cover
Contact Name
Yulius Tiranda
Contact Email
yuliustiranda@ikestmp.ac.id
Phone
+6281994854458
Journal Mail Official
penelitianikestmp@gmail.com
Editorial Address
Jl. A. Yani 13 Ulu, Plaju, Palembang
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Masker Medika
ISSN : 23018631     EISSN : 26548658     DOI : -
Core Subject : Health, Social,
Jurnal yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Inovatif (LP2MI) IKesT Muhammadiyah Palembang ini berfokus pada kajian keperawatan (Keperawatan Medikal Bedah, Keperawatan Anak, Keperawatan Maternitas, Keperawatan Jiwa, Keperawatan Kritis, Keperawatan Komunitas dan Manajemen Keperawatan) , Kebidanan (Kehamilan, Persalinan, Nifas, Neonatus, Bayi dan Anak, Kesehatan Reproduksi), Kesehatan Lingkungan, fisioterapi dan Tekhnik Laboratorium Medik. Jurnal Masker Medika terbit 2 kali dalam setahun yaitu pada bulan Juni dan bulan desember yang dipublikasikan dalam terbitan cetak dan elektronik.
Articles 16 Documents
Search results for , issue "Vol 1 No 1 (2013): Masker Medika" : 16 Documents clear
PEMENUHAN KEBUTUHAN SPIRITUAL OLEH PERAWAT DI RUANG GENERAL INTENSIVE CARE UNIT RSUP Dr. HASAN SADIKIN BANDUNG Romadoni, Siti; Ibrahim, Kusman; Kurniawan, Titis
Masker Medika Vol 1 No 1 (2013): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebutuhan spiritual merupakan salah satu kebutuhan dasar yang dibutuhkan oleh setiap manusia, salah satunya adalah pasien dalam kondisi kritis maupun terminal yang di rawat di ruang intensif. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali lebih dalam tentang pemenuhan kebutuhan spiritual oleh perawat di Ruang General Intensive Care Unit (GICU) RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung Tahun 2012. Sebanyak sepuluh partisipan dilibatkan dalam penelitian deskriptif kualitatif eksploratif ini. Partisipan tersebut adalahperawat pelaksana yang bekerja di Ruang GICU RSHS Bandung, rentang usia antara 28- 47 tahun, dan bekerja selama 7-17 tahun. Pengumpulan data dengan melakukan wawancara mendalam, dan analisis yang digunakan adalah content analysis. Hasil penelitian mendapatkan 18 tema yang dikelompokkan menjadi 5 kategori yaitu: 1) Makna spiritual yaitu: agama, keyakinan terhadap Tuhan, hubungan manusia dengan Tuhan dan sesama Manusia. 2) Persepsi Kebutuhan Spiritual yaitu: Kebutuhan ibadah, semangat,nyaman, kasih sayang. 3) Bentuk-bentuk pemenuhan kebutuhan spiritual yaitu: membantu kegiatan ibadah pasien, melibatkan keluarga dan tokoh agama, memberikan semangat. 4) Hambatan-hambatan dalam pemenuhan kebutuhan spiritual yaitu: anggapan kurang penting bukan prioritas, kesibukan, perbedaan agama, agama hal privasi, dan kurang paham konsep spiritual. 5) Langkah-langkah untuk meningkatkan pemenuhan kebutuhan spiritual yaitu: ada petugas khusus (ustadz, pendeta, warois), dibuat Protap/SOP, penambahan fasilitas, dan peningkatan kualitas perawat melalui pelatihan dan pendidikan. Dapat disimpulkan bahwa pemenuhan kebutuhan spiritual dalam penelitian ini berbentuk upaya-upaya dalam membantu kegiatan ibadah pasien, melibatkan keluarga dan tokoh agama, serta memberikan semangat. Dengan demikian penting bagi pihak rumah sakit mengadakan kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman atau pun kemampuan perawat dalam pemenuhan kebutuhan spiritual. Dan bagi pendidikan untuk menambahkan muatan aspek spiritual dalam materi-materi yang disampaikan dalam perkuliahan. Serta dapat dijadikan data dasar untuk penelitian selanjutnya terkait pemenuhan kebutuhan spiritual
PENGARUH TERAPI DZIKIR TERHADAP NYERI PERSALINAN KALA I DI KLINIK BERSALIN BUDI INDAH PALEMBANG Fadlilah, Maya; Ulaa, Mar’atun
Masker Medika Vol 1 No 1 (2013): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Nyeri pada persalinan diartikan sebagai sinyal untuk memberitahukan kepada ibu bahwadirinya telah memasuki tahapan proses persalinan. Manajemen nyeri dapat dilakukandengan cara farmakologi dan nonfarmakologi yaitu dengan terapi dzikir. Sebagai seorangmuslim, dzikir dapat dijadikan sebagai obat dan merupakan salah satu ibadah. Penelitianini untuk mengetahui pengaruh terapi dzikir terhadap nyeri persalinan kala I pada ibuinpartum di RB Budi Indah Palembang Tahun 2013. Desain penelitian yang digunakanadalah pra-eksperimental (one group pre post dan post test) secara kuantitatif.Pengambilan sampel digunakan metode nonprobability sampling melalui purposivesampling,dengan jumlah 20 responden. Dari hasil penelitian didapatkan skala nyerisebelum diberikan intervensi nilai terendah 4 dan nilai tertinggi 9. Sedangkan skala nyerisetelah diberikan intervensi nilai terendah 3 dan tertinggi 8. Dari uji statistik denganmenggunakan uji ρ = 0,000 (< 0,05) artinya pemberian terapi dzikir berpengaruh terhadappenurunan nyeri persalinan kala I. Terapi dzikir dapat dijadikan sebagai salah satuintervensi keperawatan secara nonfarmakologi untuk mengurangi nyeri persalinan kala I.
PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC DENGAN NEUROMUSCULAR ELECTRICAL STIMULATION (NMES) TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN VERTICAL JUMP PADA PEMAIN BOLA BASKET STIKes MUHAMMADIYAH PALEMBANG Edrivania, Putri; Gustam, Ika Guslanda
Masker Medika Vol 1 No 1 (2013): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Olahraga permainan bola basket merupakan satu cabang olahraga yang menuntutberagam kemampuan baik dari segi fisik, teknik, taktik dan mental. Salah satu komponenpenting dalam olahraga permainan bola basket yang diperlukan para atlet untukmenunjang prestasinya adalah kemampuan vertical jump yang sangat dipengaruhi olehkekuatan otot. Peningkatan kekuatan otot dapat dilakukan dengan latihan plyometric,maupun dengan Neuromuscular Electrical Stimulation (NMES). Tujuan penelitian iniuntuk mengetahui pengaruh latihan plyometric dengan neuromuscular electricalstimulation (NMES) terhadap peningkatan kemampuan vertical jump pada pemain bolabasket STIKes Muhammadiyah Palembang. Penelitian ini menggunakan metodeeksperimen semu (quasi experiment) dengan menggunakan rancangan penelitian twogroup pre and post test with control design. Jumlah responden yang dilibatkan adalah 20orang. Sampel ini dibagi dua kelompok perlakuan, yang pertama yaitu latihan plyometric,dan kelompok perlakuan kedua yaitu Neuromuscular Electrical Stimulation (NMES). Untukuji hipotesis digunakan Independent Samples Test. Hasil Uji hipotesis pada Pre TestKelompok Eksperimen dan Kontrol dengan independent samples test didapat nilaisignifikansi (0.881 > 0.05) yang artinya tidak terdapat perbedaan yang bermakna antarakedua kelompok perlakuan, sehingga dapat dianggap bahwa kedua kelompok berangkatdari keadaan yang sama. Sedangkan uji hipotesis pada Post Test Kelompok Eksperimendan Kontrol nilai signifikansi (0.194 > 0.05) artinya bahwa tidak ada perbedaan antara nilaivertical jump test pada kelompok eksperimen (latihan plyometric) dan kelompok kontrol(NMES). Latihan plyometric dan Neuromuscular Electrical Stimulation (NMES) samasamaberpengaruh terhadap peningkatan kemampuan vertical jump.
IDENTIFIKASI BAKTERI STREPTOCOCCUS PNEUMONIAE UDARA RUANG PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD) DI WILAYAH SEBERANG ULU PALEMBANG TAHUN 2013 Shatriadi, Heri Shatriadi; Zairinayati, Zairinayati; Amalia, RA. Hoetary Tirta
Masker Medika Vol 1 No 1 (2013): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Udara merupakan elemen yang sangat penting bagi kehidupan manusia, tanpa ada udaramanusia tidak dapat bertahan hidup. Adanya ventilasi di dalam ruangan akanmemudahkan pergerakan udara, dari luar ruang akan masuk ke dalam ruangan, sehinggaada pergantian udara. Kualitas udara yang buruk dalam ruangan sering menimbulkankeluhan pada penghuninya seperti sakit kepala, tenggorokan kering, iritasi pada mata dankulit, kehilangan konsentrasi, ISPA. Mikroorganisme di udara merupakan unsurpencemaran yang sangat berarti sebagai penyebab gejala berbagai penyakit antara lainiritasi mata, kulit, saluran pernapasan dengan penumonia dan lain-lain. Pneumoniamerupakan penyakit infeksi saluran pernapasan akut yang menyerang paru-paru yangdisebabkan oleh mikroorganisme. Golongan penyakit ini rentan menyerang anak-anak.Pada umumnya penyakit pneumonia nini disebabkan oleh bakteri streptococcus.Streptococcus pneumoniae secara normal berada di dalam rongga hidung dantenggorokan anak-anak dan dewasa yang sehat. Streptococcus pneumonicae, yang jugadikenal sebagai pneumococcus, adalah bakteri gram positif, dienkapsulasi diakui sebagaipenyebab penting pneumonia, meningitis dan sepsis di seluruh dunia. Tujuan penelitianini adalah untuk untuk mengidentifikasi keberadaan bakteri Streptococcus pneumoniapada udara ruangan pendidikan anak usia dini (PAUD) yang ada di wilayah Seberang UluKota Palembang tahun 2013. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh PAUD yangada di wilayah Seberang Ulu Palembang yang berjumlah 42, dan sampelnya adalah totalpopulasi yang masih aktif, diambil dengan metode purposive random sampling denganjumlah sampel 11. Berdasarkan pemeriksaan laboratorium didapatkan hasil bahwa dari11 PAUD tersebut yang diteliti ditemukan PAUD yang positif bakteri S. Pneumoniae
HUBUNGAN ANTARA PELAYANAN ASUHAN ANTENATAL DAN FAKTOR RISIKO TERHADAP KEMATIAN PERINATAL DI PUSKESMAS KOTA PALEMBANG Rosmiarti, Rosmiarti; Sari, Enderia
Masker Medika Vol 1 No 1 (2013): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Childbirth is one of the factors that influence perinatal mortality. In addition to otherfactors such as the deliveries performed at home with traditional personnel as birthattendants, as well as the mother condition during pregnency are less favorable ( lessnutritional status, complications of pregnancy) and late referral. Service qualitiy is aprerequisite in order to increase the use of service need to be preceded by improvedmedical standards through the efforts of Maternal Perinatal Audit (AMP).This study aims to find out is there any relation between antenatal care services and riskfactors of perinatal death in public Health Centers of Palembang City. This study is aretrospective observation of events that already exist using a case control study usingprimary data obtained from direct interview of the respondents who visited the publichealth center by using a questionnaire, as well as secondary data source that is originatednd medical records of ANC history and outcome of pregnancy and childbirth. The resultsshowed that of 180 respondents, 75% control and 25% of cases, 71.1% receivedunstandarized antenatal care, 80.6% was not risky age, risky parity 56.7%, 68.9% ofhighly educated, and 89,4% do not experience complications in pregnancy and childbirth.The result of logistic regression analysis showed significant effect between the antenatalcare services jointly (simultaneously) on perinatal mortality in the city of palembang in2012, with age variable with complications of pregnancy and childbirth as interactionvariables. Respondents who received antenatal care services that unstandarized to havea risk 3.89 times for infants experiencing perinatal death when compared to respondentswho receive standarized antenatal care services. By knowing the relationship betweenantenatal care services and risk factors of perinatal death, it is recommended thatadequate maternal health practices, the frequency of regular visits, service providersaccording to the standar (ST) remains an effort that should be improved, needs to domore intensive counseling, and need consider improving the quality of antenatal care,especially for pregnant women with high risk and the risk of pregnancy and childbirthcomplications.
HUBUNGAN ANTARA OTONOMI PERAWAT DAN KEPUASAN KERJA PERAWAT DARI ASPEK HUBUNGAN INTERPERSONAL, TANGGUNG JAWAB TERHADAP TUGAS DAN KEBIJAKAN ORGANISASI DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD DR. IBNU SUTOWO BATURAJA TAHUN 2008 Yulia, Sri
Masker Medika Vol 1 No 1 (2013): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lingkungan kerja yang sehat bagi organisasi adalah lingkungan kerja yang mampumempengaruhi, mendorong dan memberikan motivasi bagi seseorang untuk bekerjasecara optimal sesuai dengan profesinya, Otonomi dalam konteks kepuasan kerjaperawat merupakan persepsi perawat tentang derajat kemandirian yang mereka rasakandalam menjalankan aktifitasnya sehari-hari dan mencapai kepuasan kerja. Tujuanpenelitian ini adalah untuk menggali hubungan antara otonomi perawat dan kepuasankerja perawat dari aspek hubungan interpersonal, tanggung jawab terhadap tugas dankebijakan organisasi di Instalasi Rawat Inap RSUD Dr.Ibnu Sutowo Baturaja. Penelitian inimenggunakan pendekatan studi lapangan dengan metode pengumpulan data melaluikuesioner terhadap persepsi perawat mengenai otonomi dan kepuasan kerja. Kepuasankerja yang akan diukur adalah kepuasan kerja dari aspek hubungan interpersonal,tanggung jawab terhadap tugas dan kebijakan organisasi bagi perawat di Instalasi RawatInap RSUD Dr. Ibnu Sutowo Baturaja. Hasil pengumpulan data yang dilakukanselanjutnya akan dianalisis secara statistik untuk melihat hubungan antara otonomi dankepuasan kerja perawat. Dari hasil analisis hubungan otonomi perawat dengan kepuasanmenunjukan nilai p Value = 0,0005 lebih kecil dibandingkan nilai alpha = 0.05. Hasil inimenunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara otonomi perawat dengankepuasan kerja, artinya semakin baik otonomi perawat dipersepsikan maka semakin puasperawat terhadap pekerjaannya. Dari hasil penelitian ini diharapkan Rumah sakitsebaiknya lebih memahami dan lebih memperhatikan aspek individu secara spesifikdalam hal ini adalah otonomi dan kepuasan yang mempengaruhi tercapainya tujuanorganisasi rumah sakit dalam memberikan pelayanan keperawatan.
UJI AKTIVITAS SITOTOKSIK EKSTRAK DAN FRAKSI JAHE MERAH (ZINGIBER OFFICINALE ROSCOE VAR. RUBRUM) TERHADAP SEL HELA SECARA IN VITRO Fadlilah, Maya
Masker Medika Vol 1 No 1 (2013): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan penelitian Uji Aktifitas Sitotoksik Ekstrak dan Fraksi Jahe Merah (Zingiber officinale Roscoe var. rubrum) terhadap sel HeLa secara In vitro. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2012 sampai dengan Agustus 2012 bertempat di Laboratorium Pascasarjana Universitas Sriwijaya dalam hal pelaksanaan ekstraksi dan fraksinasi jahe merah (Zingiber officinale Roscoe var. rubrum) dilanjutkan uji sitotoksisitas ekstrak dan fraksi jahe merah (Zingiber officinale Roscoe var. rubrum) yang dilaksanakan di Laboratorium Parasitologi Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan aktivitas sitotoksik ekstrak dan fraksi jahe merah ( Zingiber officinale Rosc. Var. rubrum) terhadap sel HeLa menggunakan metode MTT dengan parameter sitotoksisitas yaitu IC50 (Median Inhibition Concentration) yang merupakan parameter sitotoksik untuk mengetahui ketoksikan suatu senyawa dan membandingkan aktifitas sitotoksik ekstrak dan fraksi jahe merah (Zingiber officinale Rosc.Var. rubrum) dengan obat anti kanker doksorubisin serta menentukan golongan senyawa kimia yang berperan dalam menghambat pertumbuhan sel HeLa.Isolasi senyawa antikanker dilakukan melalui 2 tahapan yaitu ekstraksi dan fraksinasi dengan metode fraksi cair-cair (FCC) selanjutnya untuk mengetahui golongan senyawa yang terkandung dalam jahe merah dilakukan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT). Pengujian aktifitas sitotoksik terhadap sel HeLa dilakukan dengan metode MTT, sel uji yang digunakan adalah sel HeLa. Uji kesetaraan dilakukan dengan membandingkan nilai IC50 antara senyawa antikanker yang diperoleh dari rimpang jahe merah ( Zingiber officinale Rosc. Var. rubrum) dengan doksorubisin. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa ekstrak jahe merah, fraksi etil asetat, fraksi n-heksan memilliki efek sitotoksik terhadap sel HeLa. Fraksi n-heksan jahe merah adalah fraksi yang mempunyai efek sitotoksik paling tinggi dengan nilai IC50 20,350, sedangkan fraksi etilasetat diperoleh nilai IC50 27,000 dan ekstrak jahe merah memiliki nilai IC50 35,350. Hasil Uji kesetaraan antara ekstrak jahe merah, fraksi etilasetat jahe merah memiliki nilai IC
PENGARUH TERAPI KOMPLEMENTER MIND BODY : MENDENGARKAN AYAT-AYAT ALQUR’AN TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA TERATAI PALEMBANG 2013 Trilia, Trilia
Masker Medika Vol 1 No 1 (2013): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan yang terjadi pada lansia salah satunya adalah masalah pada kerja sistemkardiovasuler, diantaranya adalah masalah hipertensi. Dalam pengobatannya hipertensidapat ditangani dengan dua cara, yaitu terapi farmakologis dan terapi non farmakologis.Salah satu terapi non farmakologis adalah terapi komplementer yang efektif padapenderita hipertensi adalah terapi pikiran-tubuh (mind-body) yaitu terapi denganpenyembuhan spiritual : mendengarkan ayat-ayat Al-qur’an. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui pengaruh terapi komplementer mind-body: mendengarkan ayat-ayat Alqur’anterhadap penurunan tekanan darah di Panti Sosial Tresna Werdha TerataiPalembang 2013. Desain penelitian ini kuantitatif dengan rancangan penelitian Praeksperimental,dengan jenis penelitian Quasi ekperimental pretest-post test withcontrolgroup. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode Nonprobability Samplingdengan teknik “Purposive Sampling”, Jumlah sampel 28 responden untuk kelompokintervensi dan 28 responden untuk kontrol. Sebelumnya responden dilakukan pengukurandarah (pre test) kemudian diperdengarkan surat Al-fatihah berdurasi 48 detik sebanyak 5xpengulangan dalam 1 kali terapi, setelah itu responden diukur kembali tekanan darahnya(postest). Hasil penelitian setelah intervensi terdapat penurunan rata-rata tekanan darahsebesar 14,29.. Hasil Uji Independent Samples Test, diperoleh nilai value= 0,003( <0,05, hal ini menunjukkan terdapat perbedaan antara tekanan darah sebelum dansetelah diberikan intervensi, artinya terdapat pengaruh terapi komplementer Mind-Body :mendengarkan ayat-ayat Al-Qur’an terhadap penurunan tekanan darah.
PEMENUHAN KEBUTUHAN SPIRITUAL OLEH PERAWAT DI RUANG GENERAL INTENSIVE CARE UNIT RSUP Dr. HASAN SADIKIN BANDUNG Siti Romadoni; Kusman Ibrahim; Titis Kurniawan
Masker Medika Vol 1 No 1 (2013): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebutuhan spiritual merupakan salah satu kebutuhan dasar yang dibutuhkan oleh setiap manusia, salah satunya adalah pasien dalam kondisi kritis maupun terminal yang di rawat di ruang intensif. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali lebih dalam tentang pemenuhan kebutuhan spiritual oleh perawat di Ruang General Intensive Care Unit (GICU) RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung Tahun 2012. Sebanyak sepuluh partisipan dilibatkan dalam penelitian deskriptif kualitatif eksploratif ini. Partisipan tersebut adalahperawat pelaksana yang bekerja di Ruang GICU RSHS Bandung, rentang usia antara 28- 47 tahun, dan bekerja selama 7-17 tahun. Pengumpulan data dengan melakukan wawancara mendalam, dan analisis yang digunakan adalah content analysis. Hasil penelitian mendapatkan 18 tema yang dikelompokkan menjadi 5 kategori yaitu: 1) Makna spiritual yaitu: agama, keyakinan terhadap Tuhan, hubungan manusia dengan Tuhan dan sesama Manusia. 2) Persepsi Kebutuhan Spiritual yaitu: Kebutuhan ibadah, semangat,nyaman, kasih sayang. 3) Bentuk-bentuk pemenuhan kebutuhan spiritual yaitu: membantu kegiatan ibadah pasien, melibatkan keluarga dan tokoh agama, memberikan semangat. 4) Hambatan-hambatan dalam pemenuhan kebutuhan spiritual yaitu: anggapan kurang penting bukan prioritas, kesibukan, perbedaan agama, agama hal privasi, dan kurang paham konsep spiritual. 5) Langkah-langkah untuk meningkatkan pemenuhan kebutuhan spiritual yaitu: ada petugas khusus (ustadz, pendeta, warois), dibuat Protap/SOP, penambahan fasilitas, dan peningkatan kualitas perawat melalui pelatihan dan pendidikan. Dapat disimpulkan bahwa pemenuhan kebutuhan spiritual dalam penelitian ini berbentuk upaya-upaya dalam membantu kegiatan ibadah pasien, melibatkan keluarga dan tokoh agama, serta memberikan semangat. Dengan demikian penting bagi pihak rumah sakit mengadakan kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman atau pun kemampuan perawat dalam pemenuhan kebutuhan spiritual. Dan bagi pendidikan untuk menambahkan muatan aspek spiritual dalam materi-materi yang disampaikan dalam perkuliahan. Serta dapat dijadikan data dasar untuk penelitian selanjutnya terkait pemenuhan kebutuhan spiritual
PENGARUH TERAPI DZIKIR TERHADAP NYERI PERSALINAN KALA I DI KLINIK BERSALIN BUDI INDAH PALEMBANG Maya Fadlilah; Mar’atun Ulaa
Masker Medika Vol 1 No 1 (2013): Masker Medika
Publisher : IKesT Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Nyeri pada persalinan diartikan sebagai sinyal untuk memberitahukan kepada ibu bahwadirinya telah memasuki tahapan proses persalinan. Manajemen nyeri dapat dilakukandengan cara farmakologi dan nonfarmakologi yaitu dengan terapi dzikir. Sebagai seorangmuslim, dzikir dapat dijadikan sebagai obat dan merupakan salah satu ibadah. Penelitianini untuk mengetahui pengaruh terapi dzikir terhadap nyeri persalinan kala I pada ibuinpartum di RB Budi Indah Palembang Tahun 2013. Desain penelitian yang digunakanadalah pra-eksperimental (one group pre post dan post test) secara kuantitatif.Pengambilan sampel digunakan metode nonprobability sampling melalui purposivesampling,dengan jumlah 20 responden. Dari hasil penelitian didapatkan skala nyerisebelum diberikan intervensi nilai terendah 4 dan nilai tertinggi 9. Sedangkan skala nyerisetelah diberikan intervensi nilai terendah 3 dan tertinggi 8. Dari uji statistik denganmenggunakan uji ρ = 0,000 (< 0,05) artinya pemberian terapi dzikir berpengaruh terhadappenurunan nyeri persalinan kala I. Terapi dzikir dapat dijadikan sebagai salah satuintervensi keperawatan secara nonfarmakologi untuk mengurangi nyeri persalinan kala I.

Page 1 of 2 | Total Record : 16