cover
Contact Name
Andi Tarlis
Contact Email
anditarlis@gmail.com
Phone
+6281361694230
Journal Mail Official
anditarlis@gmail.com
Editorial Address
https://e-jurnal.stikesydb.ac.id/index.php/edukes/login
Location
Kab. aceh barat,
Aceh
INDONESIA
Jurnal Edukes: Jurnal Penelitian Edukasi Kesehatan
ISSN : 26203987     EISSN : 27230392     DOI : 10.52136
Core Subject : Health,
Jurnal EDUKES (Jurnal Penelitian Edukasi Kesehatan) ini diterbitkan dua kali dalam satu tahun oleh STIKes Bustanul Ulum Langsa pada bulan Maret dan Oktober. Publikasi pada jurnal ini meliputi berbagai bidang keilmuan seperti administrasi rumah sakit, kesehatan lingkungan, dan kebidanan.
Articles 18 Documents
Search results for , issue "Vol. 2: JURNAL EDUKES VOLUME 2 NOMOR 1, EDISI MARET 2019" : 18 Documents clear
Faktor yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Perawat dalam Melaksanakan Five Moment Hand Hygiene di Ruang Rawat Inap RSUD dr. Zubir Mahmud Kabupaten Aceh Timur Tahun 2019 Hanafi Nasution
Jurnal EDUKES : Jurnal Penelitian Edukasi Kesehatan Vol. 2: JURNAL EDUKES VOLUME 2 NOMOR 1, EDISI MARET 2019
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) BUSTANUL ULUM LANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52136/edukes.v2i1.300

Abstract

Abstrak Tingkat kepatuhan five moment hand hygiene di kalangan petugas kesehatan masih rendah dan dapat menyebabkan tingginya penyebaran HAIs. Oleh karena itu, perlu dilakukan penyuluhan mengenai pentingnya hand hygiene petugas terhadap kesehatan pasien. Salah satu penyuluhan hand hygiene kepada petugas adalah melalui media cetak seperti poster. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan perawat dalam melaksanakan five moment hand hygiene di Ruang Rawat Inap RSUD dr. Zubir Mahmud Kabupaten Aceh Timur. Jenis penelitian ini bersifat analitik dengan desain crossectional. Data yang telah dikumpulkan dianalisa secara univariat dalam bentuk distribusi frekuensi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat pelaksana di Ruang Rawat Inap RSUD dr. Zubir Mahmud Kabupaten Aceh Timur, jumlah sampel sebanyak 53 orang dengan teknik sampel secara Accidental Sampling. Data dianalisa secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa ada hubungan sikap dengan pelaksanaan five moment hand hygiene oleh perawat pelaksana dengan CI = 95% dan α = 0,05 dimana P (0,000) < α = (0,05) sehingga Ho ditolak. Ada hubungan fasilitas dengan pelaksanaan five moment hand hygiene oleh perawat pelaksana dengan CI = 95% dan α = 0,05 dimana P (0,000) < α = (0,05) sehingga Ho ditolak. Ada hubungan supervisi dengan pelaksanaan five moment hand hygiene oleh perawat pelaksana dengan pelaksanaan five moment hand hygiene oleh perawat pelaksana dengan CI = 95% dan α = 0,05 dimana P (0,000) < α = (0,05) sehingga Ho ditolak.
EFEKTIVITAS LIMBAH CANGKANG KEONG MAS (POMACEA CANACILULATA LAMARCK) SEBAGAI BIOSORBEN UNTUK PENURUNAN KADAR LOGAM BERAT KADMIUM (Cd) PADA AIR LIMBAH ARTIFISIAL Jamaluddin Jamaluddin
Jurnal EDUKES : Jurnal Penelitian Edukasi Kesehatan Vol. 2: JURNAL EDUKES VOLUME 2 NOMOR 1, EDISI MARET 2019
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) BUSTANUL ULUM LANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52136/edukes.v2i1.301

Abstract

ABSTRAK Keong Mas (Pomacea Canacilulata Lamarck) adalah molusca hewan yang bertubuh lunak yang hidup di air tawar dan salah satu hama tanaman padi. Cangkang Keong Mas memiliki potensi tinggi untuk menghilangkan logam berat dalam air limbah yang mengandung Cd. Struktur kalsium karbonat yang tinggi menyebabkan cangkang keong mas bisa digunakan sebagai biosorben logam berat dalam air limbah yang mengandung Cd. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui limbah cangkang keong mas dapat digunakan sebagai biosorben dalam menurunkan logam berat Cd, untuk membuat biosorben dari limbah cangkang keong mas dengan berbagai variasi konsentrasi, dan untuk melihat konsentrasi serbuk cangkang keong mas yang efektif untuk penyerap logam berat Cd. Penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian eksperimen murni dengan rancangan One Gruop posttes only Desig. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan april sampai bulan agustus. Bedasarkan hasil dari kegiatan eksperimen yang dilakukan terjadi penurunan penyerapan logam berat Cd, Biosorben cangkang keong mas mampu menyerap logam berat Cd dengan hasil efektivitas penyerapannya dengan pengadukan 15 menit, KM15 5 gr 98,38%, KM15 10 gr 99,34%, KM15 15 gr 98,79% KM 20 gr 99,1% sedangkan efektivitas penyerapan dengan pengadukan 30 menit dengan hasil KM30 5 gr 96,96%, KM30 10 gr 98,5%, KM30 15 gr 98,9%, KM30 20 gr 99,6% di dalam air limbah artifisial.
Pemberdayaan Sosial Dan Pengembangan Partisipasi Masyarakat Khairil Fauzan
Jurnal EDUKES : Jurnal Penelitian Edukasi Kesehatan Vol. 2: JURNAL EDUKES VOLUME 2 NOMOR 1, EDISI MARET 2019
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) BUSTANUL ULUM LANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52136/edukes.v2i1.302

Abstract

Abstrak Pemberdayaan masyarakat dengan demikian berarti mengembangkan kemampuan masyarakat untuk dapat menjadi subyek pembangunan, problem solver dan memiliki kemandirian dalam menentukan nasib dan masa depannya sendiri. Fokus pemberdayaan masyarakat berorientasi pada keluarga. Proses-proses yang terjadi dalam komunikasi kelompok memungkinkan unsur-unsur kebudayaan, norma sosial, kondisi situasional, tatanan psikologi, sikap mental, konteks tradisi budaya, maupun pengaruh ritual semuanya berproses dan turut menentukan proses-proses pemberdayaan. Dengan demikian, komunikasi kelompok merupakan proses yang sistematik dan terstruktur serta membentuk suatu sistem yang terdiri dari komponen-komponen sistemnya, seperti konteks komunikator, konteks pesan, dan konstruksi ide, konteks pola interaksi, konteks situasional, konteks sikap-sikap individu terhadap kelompok dan konsep toleransi yang ada dalam kelompok itu sendiri. Pemberdayaan manusia yang dilakukan dengan benar akan menuju kepada kemandirian. Dengan adanya shared vision yang dikomunikasikan oleh pimpinan komunitas bersama para fasilitator secara partisipatif, dialogis, konvergen dan demokratis, akan timbul collective action dalam mencapai tujuan komunitas atau kelompok. Dengan demikian terjadi pemberdayaan sosial dan kemitraan yang tidak hanya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat namun juga menjaga berbagai nilai, norma dan budaya yang baik dalam komunitas.
HUBUNGAN INSENTIF DAN SUPERVISI DENGAN DISIPLIN KERJA PERAWAT DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM SULTAN ABDUL AZIZ SYAH PEUREULAK KABUPATEN ACEH TIMUR TAHUN 2019 Bambang Irawan
Jurnal EDUKES : Jurnal Penelitian Edukasi Kesehatan Vol. 2: JURNAL EDUKES VOLUME 2 NOMOR 1, EDISI MARET 2019
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) BUSTANUL ULUM LANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52136/edukes.v2i1.303

Abstract

Abstrak Kepatuhan mengacu pada prilaku yang terjadi sebagai respons terhadap permintaan langsung dan berasal dari pihak lain.Permasalahan yang menyebabkan rendahnya disiplin kerja dikarenakan kurangnya pengawasan dari atasan kepada perawat pelaksana, serta kurangnya kejelasan pemberian insentif kepada perawat pelaksana. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan insentif dan supervisi dengan disiplin kerja perawat di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Sultan Abdul Aziz Syah Peureulak Tahun 2019 . Penelitian ini menggunakan metode analitik kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan total populasi yaitu dengan menjadikan semua populasi sebagai sampel sebanyak 85 orang. Hasil penelitian ini dengan menggunakan uji statistic Chi-Square pada derajat kepercayaan 95% ( α= 0,05) menunjukkan bahwa ada hubungan antara variabel insentif (p = 0,000 ; >0,05), supervisi (p = 0,000 >0,05) dengan disiplin kerja perawat di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Sultan Abdul Aziz Syah Peureulak Tahun 2019 . Kesimpulan dalam penelitian ini ialah ada hubungan antara insentif dan supervisi dengan disiplin kerja perawat di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Sultan Abdul Aziz Syah Peureulak Tahun 2019.
Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Keterlambatan Pengembalian Berkas Rekam Medis Rawat Inap di RSUD Kota Langsa Tahun 2019 Mukhlis Mukhlis
Jurnal EDUKES : Jurnal Penelitian Edukasi Kesehatan Vol. 2: JURNAL EDUKES VOLUME 2 NOMOR 1, EDISI MARET 2019
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) BUSTANUL ULUM LANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52136/edukes.v2i1.304

Abstract

Abstrak Pengembalian berkas rekam medis tepat waktu merupakan salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk menciptakan manajemen rekam medis yang berkualitas. Keterlambatan pengembalian berkas rekam medis lebih dari 1x24 jam dapat menghambat pengajuan klaim asuransi dan legiatan pelaporan pasien. Dampak lainnya adalah akan mempengaruhi dan mengakibatkan pada pengolahan data rekam medis selanjutnya (Jefriany, 2017). Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap di RSUD Kota Langsa. Jenis penelitian ini bersifat analitik dengan desain crossectional. Data yang telah dikumpulkan dianalisa secara univariat dalam bentuk distribusi frekuensi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat pelaksana yang ada di Ruang Rawat Inap RSUD Kota Langsa, jumlah sampel sebanyak 73 orang dengan teknik sampel secara Proportional Stratified Random Sampling. Data dianalisa secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa ada hubungan supervisi dengan keterlambatan pengembalikan berkas rekam medis rawat inap dengan CI = 95% dan α = 0,05 dimana p(0,000) < α = (0,05) sehingga Ho ditolak. Ada hubungan sikap dengan keterlambatan pengembalikan berkas rekam medis rawat inap dengan CI = 95% dan α = 0,05 dimana p(0,004) < α = (0,05) sehingga Ho ditolak. Ada kelengkapan dokumentasi dengan keterlambatan pengembalikan berkas rekam medis rawat inap dengan CI = 95% dan α = 0,05 dimana p(0,000) < α = (0,05) sehingga Ho ditolak.
PENGARUH LARVASIDA ALAMI DAUN SIRIH HIJAU (Piper battle Linn) TERHADAP PERKEMBANGAN NYAMUK DI DESA ALUE BU TUHA KECAMATAN PEUREULAK BARAT Sumardi Sumardi
Jurnal EDUKES : Jurnal Penelitian Edukasi Kesehatan Vol. 2: JURNAL EDUKES VOLUME 2 NOMOR 1, EDISI MARET 2019
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) BUSTANUL ULUM LANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52136/edukes.v2i1.306

Abstract

ABSTRAK Masih tingginya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Aceh yang disebabkan karena faktor higienitasi lingkungan yang kurang bersih dan cara penanggulangan yang kurang efektif. Pemberantasan vektor nyamuk paling mudah dilakukan pada fase aquatik, yaitu dimana nyamuk Aedes aegypti pada fase larva. Larvasida alami merupakan larvasida yang dibuat dari tanaman yang mempunyai kandungan senyawa tertentu, salah satu jenis tanaman sebagai larvasida alami adalah daun sirih (Piper betle Linn). Daun sirih mempunyai kandungan senyawa seperti fenol, kavikol, eugenol, alkaloid, tanin, flavonoid, saponin, dan minyak astiri yang bersifat sebagai larvasida. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh larvasida alami ekstrak daun sirih hijau (piper battle linn) terhadap perkembangan larva nyamuk. Jenis penelitian yang digunakan bersifat eksperimental murni dengan desain one group dikarenakan larva Aedes aegypti mendapat perlakuan dengan dimasukkan ke dalam larutan ekstrak daun sirih (Piper betle linn). Populasi dalam penelitian ini adalah larva nyamuk di desa Alue Bu Tuha Kecamatan Peureulak Barat Daun sirih hijau (Piper betle linn) (sampel) di petik secara manual menggunakan tangan dengan kriteria inklusi daun tua berwarna hijau, bersih dan tidak di makan ulat. Pengambilan sampel nyamuk dilakukan secara random dimana sampel diambil secara acak sebanyak yang dibutuhkan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh pemberian ekstrak daun sirih hijau terhadap perkembangan larva nyamuk pada kelompok perlakuan dimana larva nyamuk mati dalam waktu 24 jam. Persentase kematian larva nyamuk pada konsentrasi pada kelompok perlakuan sebanyak 85 (85%) dan kelompok kontrol sebanyak 27 (27%). Diharpakan masyarakat dapat memanfaatkan dan menggunakan daun sirih hijau yang ada disekitar rumah dengan baik, terutama untuk mengurangi perkembangan nyamuk.
Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Durasi Menyusui Pada Bayi Di BPM Puskesmas Langsa Lama Sutiyah Sutiyah
Jurnal EDUKES : Jurnal Penelitian Edukasi Kesehatan Vol. 2: JURNAL EDUKES VOLUME 2 NOMOR 1, EDISI MARET 2019
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) BUSTANUL ULUM LANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52136/edukes.v2i1.307

Abstract

Abstrak Durasi lama menyusui bayi berbeda-beda sesuai dengan pola hisap bayi. Jika kegiatan menyusui berlangsung terlalu lama (lebih dari setengah jam) atau terlalu pendek (kurang dari 4 menit), hal ini menunjukkan kemungkinan adanya masalah pada perlekatan antara bayi dan puting susu ibu. Penelitian ini bertujuan untuk Pengaruh pijat bayi terhadap durasi menyusui pada bayi di BPM Puskesmas Langsa Lama. Penelitian ini merupakan Penelitian Experiment dengan Jenis Quasi-Experiment. Hasil penelitian diperoleh bahwa sebelum dan sesudah dipijat bayi menghasilkan. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa ada Pengaruh pijat bayi terhadap durasi menyusui pada bayi di BPM Puskesmas Langsa Lama.
Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Perawat Rawat Inap Dalam Menggunakan Alat Pelindung Diri Di RSUD Langsa Tahun 2019 Putri Indah Anisa
Jurnal EDUKES : Jurnal Penelitian Edukasi Kesehatan Vol. 2: JURNAL EDUKES VOLUME 2 NOMOR 1, EDISI MARET 2019
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) BUSTANUL ULUM LANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52136/edukes.v2i1.309

Abstract

Perawat merupakan petugas kesehatan dengan presentasi terbesar dan memegang peranan penting dalam pemberian pelayanan kesehatan.WHO (2013) mencatat, dari 39,47 juta petugas kesehatan di seluruh dunia, 66,7%-nya adalah perawat. Di Indonesia, perawat juga merupakan bagian terbesar dari tenaga kesehatan yang bertugas di rumah sakit yaitu sekitar 47,08% dan paling banyak berinteraksi dengan pasien. Penelitian ini bersifat analitik dengan desain cross sectional study dengan jumlah sampel 72 perawat dengan menggunakan teknik simple random sampling,dan penelitian ini secara univariat dan bivariat dengan Chy-Square yang disajikan dalam bentuk table. Hasil menunjukkan bahwa terdapat adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan, pengawasan, motivasi, sikap dan ketersediaan alat terhadap kepatuhan perawat rawat inap dalam menggunakan alat pelindung diri dengan(p-value< 0,05).
Hubungan Kepedulian Perawat Pelaksana Dengan Penerapan Discharge Planning Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Sultan Abdul Aziz Syah Perlak Vivi Handayani
Jurnal EDUKES : Jurnal Penelitian Edukasi Kesehatan Vol. 2: JURNAL EDUKES VOLUME 2 NOMOR 1, EDISI MARET 2019
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) BUSTANUL ULUM LANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52136/edukes.v2i1.310

Abstract

Abstrak Rumah sakit dituntut untuk memberikan pelayanan yang bermutu sesuai dengan standar yang ditetapkan dan dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Dokumentasi keperawatan merupakan bagian dari pelaksanaan asuhan keperawatan yang menggunakan pendekatan proses keperawatan yang memiliki nilai hukum yang sangat penting. Tujuan Penilitian ntuk mengetahui “Hubungan Kepedulian Perawat Pelaksana Terhadap Penerapan Discharge Planning Di Ruangan Rawat Inap Rumha Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Abdul Aziz Syah Perlak Tahun 2019. Jenis penelitin yang akan di lakukan bersifat Survey Analitik. Teknik pengambilan sampel menggunakan Accidental Sampling. Menurut sugiyono Accidental Sampling adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, Dengan jumlah sampel sebanyak 35 orang. Data dianalisa secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Berdasarkan hasil uji statistik Chi Square diperoleh nila p value = 0,000 (α< 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan signifikan antara kebedulian keperawat dengan penerapan Discharge Planning. Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan yang bermakna Antara Kepedulian Perawat Pelaksana dengan Penerapan Discharge Planning dengan nilai P-value 0,000 < α 0,05.
EFEKTIVITAS ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes) SEBAGAI FITOREMEDIASI PADA LIMBAH CAIR INDUSTRI TAHU T Faisal
Jurnal EDUKES : Jurnal Penelitian Edukasi Kesehatan Vol. 2: JURNAL EDUKES VOLUME 2 NOMOR 1, EDISI MARET 2019
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) BUSTANUL ULUM LANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52136/edukes.v2i1.311

Abstract

Di Indonesia banyak terdapat industry tahu mulai dari industry kecil sampai ke industry besar. Dari kegiatan industry tersebut, timbul limbah yang mengandung zat organic sangat tinggi.,sehingga perlu adanya pengolahan sebelum di buang kelingkungan. Oleh karena itu perlu adanya upaya untuk melakukan penanganan terhadap limbah yang timbul tersebut.Salah satu upaya awal untuk menangani hal tersebut adalah melakukan penelitian eksperimen murni yang dilanjutkan dengan analisis sampel dilaboraturium untuk mengetahui kemampuan pengolahan limbah cair tahu dengan memanfaatkan tanaman ecenggondok. Penelitian ini bertujuan un tuk mengetahui kemampuan eceng gondok untuk menurunkan kandungan BOD, meningkatkan kadar pH, mengetahui perubahan warna dan bau. Dari nilai BOD H0 2.900 mg/l, H3 3.490, H6 4.375, H9 4.615 ini menunjukan tidak efektif nya nilai BOD dikarenakan proses pengiriman sampel untuk analisa membutuhkan waktu yang lama. kenaikan pH dari pH awal 5 samapi 8 dari hari ke-3 samapai hari ke-9. Membukti kan bahwa keadaan a sam pada limbah cair tahu menjadi normal sehingga kemampuan eceg gondo k pada limbah tersebu tmenjadi bagus. Perubahan warna dari warna putih susu seperti susu kedelai sampai warna sedikit keruh. Dan dari bau sangat menyengat sampai bau sedikit berbau.

Page 1 of 2 | Total Record : 18