cover
Contact Name
Hikmatul Amri
Contact Email
jurnal_elektro@polbeng.ac.id
Phone
+6285271835859
Journal Mail Official
hikmatul_amri@polbeng.ac.id
Editorial Address
Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Bengkalis Jl. Bathin Alam, Kampus Sungai Alam Bengkalis 28751 Indonesia Telp. (+62766) 24566/24577 Fax. (+62766) 8001000
Location
Kab. bengkalis,
Riau
INDONESIA
Jurnal INOVTEKSeri Elektro
ISSN : -     EISSN : 27161684     DOI : https://doi.org/10.35314/ise
Jurnal INOVTEK Seri Elektro merupakan jurnal elektro berbasis penelitian ilmiah. Jurnal ini diharapkan dapat sebagai wadah akademisi, peneliti dan praktisi di bidang teknik elektro untuk mempublikasikan hasil penelitiannya. Jurnal INOVTEK Seri Elektro menerbitkan naskah berkaitan dengan Sistem Tenaga Listrik, Sistem Elektronika dan Instrumentasi, Sistem Komunikasi, Komputer, dan lainya. Jurnal INOVTEK Seri Elektro terbit 3 kali dalam satu tahun. Secara berkala terbit setiap bulan April, Agustus dan Desember.
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 3 (2020): INOVTEK Seri Elektro" : 12 Documents clear
Rancang Bangun Goniometer Elektronik Sebagai Alat Latihan Range of Motion Pada Pasien Diabetes Syahruddin Syahruddin; Rika Wahyuni Arsianti
INOVTEK - Seri Elektro Vol 2, No 3 (2020): INOVTEK Seri Elektro
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/ise.v2i3.1516

Abstract

Salah satu cara untuk merehabilitasi pasien penderita Diabetes Mellitus (DM) adalah dengan melakukan latihan gerakan senam range of motion (ROM). Goniometer digunakan sebagai alat bantu untuk menghitung sudut capaian gerakan pasien yang melaksanakan latihan ROM. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuat suatu alat goniometer elektronik yang mampu menghitung sudut capaian gerakan pasien saat melaksanakan latihan ROM. Penelitian ini akan membandingkan hasil pengukuran dari goniometer dan hasil pengukuran dari alat goniometer elektronik yang dirancang yang menggunakan sensor Gyroscope MPU 6050 sebagai pengukur sudutnya. Data hasil pengukuran pada alat yang dirancang dikirim menggunakan modul Bluetooth HC-05 dan kemudian akan ditampilkan pada android. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa dapat dirancang dan dibangun sebuah alat goniometer elektronik yang dapat mengukur sudut capaian ekstensi kaki pada latihan range of motion (ROM) tanpa perlu mengukur secara manual dengan menggunakan penggaris goniometer dengan keakuratan yang cukup baik dengan nilai eror alat keseluruhan adalah 2,5 %.
Analisa Pengasutan Motor Induksi Tıga (3) Fasa 30 HP Mengunakan Metode Bintang Segitiga Di PT. Pertamina EP Field Tarakan Frisdian Vhanatha Yudana; Sugeng Riyanto
INOVTEK - Seri Elektro Vol 2, No 3 (2020): INOVTEK Seri Elektro
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/ise.v2i3.1452

Abstract

Motor induksi merupakan motor listrik yang banyak digunakan pada industri-industri besar maupun industri kecil di mana motor jenis ini memiliki beberapa keuntungan di antaranya kontruksi yang sederhana dan kokoh harga relatif murah dan tidak memerlukan pemeliharaan yang rumit. Dari hasil analisayang didapat bahwa motor induksi yang beroperasi di lokasi pertambangan PT. Pertamina EP Field total Z impedansinya 13,3 ohm, total daya hubung bintang 20,022 kW, arus hubung bintang 41,7 ampere , total daya hubung segitiga 10,672 kW, arus hubung segitiga 28,2 ampere, rugi-rugi daya inti stator 1,432 kW, daya yang dikonversi dari listrik ke mekanik 31,722 kW, rugi-rugi daya total yang ditimbulkan oleh geser dan angin 30,652 kW, daya total yang masuk ke stator 30,652 kW serta efisiensi dari hubungan bintang 88,26 %, hubung segitiga 93,55 %.
Penggunaan Fast Fourier Transform Pada Identifikasi Arc Fault Pada Berbagai Jenis Kabel Mochammad Zulfikar Trysnawan; Hendik Eko H.S; Dimas Okky Anggriawan
INOVTEK - Seri Elektro Vol 2, No 3 (2020): INOVTEK Seri Elektro
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/ise.v2i3.1473

Abstract

Arc merupakan loncatan bunga api yang disebabkan karena adanya pelepasan energi dari kabel penghantar. Arc fault menghasilkan panas yang dapat merusak isolasi kawat sehingga dapat menyebabkan terjadinya bahaya kebakaran. Namun keterbatasan akan hal memonitoring seluruh jalur pengawatan menjadi kendala dalam pendeteksian secara dini adanya gangguan arcing. Dirancang sebuah alat identifikasi arc fault pada kabel berjenis serabut dan pejal, yang mana dapat mencegah kebakaran dikarenakan keterlambatan untuk mengamankan bahaya arcing. Pada alat ini memanfaatkan AMC1301 sebagai sensor tegangan dan sensor arus. Sistem ini bekerja mengamankan instalasi saat terjadi gangguan serta dapat mengirim kondisi secara real status dari jalur pengawatan (ada gangguan arc atau tidak). Kondisi dari sistem instalasi yang terbaca oleh sensor diolah oleh mikrokontroler dan metode yang digunakan adalah mendeteksi munculnya komponen frekuensi tinggi pada arus sistem menggunakan Fast Fourier Transform (FFT). Apabila mendeteksi adanya gangguan busur seri AC, maka mikrokontroler akan mengolah data dengan FFT dan diidentifikasi jenis kabel uji sesuai karakteristiknya ketika terjadi gangguan. Penelitian ini dibangun pada sistem tegangan rendah 220V/50Hz dengan arus gangguan sebesar 0,83A dengan beban resistif. Data pengujian menunjukkan bahwa AFCI dengan metode FFT mampu mendeteksi gangguan busur seri AC dan memberikan proteksi pada sistem dengan rata-rata waktu pemutusan 872 ms.
Pengaturan Kecepatan Motor Induksi Tiga Fasa Dengan Metode Direct Torque Control Vania Kurnia Alvi; Endro Wahjono; Ony Asrarul Qudsi
INOVTEK - Seri Elektro Vol 2, No 3 (2020): INOVTEK Seri Elektro
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/ise.v2i3.1731

Abstract

Pada penelitian ini dilakukan pengaturan kecepatan motor induksi tiga fasa dengan vector control menggunakan metode Direct Torque Control. Pada metode vector control, pengaturan kecepatan dapat dilakukan dengan mudah karena sistem dibuat seolah-olah menyerupai karakteristik motor DC, di mana pengaturan fluks dan torsi dapat dilakukan secara terpisah. Sistem pada metode Direct Torque Control, didasarkan pada pengaturan fluks dan torsi menggunakan Estimator DTC untuk menghasilkan nilai fluks dan torsi estimasi. Selanjutnya, keluaran dari estimator beserta sektor sudut fluks stator akan menentukan vektor tegangan yang sesuai dengan metode switching Sinusoidal Pulse Width Modulation Inverter, sehingga keluaran dari inverter dapat mengatur kecepatan putaran motor. Untuk memperbaiki hasil respon kecepatan putaran motor digunakan kontroler PID. Penelitian ini dilakukan melalui simulasi menggunakan MATLAB. Motor induksi yang digunakan, memiliki daya 4 KW dengan tegangan 400 Vrms dan kecepatan putaran nominal 1430 RPM. Pengujian dilakukan pada kondisi tanpa beban dan juga berbeban untuk mengetahui performansi sistem. Hasil simulasi menunjukkan nilai rise time 0,08 detik, nilai settling time 0,37 detik, dan nilai overshoot mencapai 14,11 %.
Pengembangan Kontroler PI Pada SEPIC Berbasis PSIM Safa Aulia Zerlina; Era Purwanto; Indra Ferdiansyah
INOVTEK - Seri Elektro Vol 2, No 3 (2020): INOVTEK Seri Elektro
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/ise.v2i3.1445

Abstract

Single Ended Primary Inductace Converter (SEPIC) merupakan converter turunan buck-boost converter di mana converter tersebut dapat menaikkan maupun menurunkan tegangan input namun polaritas tegangan output SEPIC tidak berubah. Di mana polaritas tegangan output buck-boost converter terbalik. Hasil simulasi gelombang pada software PSIM sendiri masih terdapat rise time yang lumayan tinggi sehingga dibutuhkan kontrol untuk menghilangkan rise time dan membuat settling time menjadi lebih singkat. Kontrol yang digunakan merupakan kontrol proporsional dan kontrol integratif. Di mana kontrol proporsional memiliki fungsi untuk memperbaiki transient dan settling time dan kontrol integratif memiliki fungsi untuk membuat error steady state-nya berkurang menjadi 0. Metode yang digunakan adalah metode Ziegler Nichols. Hasil yang didapatkan adalah penggunaan kontrol Proporsional Integratif dapat menghilangkan overshoot pada sistem close-loop, namun settling time yang dibutuhkan cenderung lebih lama yaitu: 0,152 detik jika dibandingkan dengan sistem open-loop yaitu: 0,0754 detik dan lebih banyak ripple yang dihasilkan sehingga perlu dikaji ulang untuk mendapatkan respon yang lebih baik lagi.
Pemodelan dan Simulasi Maximum Power Point Tracking Menggunakan Adaptif Neuro Fuzzy Inference System Pada Aplikasi Fotovoltaik Dengan Konverter SEPIC Abil Huda
INOVTEK - Seri Elektro Vol 2, No 3 (2020): INOVTEK Seri Elektro
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/ise.v2i3.1601

Abstract

Panel surya dapat mengonversi energi matahari menjadi energi listrik. Kekurangan sumber energi dari matahari yaitu bergantung pada kondisi cuaca. Untuk mengatasi hal tersebut diterapkanlah teknik pelacakan titik daya maksimum atau Maximmum Power Point Tracking (MPPT). Penelitian ini menggunakan metode Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS) dalam pemodelan Maximum Power Point Tracking (MPPT) untuk mengontrol konverter SEPIC sehingga fotovoltaik (PV) menghasilkan daya maksimum. Sistem ini menggunakan Fotovoltaik 200 W dan konverter SEPIC dengan desain tegangan terhubung beban. Dari hasil penelitian, PV dapat menghasilkan daya maksimum dengan variasi iradiasi dan temperatur pada kondisi statis. ANFIS dapat bekerja dengan baik dalam menjejak titik daya maksimum atau sebagai kontrol MPPT pada sistem PV terhadap perubahan iradiasi dan temperatur dalam kondisi statis. Akurasi daya PV terhadap daya maksimum pada kondisi variasi iradiasi dan temperatur berada di atas 90%.
Analisa Pengasutan Motor Induksi Tıga (3) Fasa 30 HP Mengunakan Metode Bintang Segitiga Di PT. Pertamina EP Field Tarakan Yudana, Frisdian Vhanatha; Riyanto, Sugeng
INOVTEK - Seri Elektro Vol 2, No 3 (2020): INOVTEK Seri Elektro
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/ise.v2i3.1452

Abstract

Motor induksi merupakan motor listrik yang banyak digunakan pada industri-industri besar maupun industri kecil di mana motor jenis ini memiliki beberapa keuntungan di antaranya kontruksi yang sederhana dan kokoh harga relatif murah dan tidak memerlukan pemeliharaan yang rumit. Dari hasil analisayang didapat bahwa motor induksi yang beroperasi di lokasi pertambangan PT. Pertamina EP Field total Z impedansinya 13,3 ohm, total daya hubung bintang 20,022 kW, arus hubung bintang 41,7 ampere , total daya hubung segitiga 10,672 kW, arus hubung segitiga 28,2 ampere, rugi-rugi daya inti stator 1,432 kW, daya yang dikonversi dari listrik ke mekanik 31,722 kW, rugi-rugi daya total yang ditimbulkan oleh geser dan angin 30,652 kW, daya total yang masuk ke stator 30,652 kW serta efisiensi dari hubungan bintang 88,26 %, hubung segitiga 93,55 %.
Penggunaan Fast Fourier Transform Pada Identifikasi Arc Fault Pada Berbagai Jenis Kabel Trysnawan, Mochammad Zulfikar; H.S, Hendik Eko; Anggriawan, Dimas Okky
INOVTEK - Seri Elektro Vol 2, No 3 (2020): INOVTEK Seri Elektro
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/ise.v2i3.1473

Abstract

Arc merupakan loncatan bunga api yang disebabkan karena adanya pelepasan energi dari kabel penghantar. Arc fault menghasilkan panas yang dapat merusak isolasi kawat sehingga dapat menyebabkan terjadinya bahaya kebakaran. Namun keterbatasan akan hal memonitoring seluruh jalur pengawatan menjadi kendala dalam pendeteksian secara dini adanya gangguan arcing. Dirancang sebuah alat identifikasi arc fault pada kabel berjenis serabut dan pejal, yang mana dapat mencegah kebakaran dikarenakan keterlambatan untuk mengamankan bahaya arcing. Pada alat ini memanfaatkan AMC1301 sebagai sensor tegangan dan sensor arus. Sistem ini bekerja mengamankan instalasi saat terjadi gangguan serta dapat mengirim kondisi secara real status dari jalur pengawatan (ada gangguan arc atau tidak). Kondisi dari sistem instalasi yang terbaca oleh sensor diolah oleh mikrokontroler dan metode yang digunakan adalah mendeteksi munculnya komponen frekuensi tinggi pada arus sistem menggunakan Fast Fourier Transform (FFT). Apabila mendeteksi adanya gangguan busur seri AC, maka mikrokontroler akan mengolah data dengan FFT dan diidentifikasi jenis kabel uji sesuai karakteristiknya ketika terjadi gangguan. Penelitian ini dibangun pada sistem tegangan rendah 220V/50Hz dengan arus gangguan sebesar 0,83A dengan beban resistif. Data pengujian menunjukkan bahwa AFCI dengan metode FFT mampu mendeteksi gangguan busur seri AC dan memberikan proteksi pada sistem dengan rata-rata waktu pemutusan 872 ms.
Pengaturan Kecepatan Motor Induksi Tiga Fasa Dengan Metode Direct Torque Control Alvi, Vania Kurnia; Wahjono, Endro; Qudsi, Ony Asrarul
INOVTEK - Seri Elektro Vol 2, No 3 (2020): INOVTEK Seri Elektro
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/ise.v2i3.1731

Abstract

Pada penelitian ini dilakukan pengaturan kecepatan motor induksi tiga fasa dengan vector control menggunakan metode Direct Torque Control. Pada metode vector control, pengaturan kecepatan dapat dilakukan dengan mudah karena sistem dibuat seolah-olah menyerupai karakteristik motor DC, di mana pengaturan fluks dan torsi dapat dilakukan secara terpisah. Sistem pada metode Direct Torque Control, didasarkan pada pengaturan fluks dan torsi menggunakan Estimator DTC untuk menghasilkan nilai fluks dan torsi estimasi. Selanjutnya, keluaran dari estimator beserta sektor sudut fluks stator akan menentukan vektor tegangan yang sesuai dengan metode switching Sinusoidal Pulse Width Modulation Inverter, sehingga keluaran dari inverter dapat mengatur kecepatan putaran motor. Untuk memperbaiki hasil respon kecepatan putaran motor digunakan kontroler PID. Penelitian ini dilakukan melalui simulasi menggunakan MATLAB. Motor induksi yang digunakan, memiliki daya 4 KW dengan tegangan 400 Vrms dan kecepatan putaran nominal 1430 RPM. Pengujian dilakukan pada kondisi tanpa beban dan juga berbeban untuk mengetahui performansi sistem. Hasil simulasi menunjukkan nilai rise time 0,08 detik, nilai settling time 0,37 detik, dan nilai overshoot mencapai 14,11 %.
Pengembangan Kontroler PI Pada SEPIC Berbasis PSIM Zerlina, Safa Aulia; Purwanto, Era; Ferdiansyah, Indra
INOVTEK - Seri Elektro Vol 2, No 3 (2020): INOVTEK Seri Elektro
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/ise.v2i3.1445

Abstract

Single Ended Primary Inductace Converter (SEPIC) merupakan converter turunan buck-boost converter di mana converter tersebut dapat menaikkan maupun menurunkan tegangan input namun polaritas tegangan output SEPIC tidak berubah. Di mana polaritas tegangan output buck-boost converter terbalik. Hasil simulasi gelombang pada software PSIM sendiri masih terdapat rise time yang lumayan tinggi sehingga dibutuhkan kontrol untuk menghilangkan rise time dan membuat settling time menjadi lebih singkat. Kontrol yang digunakan merupakan kontrol proporsional dan kontrol integratif. Di mana kontrol proporsional memiliki fungsi untuk memperbaiki transient dan settling time dan kontrol integratif memiliki fungsi untuk membuat error steady state-nya berkurang menjadi 0. Metode yang digunakan adalah metode Ziegler Nichols. Hasil yang didapatkan adalah penggunaan kontrol Proporsional Integratif dapat menghilangkan overshoot pada sistem close-loop, namun settling time yang dibutuhkan cenderung lebih lama yaitu: 0,152 detik jika dibandingkan dengan sistem open-loop yaitu: 0,0754 detik dan lebih banyak ripple yang dihasilkan sehingga perlu dikaji ulang untuk mendapatkan respon yang lebih baik lagi.

Page 1 of 2 | Total Record : 12