus II nilai rata-rata siswa berhasil mencapai KKM dengan nilai rata-rata 82,5 atau 95,96%. Respon siswa terhadap pembelajaran membaca intensif untuk menemukan fakta dengan menggunakan teknik OPQRST sangat baik, terbukti dari hasil yang didapat siswa selama pretest, siklus I, dan siklus II selalu mengalami peningkatan. Dengan demikian, teknik OPQRST dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan membaca intensif untuk menemukan fakta.
MENINGKATKAN KINERJA GURU KELAS MELALUI SUPERVISI PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN DI SDN MEKARSARI 05 TAMBUN SELATAN KABUPETEN BEKASI TAHUN 2017 SUHARTINI, HENI
Pedagogiana : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 8 (2021): Pedagogiana - Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Lembaga Kajian dan Pengembangan Profesi Pendidik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47601/AJP.72

Abstract

Tujuan penelitian untuk meningkatkan kinerja guru kelas melalui supervisi penerapan media pembelajaran di SDN Mekarsari 05 Tambun Selatan Kabupeten Bekasi di tahun 2017. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan sekolah dengan dua siklus dan masing-masing siklus melalui empat tahapan, yaitu perencanaan (planning), Tindakan (acting), observasi (observing), dan refleksi (reflection). Teknik pengambilan data penelitian dilakukan dengan cara observasi dan penilaian langsung terhadap peningkatan kinerja guru kelas, Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis kuantitatif, kualitatif. Pada siklus I pertemuan 1 kinerja guru kelas melalui supervisi penerapan media pembelajaran berada pada persentase 42,59%, dan siklus I pertemuan 2 kinerja guru kelas melalui supervisi penerapan media pembelajaran berada pada persentase 51,85% hasil ini masih jauh dari target minimal ≥70% sehingga perlu dilakukan siklus II. Pada siklus II pertemuan 1 terjadi peningkatan kinerja guru kelas melalui supervisi penerapan media pembelajaran menjadi 66,67% dan meningkat lagi pada siklus II pertemuan 2 terjadi peningkatan kinerja guru kelas melalui supervisi penerapan media pembelajaran menjadi 83,33%, hasil ini telah melebihi dari target yang ingin di capai yaitu peningkatan kinerja guru kelas melalui supervisi penerapan media pembelajaran minimal ≥70%. Kesimpulan yang dapat diambil bahwa upaya peningkatan peningkatan kinerja guru kelas melalui supervisi penerapan media pembelajaran telah berhasil dan dapat diterapkan di SDN Mekarsari 09 Tambun Selatan Kabupeten Bekasi.
PENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK BERKELANJUTAN SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU DALAM MENYUSUN SILABUS DAN RPP BERKARAKTER DI SMP NEGERI 4 CIKARANG TIMUR KABUPATEN BEKASI TAHUN PELAJARAN 2019-2020 MULYADIN, AJI
Pedagogiana : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 8 (2021): Pedagogiana - Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Lembaga Kajian dan Pengembangan Profesi Pendidik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47601/AJP.73

Abstract

Setiap proses kegiatan pasti selalu meliputi tiga kegiatan utama yakni perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Demikian pula yang terjadi dengan proses belajar mengajar di sekolah. Seorang guru diharuskan melakukan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran. Proses perencanaan pembelajaran yang harus dilakukan oleh seorang guru meliputi kegiatan utama sebagai berikut membuat program tahunan; silabus; program semester, rencana pelaksanaan pembelajaran, program ulangan/evaluasi. Dari kelima unsur tersebut di atas, silabus dan RPP merupakan persiapan paling minimal seorang guru ketika hendak mengajar. Berdasar kepada hasil analisa pada tahun pelajaran 2019/2020 di SMPN 4 Cikarang Timur Kabupaten Bekasi, muncul permasalahan rendahnya guru yang membuat perencanaan pembelajaran khususnya penyusunan silabus dan RPP. Untuk meneliti lemahnya kinerja guru dalam hal tersebut, dilakukanlah penelitian untuk melihat sejauhmana langkah supervisi akademik kepala sekolah dapat meningkatkan kompetensi guru dalam penyusunan silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Supervisi akademik secara berkelanjutan terbukti secara ilmiah dapat meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun silabus dan RPP di SMP Negeri 4 Cikarang Timur Kabupaten Bekasi. Ini terbukti dengan meningkatnya jumlah silabus guru yang baik dari 48% menjadi 56% dan 94% setelah supervisi akademik. Selain itu, jumlah RPP yang berkualitas baik juga meningkat dari 54% menjadi 73% dan 97%. Hal ini terlihat baik silabus maupun RPP yang dikumpulkan guru bersifat original dan guru mampu melaksanakan pembelajaran sesuai dengan rencana yang dibuat. Dari hasil perhitungan pada siklus 1 dan Siklus 2, maka dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa silabus dan RPP yang dikumpulkan guru adalah bersifat original. Hal ini terlihat dengan cukup besarnya guru mampu melaksanakan pembelajaran sesuai dengan rencana yang dibuat.
SUPERVISI AKADEMIK MELALUI EVADIR UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN INOVASI KINERJA GURU PADA SMK NEGERI 1 RENGASDENGKLOK KABUPATEN KARAWANG JUBAEDI, DEDI
Pedagogiana : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 8 (2021): Pedagogiana - Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Lembaga Kajian dan Pengembangan Profesi Pendidik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47601/AJP.74

Abstract

Penelitian tindakan sekolah ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja guru-guru pada SMK Negeri rengasdngklok. Subjek penelitian adalah guru-guru SMK Negeri 1 Rengasdengklok sebanyak Sembilan orang. Penelitian meliputi 2 siklus yang masing siklus melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Metode yang digunakan untuk pengumpulan data adalah (1) metodeobservasi, (2) catatan lapangan, dan (3) metode dokumen. Berdasarkan analisis data, hasil penelitian tindakan sekolah yaitu terdapat peningkatan kualitas maupun kuantitas. Pada siklus I, silabus yang sesuai rambu-rambu 66,74% (berkategori baik) dan RPP 54,46% (berkategori cukup). Pada siklus II silabus yang sesuai rambu-rambu 68,67% (berkategori baik) dan RPP 79,11% (berkategori sangat baik). Kreatifitas guru dan sikap serta minat guru siklus I adalah 43,72% (berkategori baik). Siklus II meningkat55,56% (berkategori sangat baik).
PENERAPAN PENDEKATAN SUPERVISI KOLABORATIF UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DI SD NEGERI JATIREJA 01 SUSANTO, YAYAN
Pedagogiana : Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 8 (2021): Pedagogiana - Jurnal Pendidikan Dasar
Publisher : Lembaga Kajian dan Pengembangan Profesi Pendidik Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47601/AJP.75

Abstract

Penelitian ini bertujuan perkembangan proses supervisi kolaboratif untuk meningkatkan kompetensi profesional guru di SDN Jatireja 01 kecamatan Cikarang Timur Kabupaten Bekasi. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Sekolah yang dilakukan sebanyak dua siklus. Desain penelitian menggunakan model Kemmis Mc. Teggart dengan subjek penelitian siswa kelas 1 yang berjumlah 31 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan 1) tes membaca lisan dan tes tertulis memahami bacaan, 2) observasi, dan 3) dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif yaitu dengan mencari rerata. Indikator keberhasilan siswa yang harus dicapai dengan rerata kelas 70 dan ketuntasannya 80%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendekatan supervisi kolaboratif dapat meningkatkan kompetensi porfesional guru di SD Negeri Jatireja 01, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi. Kompetensi profesional guru di SDN Jatireja 01dari pra-siklus ke siklus 1 sebesar 18,18 poin. Rata-rata kompetensi profesional guru pada pra-siklus sebesar 52,27 dengan kriteria kurang dan pada siklus 1 sebesar 70,45 dengan kriteria cukup. Kompetensi profesional guru juga mengalami peningkatan dari siklus 1 ke siklus 2 sebesar 18,19 poin. Rata-rata kompetensi profesional guru pada siklus 2 sebesar 88,64 dengan kriteria baik. Jadi, dapat disimpulkan bahwa kompetensi profesional guru di SDN Jatireja 01 dapat ditingkatkan melalui penerapan pendekatan supervisi kolaboratif.

Page 1 of 2 | Total Record : 20