cover
Contact Name
Rohita
Contact Email
rohita@uai.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnalaudhi@uai.ac.id
Editorial Address
Universitas AL-AZHAR INDONESIA Kompleks Masjid Agung Al Azhar Jl. Sisingamangaraja, Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12110
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI)
ISSN : 26222469     EISSN : 27748243     DOI : 10.36722/jaudhi
Core Subject : Education,
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) merupakan jurnal ilmiah yang dikelola oleh PG PAUD Fakultas Psikologi dan Pendidikan Universitas Al Azhar Indonesia menggunakan platform pengelolaan jurnal ilmiah secara online, yaitu Open Journal System (OJS). Jurnal AUDHI memuat naskah di bidang anak usia dini (AUD) yang ada di Indonesia dan terbit secara berkala, 2 (dua) kali dalam setahun, setiap bulan Juli dan Januari. Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif mempunyai scope, namun tidak terbatas pada beberapa tema kajian berikut: 1. Kesehatan dan gizi anak usia dini, 2. Pendidikan anak usia dini, 3. perlindungan, pengasuhan dan kesejahteraan bagi anak usia dini.
Articles 91 Documents
UPAYA GURU MENANAMKAN KEMANDIRIAN ANAK DALAM PEMBELAJARAN DI SENTRA SENI Vini Melinda; Suwardi Suwardi
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v3i2.596

Abstract

Kemandirian adalah sikap dan perilaku yang tidak mudah bergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugasnya sendiri. Kemandirian sangat penting dikembangkan pada anak usia dini agar menjadi individu yang mampu melakukan semua kegiatan dengan kemampuan dirinya sendiri tanpa campur tangan dari orang lain, inisiatif dalam menyelesaikan masalah, penuh ketekunan, dan memperoleh kepuasan dari usahanya sendiri. Salah satu sekolah yang menanamkan kemandirian yaitu KB-TK Islam Al Azhar 2 Pasar Minggu melalui pembelajaran di Sentra Seni. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan upaya guru dalam menanamkan kemandirian anak usia 4 – 5 tahun melalui kegiatan pembelajaran di Sentra Seni KB-TK Islam Al Azhar 2 Pasar Minggu.  Metode penelitian yang digunakan berupa penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data pada penelitian ini terdiri dari kepala sekolah, guru, dan anak-anak Kelompok A1 di Sentra Seni KB-TK Islam Al Azhar 2 Pasar Minggu. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa upaya yang dilakukan oleh guru dalam menanamkan kemandirian anak di Sentra Seni dilakukan dengan cara pemberian contoh (role model), pembiasaan, dan motivasi. Ketiga upaya ini dilakukan di setiap pijakan, yaitu Pijakan Sebelum Bermain, Pijakan Selama Bermain, dan Pijakan Sesudah Bermain.
PERAN GURU MENINGKATKAN KEMAMPUAN ANAK DALAM MEMECAHKAN MASALAH DI SENTRA BAHAN ALAM Sela Romanti; Rohita Rohita
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v3i1.587

Abstract

Kemampuan memecahkan masalah adalah ketika seorang anak merencanakan, memprediksi, mengambil keputusan, mengobservasi hasil dari aksinya, kemudian membuat kesimpulan, sementara guru bertindak sebagai fasilitator, yang dintandai dengan anak mengenal konsep sederhana dalam kehidupan sehari-hari, mengenal benda berdasarkan fungsinya. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan peran guru dalam mening katkan kemampuan anak dalam memecahkan masalah di sentra bahan alam TK Islam Al Azhar 45 Grand Depok City. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru kelas, guru sentra, dan anak kelas A1 di sentra bahan alam. Hasil penelitian menunjukan bahwa guru telah melakukan perannya untuk meningkatkan kemampuan anak dalam memecahkan masalah dengan bertindak sebagai fasilitator, informator, organisator, mediator, inisiator, evaluator, serta motivator.
GAMBARAN STRATEGI ORANG TUA DALAM PENANGANAN FENOMENA SIBLING RIVALRY PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH Annisa Ayu Marhamah; Fidesrinur Fidesrinur
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v2i1.578

Abstract

Sibling Rivalry merupakan fenomena persaingan yang menimbulkan kecemburuan antara saudara kandung. Dalam penanganannya orang tua harus memiliki pengetahuan mengenai fenomena Sibling Rivalry ini. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bagaimana strategi penanganan yang dilakukan orang tua orang pada fenomena Sibling Rivalry pada anak usia pra sekolah 3-6 tahun. Subjek penelitian ini adalah 5 keluarga. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Kemudian data dianalisis dengan tiga tahap yaitu reduksi, display, dan penarikan kesimpulan dengan model Miles dan Huberman. Berdasarkan hasil penelitian dapat diinformasikan bahwa strategi penanganan pada fenomena sibling rivalry pada anak pra sekolah di Kelurahan Cempaka Putih ini, dari ke-5 subjek penelitian hampir sama yakni tidak bersikap pilih kasih, tidak membandingkan anak satu sama lain, dan bersikap adil, serta mengajarkan sikap berbagi antar saudara kandung. Saran dari hasil penelitian ini adalah orang tua perlu meningkatkan pengetahuan-nya mengenai fenomena sibling rivalry pada anak khususnya anak usia pra sekolah dengan pendidikan, media massa/informasi, sosial budaya dan ekonomi, serta lingkungan dan pengalaman, orang tua perlu lebih memperhatikan faktor-faktor penyebab sibling rivalry pada anak, serta orang tua disarankan mencoba berbagai cara dalam strategi pencegahan fenomena sibling rivalry pada anak.
PELAKSANAAN PROGRAM PARENTING DI RAUDHATUL ATHFAL PERMATA ASSHOLIHIN Endah Febyaningsih; Nurfadilah Nurfadilah
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v1i2.569

Abstract

Program parenting merupakan suatu bentuk kegiatan yang dilakukan untuk menyelaraskan pengasuhan dan pendidikan anak di sekolah dan di rumah. Program parenting penting didapatkan orang tua guna menambah pengetahuan terkait pengasuhan yang sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan proses pelaksanaan program parenting dimulai dari tahap persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisa data menggunakan triangulasi teknik. Subjek penelitian ini berjumlah 5 orang terdiri dari 1 kepala sekolah, 2 guru, dan 2 orang tua murid. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terkait proses pelaksanaan progam parenting terdiri dari: 1. Persiapan membuat perencanan program yang dibuat oleh kepala sekolah dan guru, membentuk kepanitiaan. 2. Pelaksanaan program parenting yang dilaksanakan yaitu seminar, hari konsultasi orang tua, field trip, pertemuan rutin sebulan sekali (parenting), parenting melalui aplikasi grup whatsapp diadakan sebulan sekali; 3. Evaluasi dilakukan melalui percakapan antara kepala sekolah, guru dan orang tua yang membahas mengenai narasumber, materi serta pelaksanaan kegiatan.
MENINGKATKAN PERILAKU PROSOSIAL ANAK USIA 5 – 6 TAHUN MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL BABINTINGAN Dea Annisa; Nurhayati Djamas
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v3i1.592

Abstract

Salah satu aspek yang penting untuk distimulasi pada kehidupan anak adalah aspek perkembangan sosial. Secara harfiah, salah satu bentuk dari perilaku sosial yaitu perilaku prososial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan perilaku prososial pada anak usia 5 - 6 tahun melalui permainan tradisional Babintingan di TK Bina Insan Mandiri.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart yang dilakukan selama 2 siklus, dimana satu siklus terdiri dari 2 kali pertemuan. Subjek penelitian adalah 14 anak, yang terdiri dari 5 anak laki-laki dan 9 anak perempuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi perilaku prososial anak, aktivitas guru dan anak serta dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini terdiri dari tiga 3 tahapan yaitu reduksi data, mendeskripsikan data dan penyimpulan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terdapat peningkatan pada perilaku prososial anak usia 5 - 6 tahun melalui permainan tradisional Babintingan. Hal ini diketahui dari rata-rata anak yang mendapatkan skor berkembang sesuai harapan (BSH) pada indikator empati mendengarkan orang lain mengalami peningkatan sebesar 64%, menerima sudut pandang orang lain mengalami peningkatan sebesar 61% dan peka terhadap orang lain mengalami peningkatan sebesar 64%. Pada indikator kepedulian melisankan dukungan mengalami peningkatan sebesar 68% dan memberikan perlindungan fisik mengalami peningkatan sebesar 64%. Pada indikator kerja sama bergiliran dalam beregiatan mengalami peningkatan sebesar 64%, memenuhi permintaan mengalami peningkatan sebesar 57% dan mengoordinasikan segala tindakan mengalami peningkatan sebesar 82%.
MENANAMKAN NILAI AGAMA PADA ANAK USIA DINI DI PENGARUH MEDIA IKLAN MAKANAN TERHADAP POLA MAKAN ANAK USIA 4-6 TAHUN Hanna Fakhriyah; Suwardi Suwardi
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 2, No 2 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v2i2.583

Abstract

Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif dengan pendekatan survey. Teknik pengambilan data menggunakan kuesioner (angket). Pengambilan data dilakukan di Taman Kanak-Kanak yang berada lingkungan Pancoran sebanyak 3 lembaga dengan subjek penelitian adalah orang tua. Analisis data menggunakan uji normalitas, uji persamaan regresi linear sederhana, uji linearitas dan uji analisis determinasi. Data yang sudah diklasifikasikan, disajikan dan ditampilkan dalam bentuk tabel atau grafik. Hasil pengolahan data diketahui bahwa media iklan makanan memiliki nilai signifikansi sebesar 0,431 terhadap pola makan anak usia 4-6 tahun. Untuk uji linier sederhana mendapatkan hasil olah data Y= 1,520 + 2,047X sedangkan uji analisis determinasi mendapatkan perolehan data sebesar 6,7% pengaruh variabel media iklan makanan terhadap pola makan anak usia 4-6 tahun. Kesimpulannya adalah terdapat pengaruh media iklan makanan terhadap pola makan anak usia 4-6 tahun di taman kanak-kanak di Kelurahan Pancoran. Adapun saran yang diberikan adalah bagi orang tua untuk dapat menambah pengetahuan tentang pemberian menu utama dengan cara menyusun menu utama secara variasi dari rasa, jenis dan bentuknya, sehingga anak tertarik untuk makan makanan yang disajikan di rumah. Bagi guru sebaiknya selalu mengingatkan kepada anak murid dan orang tua untuk membawa makanan yang sehat dan bergizi, dan bagi pengelola sekolah yang belum membuat jadwal menu sehat atau makan bersama dengan menu-menu yang bergizi setiap bulan bahkan disetiap minggunya.
MENINGKATKAN DISIPLIN ANAK KELOMPOK B MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL UMPET BATU Siti Rahmah; Zirmansyah Zirmansyah
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v1i2.574

Abstract

Disiplin dapat mengasah perkembangan sosial emosional pada anak. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan disiplin melalui permainan tradisional pada anak kelompok B. Penelitian ini berupa Penelitian Tindakan Kelas menggunakan model Kemmis dan Mc.Taggart. Subjek penelitian adalah Kelompok B1 yang berjumlah 24 orang anak di TK Al Kautsar. Data diambil melalui observasi dan dokumentasi dalam pengumpulan data. Teknik analisis data menggunakan teknik data kualitatif dan kuantitatif. Penelitian ini dikatakan berhasil jika 75% anak berhasil mencapai dua butir indikator. Hasil penelitian menunjukkan bahwa disiplin anak kelompok B1 meningkat. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai rata-rata anak yang mendapat skor 3 pada setiap indikator  per siklus dari siklus I ke siklus II pada indikator taat pada aturan permainan siklus I sebesar 31.8% dan siklus II sebesar 77.2 %, artinya terdapat peningkatan sebesar 45.4%. Pada indikator mengatur diri sendiri siklus I sebesar 31.8% dan siklus II sebesar 77.2 %, artinya terdapat peningkatan sebesar 45.4%. Kesimpulannya adalah permainan tradisional dapat meningkatkan disiplin pada anak kelompok B di TK Al Kautsar Pondok Bambu Jakarta Timur.
KESIAPSIAGAAN LEMBAGA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DALAM MENGHADAPI BENCANA BANJIR Annisa Purwani; Nurfadilah Nurfadilah
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 1, No 1 (2018)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v1i1.564

Abstract

Banjir merupakan salah satu kondisi yang membahayakan, terutama bagi Anak Usia Dini (AUD). Namun, terdapat beberapa lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang terletak di daerah rawan banjir. Hak anak untuk mendapatkan perlindungan tetap harus diusung meskipun lembaga PAUD berada di daerah rawan banjir. Dengan demikian lembaga PAUD perlu mengambil tindakan antisipasi, terutama pada saat musim hujan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran kesiapsiagaan lembaga PAUD dalam menghadapi bencana banjir. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian dipilih menggunakan teknik purposive sampling, yaitu orang-orang yang terkait dengan kesiapsiagaan lembaga PAUD dalam menghadapi banjir. Kesiapsiagaan dikategorikan ke dalam 3 aspek yang sekaligus menjadi indikator penelitian, yaitu: (1) Aspek Struktural; (2) Aspek Non-Struktural; dan, (3) Aspek pengetahuan yang harus dimiliki oleh setiap guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesiapsiagaan di lembaga PAUD dalam menghadapi bencana banjir terlihat beragam sesuai dengan kondisi dari masing-masing lingkungan sekolah. Pada lembaga PAUD B dan C hanya memprioritaskan 1 hal, yang secara berurutan adalah, memprioritaskan keamanan peralatan sekolah dan memprioritaskan keselamatan anak dan orang tua. Sedangkan Lembaga PAUD A memprioritaskan 2 hal, yaitu memprioritaskan keamanan peralatan sekolah serta persiapan peralatan yang akan digunakan di area pengungsian sementara. Hasil penelitian juga menunjukan bahwa ketiga lembaga PAUD masuk pada kategori kurang siap siaga berdasarkan penilaian pada setiap aspek kategrisasi kesiapsiagaan.
POLA ASUH KELUARGA PEMULUNG DALAM PEMBENTUKAN PERILAKU SOSIAL ANAK USIA DINI Habibah Ainul Janah; Nila Fitria
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v3i2.597

Abstract

Pola asuh orangtua bagi pembentukan perilaku sosial anak usia dini di keluarga pemulung seharusnya diperhatikan dengan sangat baik, karena pola asuh merupakan tanggung jawab dari orangtua kepada seorang anak selama menjalankan dan mengasuh anak mereka dalam kehidupan sehari-hari. Selama orangtua dari keluarga pemulung tersebut menjalankan pola asuh kepada anak- anak mereka, seharusnya orangtua melakukan sebuah interaksi. Interaksi tersebut digunakan dengan cara seperti: berbicara, bernyanyi, bercerita, dan bermain bersama antara orangtua kepada seorang anak. Interaksi sangat penting dilakukan karena akan berpengaruh kepada masa pertumbuhan dan perkembangan perilaku sosial anak usia dini terhadap lingkungan sosialnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pola asuh orangtua dalam membentuk perilaku sosial pada seorang anak di lingkungan keluarga pemulung. Dalam penelitian yang menjadi subjek penelitian yaitu merupakan 3 keluarga pemulung yang terdiri dari 3 pasangan orangtua dan 3 orang anak yang berusia 4 sampai 5 tahun. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, dan menggunakan beberapa tehnik pengumpulan data seperti: observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Serta juga menggunakan proses analisa data dengan menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pola asuh yang diterapkan oleh orangtua keluarga pemulung dalam kehidupan sehari-hari yaitu menggunakan pola asuh demokratis dan pola asuh otoriter.
PERSEPSI ORANGTUA TERHADAP PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA ANAK USIA DINI Fitria Puji Astuti; Suwardi Suwardi
Jurnal Anak Usia Dini Holistik Integratif (AUDHI) Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36722/jaudhi.v3i1.588

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap orangtua serta persepsi orangtua terhadap perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) pada anak usia dini. Penelitian dilakukan pada orangtua yang tinggal di bantaran sungai Ciliwung Kebon Baru, Tebet. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dan teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner atau angket. Validitas dan Reliabilitas dilakukan untuk menguji data dan dilanjutkan dengan pengumpulan data penelitian menggunakan butir data yang valid. Analisis dilakukan dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan uji korelasional sehingga dapat diketahui pengetahuan dan sikap orangtua terhadap perilaku hidup bersih pada anak usia dini dan persepsi orangtua terhadap perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) pada anak usia dini di bantaran sungai Ciliwung, Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan. Berdasarkan hasil perhitungan kategori kecenderungan skor, perilaku hidup bersih pada anak yang meliputi kebersihan kulit, tangan, rambut, gigi, kaki dan kuku berada dalam kategori sedang sebesar 40%. Hal ini menggambarkan bahwa orangtua sudah sadar untuk membiasakan hidup bersih pada anak-anaknya. Sedangkan hasil perhitungan kategori kecenderungan skor persepsi orangtua terhadap perilaku hidup bersih dan sehat pada anak usia dini berada dalam kategori sedang sebesar 40%. Hal ini menggambarkan bahwa persepsi orangtua terhadap perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) pada anak usia dini sudah baik, tetapi peneliti menemukan skor yang cenderung rendah dalam indikator kebersihan diri anak, hal ini menunjukkan bahwa pendapat orangtua terhadap kebersihan diri anak masih belum baik

Page 2 of 10 | Total Record : 91