cover
Contact Name
Novia Silviani
Contact Email
noviasilviani17@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jurnaladzkiyaiainmetro@gmail.com
Editorial Address
sakirman87@gmail.com azki@uinjkt.ac.id
Location
Kab. jombang,
Jawa timur
INDONESIA
KONSEP DAN TUJUAN PADA TINJUAN BISNIS SYARIAH
ISSN : 23554215     EISSN : 25280872     DOI : -
Adzkiya: Jurnal Hukum dan EKonomi Syariah encompasses original research articles, review articles, and short communications, including: Accounting, Sharia law, Islamic Accounting, Management, Management of sharia, Sharia Bussines Management, Human Resource Management, Economics Education, Sharia Financial Banking.
Articles 135 Documents
ANALISIS GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA BANK SYARIAH; Analisis Independensi Dewan Komisaris pada Bank Syariah di Indonesia Atika Lusi Tania
Adzkiya : Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah Vol 5 No 2 (2017): Adzkiya Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Meto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.378 KB) | DOI: 10.32332/adzkiya.v5i2.1014

Abstract

The principles of Good Corporate Governance (GCG) is important in Islamic banking. Agency problems in Islamic financial institutions are unique from other financial institutions. The different types of operations and contracts in Islamic banks resulted in widening the separation and control issue that is located under the theory of Agency. Managers at bank syariah not only maximize the shareholder made but also have an obligation to work under Islamic rules and regulations. The other issue is about ownership of shares and double post of Commissioner on the company itself or at other companies. It violates the principles of GCG that is the independence of the Board of Commissioners. The Board of Commissioners in some Islamic banks in Indonesia allegedly still has a stake and a duplicate position. Therefore, based on those explanations, it is quite important to conduct this study on the implementation of GCG in Islamic banking in Indonesia. This samples of this study are all Syariah Bank in Indonesia which have been listed in the Indonesia stock exchange, numbered 11 Islamic banks. This study aims to analyze the corporate governance in Islamic banking in Indonesia especially on the independence of the Board of Commissioners. The benefit of this research is to investigate the practices of corporate governance especially the independence of the Board of Commissioners in terms of share ownership and concurrent positions on Islamic banks in Indonesia. Moreover, based on the data analysis, it was found that the Board of Commissioners on ten syariah banks in Indonesia has a stake in the company or other companies and/or have a concurrent positions at another company, the Board of Commissioners on one Islamic bank has no shares in the company or other companies and/or have a concurrent positions on other companies, and one Islamic bank has a stake in the company or other companies and possess a concurrent positions on other companies. In conclusion, this proves that the majority of the Board of Commissioners on Syariah Bank in Indonesia has not been independent.
Hiwalah dan Aplikasinya dalam Lembaga Keuangan Syari'ah Nizaruddin Nizaruddin
Adzkiya : Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah Vol 1 No 2 (2013): Adzkiya Jurnal Hukum dan Ekonomi Islam
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Meto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.084 KB)

Abstract

Hiwalah adalah sistem yang unik cocok untuk diadaptasi untuk manusia, karena hiwalah kebanyakan daripada hidup manusia muamalah. Hiwalah tidak digunakan untuk memecahkan masalah account dibayarkan tetapi lebih dari itu juga berperan sebagai transfer dana dari seorang individu ke individu lain atau kelompok atau perbankan serta mana itu telah dipraktekkan dalam sistem perbankan. Esensi Hawalah adalah transfer beban debitur (muhil) orang tergantung yang berkewajiban untuk membayar utang (Muhal ' alaih), tidak ada utang antara mereka, untuk dia di sana juga utang serupa kepada penghapusan utang, dan meminta pemilik untuk mengumpulkan hutang piutang untuk (Muhal ' alaih), oleh berkata kepadanya: "saya telah pindah Anda untuk mengumpulkan hutang kepada saya (begitu dan begitu) karena ia berutang tingkat yang sama dengan utang saya untuk Anda, maka tagihlah itu ". Jika pemilik piutang (Muhal) menerima tulus, kemudian menyelesaikan muhil beban utang. Dalam hiwalah mekanisme di lembaga keuangan Syariah berdasarkan prinsip-prinsip solidaritas dan saling membantu meringankan beban orang di tengah kesulitan dalam kliring utang mereka, sehingga tidak untuk mengganggu sirkulasi keuangan dan ekonomi dinamika dalam masyarakat. Dan semua ini dalam bentuk transaksi transfer bebas dari unsur-unsur riba dalam bentuk apapun.
PEMIKIRAN IBNU QAYYIM AL-JAUZIYAH TERHADAP PARADIGMA PERUBAHAN HUKUM Rizal Darwis
Adzkiya : Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah Vol 5 No 1 (2017): Adzkiya Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Meto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.632 KB) | DOI: 10.32332/adzkiya.v5i1.1006

Abstract

Islamic law is believed to be a dynamic law, responsive and adaptable to the demands of change. Ibn Qayyim al-Jawziyah in his legal thought gave the widest space to the door of ijtihad in responding to change as an inevitable reality. The paradigm of change of law is inseparable from the factors of the times, places, situations, intentions and customs. The theory of law change Ibn Qayyim al-Jawziyah is a concept of renewal of Islamic legal thought. The implications of this theory to the community in order to achieve the benefit of society as the purpose of the law itself.
KEBERTERIMAAN AMIL ZAKAT LAZIS NU DAN LAZIS MUHAMMADIYAH TERHADAP HEGEMONI NEGARA DALAM PENGELOLAAN ZAKAT hayati, suci; puspitasari, reonicka
Adzkiya : Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah Vol 4 No 2 (2016): Adzkiya Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Meto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.923 KB)

Abstract

Ketika banyak Organisasi Pengelola Zakat (OPZ) menolak hegemoni negara melalui UU No 23/2011 tentang Pengelolaan Zakat, LAZIS NU dan LAZIS Muhammadiyah, dua ormas Islam terbesar di NKRI ini justru tidak banyak berkomentar, bahkan cenderung diam. Dari sini, tulisan ini berupaya mencari tahu dan merekonstruksi bagaimana keberterimaan kedua LAZIS tersebut terhadap hegemoni negara dalam pengelolaan zakat. Kedua LAZIS tersebut memiliki keberterimaan yang cenderung netral dan bahkan mengarah ke positif. Satu hal di antaranya karena, UUPZ 23/2011 dipandang selaras dengan fungsi dan peran negara dan justru mendukung masyarakat sipil. Secara implisit, kedua ormas tersebut mengafirmasi UUPZ 23/2011 karena tidak terkena dampak hegemonik negara.
Prinsip Kehati-hatian dalam Pembiayaan pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Upia Rosmalinda
Adzkiya : Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah Vol 1 No 1 (2013): Adzkiya Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Meto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.907 KB)

Abstract

Prinsip-prinsip perbankan Prudent yang mewakili penting faktor dalam upaya mewujudkan sistem perbankan healty, kekuatan dan kokoh. Namun demikian, peralatan hukum dan peraturan, terutama mengenai prinsip-prinsip kehati-hatian perbankan dalam kenyataannya belum cukup terjamin perbankan nasional berhenti dari semua masalah terutama bebas melakukan pinjaman. Itu adalah faktor utama yang renggang Nasional perbankan, di samping faktor lain seperti melemahnya mengendalikan Central Bank (Bank Indonesia). Ada banyak pengaturan mengenai prinsip-prinsip kehati-hatian perbankan dalam peraturan di Indonesia, termasuk dalam sistem yang pengaturan yang berkaitan dengan hukum Islam perbankan Syariah perbankan.
Bisnis Online dalam Perspektif Islam Selvia Nuriasari
Adzkiya : Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah Vol 2 No 1 (2014): Adzkiya Jurnal Hukum dan Ekonomi Islam
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Meto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (287.69 KB)

Abstract

Bisnis online adalah aktivitas bisnis yang dilakukan oleh para pelaku bisnis baik itu organisasi bisnis maupun individu dengan memanfaatkan media elektronik. Bisnis online dikenal dengan istilah e-commerse dimana e- commerse terbagi dua yaitu B2B dan B2C. B2C atau business to consumer menjadi primadona bagi para pebisnis dalam mempromosikan produknya melalui media elektronik terutama media sosial dan blog. Permasalahan timbul dari adanya aktivitas bisnis ini adalah pertanggungjawaban terhadap konsumen atau pelanggan. Pelanggaran yang sering sekali dilakukan oleh pebisnis B2C ini adalah sikap tidak jujur terhadap konsumen tentang produk yang ditawarkan seperti menyembunyikan informasi produk tersebut dimana kelemahan utamanya adalah calon konsumen hanya mengetahui produk melalui gambar dan informasi produk yang diminati dari keterangan yang diberikan oleh pebisnis online. Maka prinsip – prinsip etika bisnis harus diterapkan secara tegas dalam bisnis online demi melindungi konsumen. Dalam penelitian ini, penulis tertarik membahas tentang bisnis online ditinjau dari kacamata Islam dan kaitannya dengan etika bisnis dalam bisnis online ini.
Ekonomi Islam Dalam Prsfektif Ekonomi Global Azmi Siradjuddin
Adzkiya : Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah Vol 2 No 1 (2014): Adzkiya Jurnal Hukum dan Ekonomi Islam
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Meto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/adzkiya.v2i1.2279

Abstract

Membahas tentang Ekonomi dalam suatu negara, sangat penting untuk terlebih dahulu memahami tentang kondisi ekonomi dalam negara tersebut. Melalui Ekonomi, suatu negara dapat menyejahterakan penduduknya terutama ekonomi Islam yang memberi perhatian kepada setiap muslim agar memiliki ekonomi yang lebih baik dalam hidup dan keluarganya. Indonesia memiliki penduduk muslim paling banyak dibandingkan negara-negara laiinya di seluruh dunia. Ekonomi Islam memberikan banyak fungsi dan manfaat untuk muslim dan setiap negara muslim. Karena hal ini mengajarkan kita bagaimana berhemat dan mendukung setiap muslim untuk mempelajari ilmu ekonomi
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN MAHASISWA INTERNASIONAL DI UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA Resti wulandari
Adzkiya : Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah Vol 8 No 1 (2020): Adzkiya: Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Meto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/adzkiya.v8i1.2020

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas pelayanan terhadap kepuasan mahasiswa internasional di Universitas Ahmas Dahlan Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan di kampus Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta pada tahun 2016. Populasi adalah mahasiswa internasional di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta sebanyak 129 responden dengan metode sampling jenuh. Peneliatian ini termasuk jenis penelitian survei dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Pengumpulan data menggunakan dokumentasi, studi pustaka, dan kuesioner. Metode analisis data menggunakan Uji validitas dan uji realibilitas, uji T, uji F, analisis regresi berganda dan koefisien determinasi dengan menggunakan program SPSS. Hasil analisis data dapat dijelaskan bahwa variable yang tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan mahasiswa internasional adalah variabel keandalan (reliability) dengan nilai signifikasi (P value) sebesar 0,523>0,05, variable ketanggapan (responsiveness) dengan nilai signifikasi (P value) sebesar 0,376>0,05, variable jaminan (assurance) dengan nilai signifikasi (P value) sebesar 0,110>0,05. Sedangkan variabel yang berpengaruh signifikan terhadap kepuasan mahasiswa internasional adalah variable ketulusan (empathy) dengan nilai signifikasi (P value) sebesar 0,019<0,05 dan variabel keberwujudan (tangible) dengan nilai signifikasi (P value) sebesar 0,000<0,05. Secara simultan keandalan (reliability), ketanggapan (responsiveness), ketulusan (empathy), jaminan (assurance) dan keberwujudan (tangible) berpengaruh positif signifikan terhadap kepuasan mahasiswa internasional dengan F hitung 22,284 dengan angka signifikan (P value) 0,000<0,05. Koefisien determinasi yang di hasilkan adalah sebesar 0,508 yang berarti 50,8% perubahan variabel kepuasan mahasiswa internasional dijelaskan oleh variabel keandalan (reliability), ketanggapan (responsiveness), ketulusan (empathy), jaminan (assurance) dan keberwujudan (tangible) secara bersama-sama, sedangkan sisanya sebesar 49,2% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
MANAJEMEN WAKAF UANG PADA YAYASAN YATIM MANDIRI Liana Dewi
Adzkiya : Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah Vol 7 No 1 (2019): Adzkiya: Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Meto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/adzkiya.v7i1.1537

Abstract

One of the Islam’s doctrine is requires every Muslim always to do good deeds in all conditions and situations. One realization of that is givesome of his property (wakaf). In Law Number 41 of 2004, the issue of cash wakafwas set specifically in the tenth part, thewakaf’s moving object in the form of cash in article 28th stated, wakif can give moving objects of money through the institution of sharia money. Based on that law, the chances of development of the productive wakaf withcash wakaf open widely, one of the priority channeling of cash wakaf is the education’s cost of poor children. In fact in socialization Zisco (zakat donations sadakah consultant) / interpreter adoptee can be nadzir that accept cash wakaf for construct Ulul Asbab mosque and Insan Cendekia boarding school if there is someone will donate cash wakaf. The accumulationof cash wakafin Yatim Mandiri foundation is suitable with the purpose of wakaf’s fundraising those areaccumulate funds, adds the candidate of wakif, improve or build image of Institute, Collecting Investigators / relation and supporters, improve wakif’s satisfaction. Management and Distribution of cash wakafin Yatim Mandiri foundation has notwakaf’s productivity, although there has been financing that the results can be distributed to mauquf alaih. However the currently wakaf channeled directly based on accordance such as cash wakaf for construction and land acquisition ICMBS, building Ulul Albabmosque, to purchase the Koran and wakaf Rumah Kemandirian.
Aplikasi Gadai Syariah Dalam Perbankan Nyimas Lidya Putri
Adzkiya : Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah Vol 7 No 2 (2019): Adzkiya: Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Meto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32332/adzkiya.v7i2.1786

Abstract

In human society life is always related to each other, in Islam it is recommended to help each other help in kindness and lighten the burden of others usually in the form of gifts or loans accompanied by collateral (mortgage / rahn). Pawn or rahn is a contract carried out by someone who wants to owe someone else, and he makes his property (in the form of immovable or movable goods) in his power, as collateral for debt until he repays his debt. The rights and obligations of the parties in a mortgage or rahn include: the pawn recipient has the right to sell marhun if rahin cannot fulfill his obligations at maturity, the pledge giver (rahin) has the right to return the mortgaged property after he repays his debt loan. In the pledge the pledge recipient has the right to control the object that was pawned to him as long as the pawning debt has not been paid off, but he has no right to use the pledge object without the permission of the owner. because in a mortgage that moves only the goods, the ownership status of the item does not move until maturity.

Page 6 of 14 | Total Record : 135