cover
Contact Name
Putri Hana Pebriana
Contact Email
putripebriana99@gmail.com
Phone
+6285321149444
Journal Mail Official
konselingjpdk@gmail.com
Editorial Address
https://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jpdk/about/editorialTeam
Location
Kab. kampar,
Riau
INDONESIA
Jurnal Pendidikan dan Konseling
ISSN : ISSN2685     EISSN : 2685936X     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Pendidikan dan Konseling merupakan wadah bagi para peneliti untuk mengembangkan kompetensinya dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Adapun scope jurnal ini berkaitan dengan pendidikan, sosial sains dan konseling. Jurnal ini terbit enam kali dalam setahun, yaitu pada bulan Februari, April, Juni, Agustus, Oktober dan Desember. Jurnal terdaftar dengan E-ISSN: 2685-936X dan P-ISSN: 2685-9351
Articles 5,451 Documents
Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Video Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X Mata Pelajaran Tik Di SMK N 1 Dua Koto Kabupaten Pasaman Rizka Putri; Supratman Zakir; Wedra Aprison; Liza Efriyanti
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 5 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i5.19075

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada rendahnya akibat belajar proses pembelajaran TIK yang masih menggunakan pembelajaran konvensional. Salah satu pembelajaran yang diduga dapat mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan menggunakan video pembelajaran. Penelitian ini bertujuan buat mengetahui pengaruh penggunaan media pembelajaran video terhadap akibat belajar siswa kelas X pada SMKN 1 Duakoto. Metode penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini merupakan pre-experimental menggunakan pendekatan yang dipergunakan kuantitatif serta dengan desain penelitian tipe “Posttest Only Control group Design”.Sedangkan Populasi pada penelitian ini merupakan semua siswa kelas X SMKN 1 DuaKoto. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling artinya setiap populasi memiliki kesempatan yang sama buat dipilih sebagai sampel penelitian. Sampel dalam penelitian ini ialah siswa kelas X DKV2, menjadi kelas eksperimen serta kelas X TO2 sebagai kelas kontrol. Data penelitian yang akan terjadi belajar TIK siswa diperoleh asal tes akhir. sesuai hasil analisis data diperoleh rata-homogen nilai tes akhir pada kelas ekperimen yaitu 80.78 dan rata-rata nilai tes akhir pada kelas control 75.00. berasal akibat tersebut dapat disimpulkan bahwa tolak H0 serta terima H1. Hal ini menunjukkan bahwa,“hasil belajar TIK peserta didik yang memakai video pembelajaran lebih baik dari hasil belajar peserta didik memakai pembelajaran konvensional” Kata Kunci: Pengaruh,Video Pembelajaran,Hasil Belajar
Pengaruh Penggunaan Model Think-Talk-Write (Ttw) terhadap Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa-Siswi Kelas VIII SMP Negeri 2 Tanjung Morawa Harlen Simanjuntak; Donita Sigalingging; Pontas Jamaluddin Sitorus
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 5 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i5.19161

Abstract

Bahasa merupakan lambang bunyi yang digunakan oleh semua orang atau masyarakat untuk berhubungan dengan identifikasi diri dalam bentuk percakapan yang baik, tingkah laku dan sopan santun yang baik. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul "Pengaruh Penggunaan Model Think-Talk-Write (TTW) Terhadap Kemampuan Menulis Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Tanjung Morawa" Peneliti melakukan penelitian eksperimen. Desain yang akan digunakan pada penelitian ini merupakan Two Group Posttest – Posttest Design, yakni penelitian yang terdiri dari Posttest sebelum diberikan perlakuan, karena sanggup membandingkan keadaan sebelum diberikan perlakuan (Sugiyono, 2018:710).Dari hasil temuan penelitian nilai pre-test siswa diperoleh bahwa nilai rata-rata siswa dalam menulis teks berita sebelum menggunakan Model Think-Talk-Write (TTW) adalah 60,93 berkategori kurang baik dengan standar deviasi 9,21. Nilai tertinggi siswa adalah 76 dan nilai terendah siswa adalah 44. Nilai post-test siswa diperoleh bahwa nilai rata-rata siswa dalam menulis teks berita sesudah menggunakan Model Think-Talk-Write (TTW) adalah 80,8 berkategori baik dengan standar deviasi 8,54. Dimana nilai tertinggi siswa adalah 92 dan nilai terendah siswa adalah 60. Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian maka penulis memberikan saran Bagi Sekolah hendaknya menerapkan Model Think-Talk-Write (TTW) untuk meningkatkan keterampilan menulis teks berita agar pembelajaran lebih aktif. Kata Kunci: Pengaruh Penggunaan Model Think – Talk – Write, Kemampuan Menulis Teks Berita.
Pengaruh Penggunaan Metode Pembelajaran Survey, Question, Read, Recite, Reflect dan Review (SQ4R) Terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Teks Berita Siswa/i Kelas VIII SMP Negeri 1 Sei Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan Maria Rahayu Br Gurning; Tigor Sitohang; Monalisa Frince S
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 5 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i5.19162

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui kemampuan membaca pemahaman teks berita kelas VIII SMP Negeri 1 Sei Kanan, Kabupaten Labuhanbatu Selatan menggunakan metode konvensional. alau bUntuk mengetahui kemampuan membaca pemahaman teks berita kelas VIII SMP Negeri 1 Sei Kanan, Kabupaten Labuhanbatu Selatan menggunakan model pembelajaran SQ4R. Untuk mengetahui Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Survey, Question, Read, Recite, Reflect dan Review (SQ4R) Terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Teks Berita Siswa/i Kelas VIII SMP Negeri 1 Sei Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan, TA 2023/2024. Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan pendekatan kuantitatif dengan tindakan experiment dan desain penelitian Posttest-Only Control Desain. Populasi dalam penelitian ini adalah 60 orang siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Sei Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Teknik sampel pada penelitian ini adalah teknik simple random sampling. Teknik pengumpulan yang digunakan yaitu tes, kemudian data hasil tes diperoleh lalu dilakukan analisis data. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai yang diperoleh dalam kelas eksperimen yaitu, dari 30 orang siswa dengan nilai rata-rata 83.5, yang mendapat nilai sangat baik dilihat dari hasil tes terdapat 13 orang siswa atau 43.3%, yang mendapat nilai baik terdapat 14 orang siswa atau 46.7%, dan yang mendapat nilai cukup hanya 3 orang siswa atau 10%. Karena t0 lebih besar dari ttabel yaitu 1.67 < 9.33. Maka hipotesi nol (h0) ditolak dan hipotesis akhir (h?) diterima. Hal ini membuktikan bahwa Penggunaan Metode Pembelajaran Survey, Question, Read, Recite, Review, dan Reflect (SQ4R), berpengaruh Terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Teks Berita 61 Siswa/i Kelas VIII SMP Negeri 1 Sei Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan Tahun pembelajaran 2023/2024. Kata Kunci: metode Pembelajaran SQ4R, Kemampuan Membaca, Pemahaman Teks
Pengaruh Model Pembelajaran Complete Sentence terhadap Kemampuan Menulis Teks Berita Siswa Siswi Kelas VIII Di Sekolah UPT SMP Negeri 37 Medan Shinta Uly Monalisa Sihombing; Tigor Sitohang; Sarma Panggabean
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 5 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i5.19163

Abstract

Model pembelajaran complete sentence adalah model pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis teks berita karena menuntut siswa untuk mengaitkan informasi yang satu dengan yang lainnya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran complete sentence terhadap kemampuan siswa menulis teks berita. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif eksperimen dengan menguji data nilai siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa model complete sentence berpengaruh terhadap kemampuan menulis teks berita siswa hal tersebut dibuktikan dengan rata-rata nilai siswa pada kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol yaitu rata-rata untuk kelas eksperimen sebesar 70,2 dan rata-rata kelas kontrol sebesar 45,06. Kata Kunci: model complete sentence, teks berita, kemampuan menulis.
Pengaruh Penggunaan Media Video Modul Nusantara Mahasiswa PMM 2 terhadap Kemampuan Menulis Teks Laporan Hasil Observasi pada Siswa Siswi Kelas VII SMP Sidorame Medan Pontas J Sitorus; Imelda Br Siahaan; Tigor Sitohang
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 5 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i5.19190

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Media Video Modul Nusantara Mahasiswa PMM 2 terhadap kemampuan menulis Teks Laporan Hasil Observasi pada Siswa-siswi kelas VII SMP HKBP Sidorame Medan Tahun Pembelajaran 2023/2024. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif eksperimen dengan desain penelitian one group pretest posttest design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII dengan jumlah siswa 30 orang yang ditentukan dengan teknik sampling sensus. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji Normalitas, uji Homogenitas, dan uji Hipotesis. Setelah dilakukan penelitian pretest dan posttest dengan menggunakan media video modul nusantara, diperoleh nilai rata-rata pretest 44,5 dan posttest 80,66. Hasil uji prasyarat data pretest dan posttest menyatakan sampel berdistribusi Normal dan Homogen. Dari hasil pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan uji “t” pada taraf signifikan 5% yaitu dk = N1+N2, dk = 30+30 = 60-2 =58, df 58 diperoleh taraf signifikan 5 % = 1,667 Ttabel. Hal perhitungan yang dilakukan dapat diketahui bahwa Thitung > Ttabel = 52,8987 > 1,667. Dengan demikian hipotesis nihil (Ho) ditolak dan Hipotesis (Ha) diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan pada pengaruh penggunaan media video modul nusantara di SMP HKBP Sidorame Medan Tahun Pembelajaran 2023/2024. Kata Kunci: Media Video Modul Nusantara, kemampuan menulis Teks
Peran Koperasi Sekolah Dalam Membangun Mental Kewirausahaan Siswa Di Mts Darrul Ilmi Anggi Putri Azzara; Ripho Delzy Perkasa
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 4 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i4.19465

Abstract

Mengenalkan jiwa wirausahawan sejak dini kepada generasi muda merupakan hal yang sangat baik untuk dilakukan, generasi muda akan mendapatkan kesempatan lebih luas dalam mengembangkan mental berwirausaha. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran koperasi sekolah dalam membangun mental kewirausahaan siswa di MTS Darrul Ilmi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa, wawancara dan observasi. Berdasarkan penelitian hasil analisis yang ditemukan bahwa peran koperasi sekolah dalam membangun mental kewirausahaan di MTS Darrul Ilmi yaitu membuat siswa berfikir maju dan mengembangkan usaha sesuai dengan kebutuhan di lingkungan sekolah.
Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Sonya Liani Nasution; Euis Indah Kesuma Ningsih; Neliwati Neliwati
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 4 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i4.19466

Abstract

Penelitian ini tentang peran kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Tujuan didalam penelitian ialah agar mengetahui tentang penerapan seorang pemimpin yang ada pada kepala sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah SDN 01 Pematang Jering. Penelitian menggunakan metote dengan penelitian kualitatif yang dilakukan untuk mengamati objek secara alamiah dan langsung. Berdasarkah dari penelitian ini maka mendapatkan hasil bhawa kepala sekolah SDN 01 Pematang Jering melakukan atau menguasai tugasnya sebagai kepalah sekolah yang harus mampu menjankan aktivitas sekolahnya melalui fungsi-fungsi manajemen, Kepala Sekolah sebagai seorang administrator memiliki aktivitas yang berhubungan dengan kegiatan administrasi sekolah, Kepala sekolah SDN 01 Pematang Jering Sudah melakukan Penerapan kepemimpinan sebagai seorang innovator yaitu membuat program  Akhlak Learning, Kepala sekolah sebagai supervisor, kepala sekolah adalah motivator untuk mengembangkan motivasi kepada semuawarga sekolah.
Effect Of Educative Puzzle Games On The Level Of Creative Thinking In Children Preschool Age 5 - 6 Years At Nidzamiyah Kindergarten Nurhidayah Nurhidayah; H. Achmad Parjiko Adi Sanjaya; M Choirudin
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 2 No. 2 (2020): JPDK
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v2i2.19706

Abstract

Puzzle educative game is a game for training creativity, regularity, and power of concentration by arranging pieces or parts from particular image. Some previous research showed that using puzzle had an impact on cognitive development,which can stimulate children’s creative thinking abilities so it can increased their creativity. This study was conducted to know the impact of playing puzzle educative game for creative thinking level in preschool 5-6 years old of this study was using one group pre post test design. Subject of the study selected 26 respondents, were taken a samples by total sampling technique. Data collection method used was Torrance Test of Creative Thinking observation sheet. Data analysis of this study using the Wilcoxon Signed Ranks, the result showed was obtained (p = 0.000 < 0.05). This result indicate the significant correlation of puzzle educative games on children creative thinking level. Meanwhile, the difference between posttest results obtained in the study were 29 respondents (73%) had creative thinking good behavior analyzed using Wilcoxon Signed Ranks test obtained a significance level of (p = 0.000 <0.05). Conclusion, there was a difference in outcome for intervention and it shows correlation of puzzle educative games and children creative thinking level. It is expected that nursing institutions can educate teachers for planning activities of learning in schools by using puzzle educative games to maximize the development of children's ability in creative thinking.
Proses Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Pendidikan Kecakapan Kerja Di LKP Inka Kabupaten Wonosobo Ragil Fauzi; Muarifuddin Muarifuddin
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i2.19708

Abstract

Kabupaten Wonosobo terletak di Provinsi Jawa Tengah, merupakan salah satu wilayah yang menghadapi berbagai tantangan, seperti tingkat kemiskinan yang signifikan, tingkat pendidikan yang masih perlu ditingkatkan, dan keterampilan masyarakat yang belum mencukupi untuk berdaya saing dalam sektor usaha dan industri. Tujuan penelitian ini untuk melihat proses pemberdayaan masyarakat melalui program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) di LKP Inka Kabupaten Wonosobo. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa wawancara, dokumentasi, dan observasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses pemberdayaan masyarakat pada tahap penyadaran yang meliputi kegiatan sosialisasi dan pemberian motivasi untuk meningkatkan pengetahuan awal terkait program dan memotivasi masyarakat untuk meningkatkan kesadaran mereka, kemudian tahap transformasi kemampuan yang meliputi pelatihan tatabusana level II dengan pemberian teori dan praktik, ketenaga kerjaan dan pendidikan karakter. Selanjutnya tahap peningkatan kemampuan yang dilakukan untuk memperkuat potensi warga belajar yang mengantarkan pada kemandirian, LKP melakukan penyaluran kerja dan magang dengan mitra yang sudah bekerja sama sehingg sekarang warga belajar sudah memiliki pekerjaan.
The Relationship Between The Level Of Knowledge Of Posyandu Cadres And Early Detection Skill Growth In Toddlers In Mojosari Village And Bleber Village Titik Juwariyah; Jajuk Winarni; Lailaturohmah Lailaturohmah; Ratna Mildawati
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 2 No. 1 (2020): JPDK
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v2i1.19722

Abstract

The growth of toddlers is something that needs attention because stunted growth can interfere with physical growth, intelligence, and brain development. Therefore, the knowledge and skills of posyandu cadres in the early detection of toddler growth are very much needed. The aim of this research was to determine the relationship between the level of knowledge of posyandu cadres and early detection skills of toddler growth in Mojosari Village and Bleber Village. The research design used Correlational Analytics with a Cross-Sectional approach. The population of this study was 30 posyandu cadres, the sample was 30 posyandu cadres using a total sampling technique. The research instrument uses an observation sheet. Data were analyzed using the Spearman Rho Test. The research results showed that the level of knowledge of Posyandu cadres was mostly good knowledge, with as many as 19 respondents (63.3%). Meanwhile, the majority of early growth detection skills in toddlers were good, with as many as 21 respondents (70.0%). The results of the analysis show that there is a relationship between the level of knowledge of posyandu cadres and early growth detection skills in toddlers in Mojosari Village and Bleber Village (p-value = 0.00; ? <0.05). Early detection in children is very necessary to find that the child's growth is disturbed or experiencing illness. Increasing the knowledge of posyandu cadres can help health workers detect early the growth process of children during posyandu activities.