cover
Contact Name
Margareta Rinjani
Contact Email
margarethrinjani89@gmail.com
Phone
+6282182486199
Journal Mail Official
margarethrinjani89@gmail.com
Editorial Address
Jl Soekarno Hatta No 110 Rajabasa Kota Bandar Lampung
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
JURNAL ILMU KEBIDANAN
ISSN : 20889011     EISSN : 27210839     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Ilmu Kebidanan, terdaftar dengan ISSN 2088-9011 (Cetak) dan ISSN 2721-0839(Online) merupakan terbitan berkala ilmiah mengenai perkembangan informasi terbaru dalam dunia Kesehatan yang diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila Di Kota Bandar Lampung. Jurnal Ilmu Kebidanan menerima naskah untuk dipublikasikan yang merupakan hasil-hasil penelitian dalam bidang ilmu kesehatan. Terbit dua kali dalam setahun yakni pada bulan Februari dan Agustus untuk setiap Volume. Kami mengajak para akademisi ataupun praktisi dalam lingkup ilmu kesehatan yang ingin mempublikasikan karya tulisnya pada Jurnal Ilmu Kebidanan ADILA.
Articles 75 Documents
PENGARUH AUDIO VISUAL TERHADAP KETERAMPILAN CUCI TANGAN Puspita Dewi; Ahmad Dahro; Novia Susanti
Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 9, No 1 (2019): Jurnal Ilmu Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54444/jik.v9i1.29

Abstract

ABSTRAK Survei Departemen Kesehatan pada tahun 2016 menujukan rasio penderita di Indonesia 423 per 1000 orang dengan jumlah kasus 10.980, angka kematian 277 (CFR 2,52%). Untuk mengetahui Penyuluhan cuci tangan 7 langkah dengan metode audiovisual terhadap ketrampilan cuci tangan pada siswa TK AL Hairiyah Tahun 2018. ./ Berdasarkan ada tidaknya perlakuan termasuk jenis penelitian Pre Eksperimental dengan rancangan one grup pretest dan posttest design.populasi dalam penelitian 64 orangdan jumlah sampel yang 34 orang. Keterampilan mencui tangan sesudah diberikan penyuluhan mencuci tangan dengan menggunakan Audiovisual pada anak TK AL Hairiyah tahun 2017 Hampir seluruhnya responden memiliki keterampilan Mahir.Terdapat pengaruh penyuluhan cuci tangan dengan menggunakan metode Audiovisual terhadap keterampilan cuci tangan pada anak TK AL Hairiyah tahun 2017. ABSTRACT The Department of Health Survey in 2016 addressed the ratio of sufferers in Indonesia to 423 per 1000 people with a total of 10,980 cases, a mortality rate of 277 (CFR 2.52%). To find out 7-step hand washing counseling with audiovisual method for hand washing skills in AL Hairiyah Kindergarten students in 2018./ Based on the presence or absence of treatment including the type of Pre-Experimental research with one group pretest and posttest design. The population in the study was 64 people and the number of samples 34 people. Hand washing skills after being given counseling to wash hands using Audiovisual in AL Hairiyah Kindergarten children in 2017 Almost all respondents have Advanced skills. There is an influence of hand washing counseling using Audiovisual methods on hand washing skills in AL Hairiyah Kindergarten children in 2017.
HUBUNGAN USIA DAN RIWAYAT ABORTUS DENGAN KEJADIAN PARTUS PREMATUR Iin Wahyuni; Dita Selvia Aditia
Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 8, No 2 (2018): Jurnal Ilmu Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54444/jik.v8i2.25

Abstract

ABSTRAK Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia masih tinggi. Partus prematur memberikan kontribusi pada angka kematian bayi baru lahir dimana partus prematur menjadi penyumbang AKB. Mengetahui hubungan antara usia dan riwayat abortus dengan kejadian partus premature. Metode penelitian yang digunakan survey analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 781 orang ibu bersalin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi usia ibu bersalin yang beresiko 44,5% dan yang tidak beresiko 55,5%. Proporsi ibu bersalin dengan riwayat abortus 24,9% dan yang tidak ada riwayat abortus 75,1%. Proporsi kejadian partus prematur sebesar 32,5% dan yang partus normal sebesar 67,5%. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara usia dan riwayat abortus dengan kejadian partus prematur. ABSTRACT The infant mortality rate (AKB) in Indonesia is still high. Premature Partus contributes to the death rate of a newborn where premature Partus becomes a donor of AKB. Knowing the relationship between age and the history of abortion with the partus premature. The research methods used are analytical surveys with cross sectional design. The population in this study was 781 maternity mothers. The results showed that the proportion of the age of maternity mothers at risk is 44.5% and that is not at risk 55.5%. The proportion of maternity mothers with a history of abortion 24.9% and that there is no history of abortion 75.1%. The proportion of premature partus incidence is 32.5% and the normal partus is 67.5%. The research conclusion shows that there is a relationship between the age and the history of abortion with premature partus events.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN POSYANDU LANSIA R Ratnawati; Oktaria Safitri; Ririn Karmelia
Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 9, No 2 (2019): Jurnal Ilmu Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54444/jik.v9i2.31

Abstract

ABSTRAK Tingginya Umur harapan hidup (UHH) merupakan salah satu indikator keberhasilan pencapaian pembangunan nasional terutama di bidang kesehatan.). Jenis penelitian Kuantitatif dilengkapi dengan kualitatif, dengan pendekatan survey. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Sukarame Bandar Lampung sebanyak 1.497 orang lansia. Dan sampel pada peneltian ini berjumlah 100 Lansia. Teknik pengambilan sampel menggunakan proportional random sampling.. Rata – rata skor nyeri punggung setelah dilakukan senam prenatal yoga pada tahap (post-test), rata – rata skor nyeri adalah 3,25 dengan standar deviasi 1,07. Ada pengaruh ketersediaan tenaga kesehatan dan persepsi lansia merupakan variabel yang dominan berhubungan dengan pemanfaatan posyandu lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Sukarame Bandar Lampung tahun 2018. ABSTRACT The high life expectancy (UHH) is one indicator of the success of achieving national development, especially in the health sector.). This type of quantitative research is supplemented by qualitative, with a survey approach. The research design used in this study was cross sectional. The population in this study were all elderly in the Work Area of Sukarame Bandar Lampung Health Center as many as 1,497 elderly people. And the sample in this research is 100 elderly. The sampling technique used proportional random sampling. The average back pain score after prenatal yoga exercises was carried out at the post-test stage, the average pain score was 3.25 with a standard deviation of 1.07. There is an influence of the availability of health workers and the perception of the elderly is the dominant variable related to the use of the posyandu for the elderly in the Work Area of Sukarame Bandar Lampung Health Center in 2018.
PENGARUH BERMAIN PUZZLE TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS PADA ANAK AUTIS DAN ANAK ADHD DI SLB Adhesty Novita Xanda; Yulita Eka Sari; Maya Safitri
Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 8, No 2 (2018): Jurnal Ilmu Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54444/jik.v8i2.20

Abstract

ABSTRAK Prevalensi penyimpangan perkembangan pada anak usia di bawah 5 tahun di Indonesia yang dilaporkan WHO pada tahun 2016 adalah 7.512,6 per 100.000 populasi (7,51%). Berdasarkan jenis kecacatan perkembangan anak, Indonesia berada di peringkat ke-9 untuk disabilitas intelektual, peringkat ke-5 untuk autisme, dan peringkat ke-9 dunia untuk kasus ADHD (WHO, 2018). Jenis Penelitian ini adalah menggunakan Desain penelitian quasy experimental yaitu desain yang digunakan karena pada kenyataannya sulit mendapatkan kelompok kontrol yang digunakan untuk penelitian. Jenis rancangan yang digunakan adalah pretest post test control group design.Dalam desain ini, observasi yang dilakukan sebanyak 2 kali pada masing-masing kelompok, yaitu sebelum dan sesudah eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah semua anak autis dan ADHD yang berjumlah 78 anak. Sampel dalam penelitian ini adalah anak Autis dan ADHD yang berusia 4-6 tahun.Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan purposive sampling. Hasil penelitian Ada perbedaan perkembangan motorik halus sesudah bermain puzzle pada anak autis lebih baik dibandingkan anak ADHD. Saran Melakukan pengembangan penelitian dengan meneliti posttest lebih dari satu kali sehingga dapat memantau proses peningkatan kemampuan motorik halus anak dengan kebutuhan khusus. Untuk yang meneliti variabel luar dapat diteliti kembali The prevalence of developmental deviation in children under 5 years of age in Indonesia reported by WHO in 2016 was 7,512.6 per 100,000 population (7.51%). Based on the type of disability in child development, Indonesia is ranked 9th for intellectual disability, ranked 5th for autism, and 9th in the world for ADHD cases (WHO, 2018). This type of research is to use a quasy experimental research design that is the design used because in reality it is difficult to get the control group used for research. The type of design used is the pretest post test control group design. In this design, observations were made 2 times in each group, namely before and after the experiment. The population in this study were all children with autism and ADHD totaling 78 children. The sample in this study were children with autism and ADHD aged 4-6 years. Sampling in this study was conducted by purposive sampling. Results There are differences in fine motor development after playing puzzles in autistic children better than ADHD children. Suggestions Conduct research development by examining posttest more than once so that it can monitor the process of improving fine motor skills of children with special needs. For those who examine external variables can be examined again.
GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI BPM NELI M. HARAHAP TAHUN 2018 S Sutrinigsih
Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 8, No 2 (2018): Jurnal Ilmu Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54444/jik.v8i2.37

Abstract

ABSTRAK Hiperemesis gravidarum bukan hanya mengancam kehidupan ibu namun dapat menyebabkan efek samping pada janinnya seperti abortus, berat badan lahir rendah, kelahiran prematur, dalam tiran (2004) menyatakan bahwa terjadinya peningkatan angka kejadian Intrauterine Growth Retardation (IUGR). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Tentang Hiperemesis Gravidarum. Penelitian ini bersikap deskriptif. Penelitian ini dilakukan BPM Neli M. Harahap tahun 2018. Penelitian telah dilakukan di bulan Mei 2018. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang berkunjung ke BPM Neli M. Harahap bulan Januari-Maret tahun 2018 yaitu 302 orang, dengan jumlah sampel 30 responden. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan cara pengisian kuisioner. Analisis data dilakukan secara Univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden memiliki pengetahuan cukup 15 responden (50%) dan minoritas responden memiliki pengetahuan baik 7 responden (23.3%). Mayoritas responden memiliki sikap positif 20 responden (66.7%) dan minoritas responden memiliki sikap negatif 10 responden (33.3%). Penelitian ini diharapkan agar petugas kesehatan untuk mencari solusi dalam memberikan penyuluhan tentang hiperemesis gravidarum agar mempunyai pengetahuan yang lebih baik dan sikap untuk mencegah dan mengatasi hiperemesis gravidarum ABSTRACT Hyperemesis gravidarum not only threatens the life of the mother but can cause side effects on her birth such as abortus, low birth weight, premature birth, in Tyrants (2004) states that the occurrence of an increase in incidence of Intrauterine Growth Retardation (IUGR). The study aims to determine the knowledge and attitude of expectant mothers about the hyperemesis Gravidarum. This research is descriptive. The research was conducted by BPM Neli M. Harahap in 2018. Research has been conducted in May 2018. The population of this study is all expectant mothers who visit the BPM Neli M. Harahap in January-March in 2018, which is 302 people, with a sample number of 30 respondents. Data collection in this research by means of the questionnaire filling. Data analysis is done Univariat. The results showed that the majority of respondents had enough knowledge 15 respondents (50%) And minority respondents had a good knowledge of 7 respondents (23.3%). The majority of respondents had a positive attitude of 20 respondents (66.7%) And minority respondents had a negative attitude of 10 respondents (33.3%). This research is expected to allow health workers to find solutions to provide counseling on hyperemesis gravidarum in order to have better knowledge and attitude to prevent and overcome hyperemesis gravidarum
GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBUTENTANG IMUNISASI POLIO Margareta Rinjani; Ellen Rosdiana Pardede; Pradila Jatiningtyas
Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 8, No 1 (2018): Jurnal Ilmu Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54444/jik.v8i1.24

Abstract

Imunisasi merupakan pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit dengan memasukkan sesuatu kedalam tubuh agar tahan terhadap penyakit yang sedang mewabah atau berbahaya bagi seseorang. Untuk mengetahu iGambaran Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Imunisasi Polio.Penelitian ini bersifat deskriftif, dengan pendekatan cross sectional, Teknik pengambilan sampel dalam populasi ini dengan menggunakan teknik accidental sampling... Diperoleh hasil analisis sebagian besar responden memiliki pengetahuan baik yaitu sebanyak 15 responden (16,5%) dari 91 responden. Mayoritasresponden yang memiliki sikap positif sebanyak 53 responden (58,24%) dan minoritassikap negatif sebanyak 38 responden (41,75%) tentangImunisasi Polio Di Klinik Maria Suroso. Immunization is an immune administration of the disease by inserting something into the body to withstand the disease that is being made up or harmful to a person. Immunization administration is one of the important actions that must be given to neonates. To know the knowledge overview and attitude of the mother about Polio immunization.The study is deskriftif, with a cross sectional approach, sampling techniques in this population using accidental sampling techniques. The population referred to in this study is that all mothers who have babies who come to visit at Maria Suroso Clinic amounted to 906 people. A picture of knowledge and attitude of mother about Polio immunization at Maria Suroso Clinic in Bandar Lampung year 2017 against 91 respondents. Obtained by the analysis of most of the respondents have a good knowledge of 15 respondents (16.5%) of 91 respondents. The majority of respondents who have a positive attitude of 53 respondents (58.24%) and minority negative attitudes as much as 38 respondents (41.75%) About Polio Immunization at Maria Suroso Clinic.
PENGARUH PEMBERIAN KUNYIT ASAM JAWA TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI DESMINORE PRIMER PADA REMAJA Gusrika Rambe; Nila Qurniasih; Delta Anjani
Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 9, No 2 (2019): Jurnal Ilmu Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54444/jik.v9i2.30

Abstract

ABSTRAK Angka kejadian disminore didunia sangat besar. Menurut WHO (2009) didapatkan kejadian sebesar 1.769.425 jiwa (90%) wanita yang mengalami dismenorea dengan 10-15% mengalami disminorea berat. Jenis Penelitian ini adalah kuantitatif. Teknik pengambilan sampel purposive sampling. Jumlah poopulasi pada penelitian ini adalah 30 orng remaja putri. Hasil penelitian ini di dapatkan bahwa pada analisis uji bivariate dilakukan uji normalitas terlebih dahulu dengan menggunakan Shapiro-wilk. Nilai sebelum pemberian minuman kunyit asam jawa didapatkan p-value0,083 dan setelah pemberian minuman kunyit asam jawa didapatkan p-value0,090. Maka nilai uji Shapiro-wilk bermakna (p>0,05) yang artinya distribusi dari nilai sebelum dan setelah perlakuan adalah normal. Sehingga uji statistik yang digunakan uji T-Test dimana berdasarkan hasil uji statistik dengan menggunakan uji T-Test didapatkan hasil bahwa pvalue 0,000yang artinya p-value 0.05) which means the distribution of the values before and after treatment is normal. So the statistical test used is the T-Test which based on the results of the statistical test using the T-Test the results show that the p-value is 0,000 which means the p-value
FACTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN BBLR Margareta Rinjani; Nopa Utari; Melia Rosita
Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 9, No 1 (2019): Jurnal Ilmu Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54444/jik.v9i1.28

Abstract

ABSTRAK Kota Bandar Lampung tahun 2017 didapatkan 1,1% dari total bayi lahir Hidup (20.427). Bila dibandingkan tahun 2017 kasus BBLR juga 1% dari 17.052 kelahiran hidup. Adanya kasus BBLR ini menandakan masih adanya ibu hamil dengan status gizi kurang sehingga melahirkan bayi dengan berat badan rendah atau kurang dari 2500 gram. Tujuan Penelitian Untuk Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian BBLR. Metodologi Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik dengan pendekatan case control (kasus kontrol).Populasi Dalam penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin yang melahirkan berjumlah 929, dengan jumlah sampel 99 orang. Teknik Pengumpulan data dengan menggunakan data sekunder. Hasil Penelitian Distribusi frekuensi yang beresiko BBLR yang dilahirkan di berdasarkan usia sebanyak (81,7%), paritas (45,9%), jarak kelahiran (12,8%), preeklmasi (81,7%), riwayat BBLR (78,9%), gamelli (75,3%), kunjungan (ANC 55,0%). Kesimpulan: Preeklamsi merupakan variabel yang paling dominan mempengaruhi kejadian BBLR dengan nilai p-value sebesar 0,000 dan OR = 9,588. Saran Pelatihan atau seminar kesehatan mengenai pencegahan dan managemen penatalaksanaan bayi BBLR. Sehingga diharapkan seluruh petugas kesehatan dapat memberikan pelayanan yang bermutu kepada masyarakat ABSTRAK Bandar Lampung City in 2017 obtained 1.1% of the total live birth babies (20,427). When compared to 2017 LBW cases are also 1% of 17,052 live births. The existence of this LBW case indicates that there are still pregnant women with poor nutritional status, giving birth to babies with low body weight or less than 2500 grams. Research Objective To find out the factors that influence LBW events. Research Methodology: This study used an analytical research design with a case control approach. Population In this study were 929 maternal births with 99 samples. Data collection techniques using secondary data. Results: Frequency distribution at risk of LBW born based on age (81.7%), parity (45.9%), birth spacing (12.8%), preeclampsia (81 , 7%), history of LBW (78.9%), gamelli (75.3%), visits (ANC 55.0%). Conclusion: Preeclampsia is the most dominant variable affecting the incidence of LBW in a p-value of 0,000 and OR = 9.588. Suggestion: Health training or seminar on prevention and management of LBW infants. So hopefully all health workers can provide quality services to the community
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG TEKNIK PIJAT PADA BAYI DI PMB BIDAN NELI HARAHAP, Am.Keb KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2018. Dita Selvia
Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 8, No 2 (2018): Jurnal Ilmu Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54444/jik.v8i2.36

Abstract

ABSTRAK Ilmu kesehatan modern telah membuktikan secara ilmiah bahwa terapi sentuhan dan pijat pada bayi mempunyai banyak manfaat terutama jika dilakukan sendiri oleh orang tua bayi. Penelitian tentang pengaruh pijat bayi terhadap kenaikan berat badan bayi memperoleh hasil bahwa pada kelompok yang tidak diberikan pijat kenaikan berat badan sebesar 6,16% sedangkan pada bayi yang dipijat 9,44%. Pijat bayi biasanya disebut juga stimulus touch. Pijat bayi sudah dikenal sejak berabad-abad yang lalu, pada berbagai bangsa dan kebudayaan dengan berbagai bentuk terapi.pijat bayi dapat dikatakan sebagai sentuhan komunikasi yang nyaman antara ibu dan bayi. Masalahnya sampai saat ini para orang tua yang masih kurang mengetahui mengenai pijat bayi seperti manfaat yang ditimbulkan dari pijat bayi, masih ada sebagian ibu yang menganggap pijat hanya dilakukan saat si kecil mengalami sakit persendian, flu dan masuk angin. Tujuan dari penelitian ini Untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Ibu Nifas Tentang Teknik Pijat Pada Bayi Di PMB Bidan Neli Harahap, Am.Keb Kota Padangsidimpuan Tahun 2018 berdasarkan pengertian, manfaat,waktu dan tahapan pijat bayi. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu nifas di PMB Bidan Neli Harahap, Am.Keb Kota Padangsidimpuan pada Mei-Juni 2018 dengan jumlah responden sebanyak 32 orang. Desain penelitian deskriptif dengan Uji Statistik Univariate dengan melihat jumlah nilai distribusi frekuensi yang dinyatakan dengan hasil berdasarkan pengertian pengetahuan ibu berada pada kategori baik dengan nilai sebanyak 26 orang (81,25 %), berdasarkan manfaat pada kategori cukup baik yaitu 16 orang (50%), berdasarkan waktu pada kategori baik yaitu 17 0rang (53,13%) dan berdasarkan teknik pijat bayi pada kategori cukup yaitu 19 orang (59,37%). Disarankan bagi para petugas dapat meningkatkan kualitas pelayanan kebidanan terutama pelayanan pijat bayi. ABSTRACT Modern health sciences have proven scientifically that touch therapy and massage in infants have many benefits especially if done alone by the baby's parents. Research on the influence of baby massage on infant weight gain results that in a group that is not given a weight gain massage of 6.16% while in infants massaged 9.44%. Baby massage is usually called a touch stimulus. Baby massage has been known since centuries ago, in various nations and cultures with various forms of therapy. Baby massage can be said as a touch of comfortable communication between mother and baby. The problem is until now parents who are still lacking knowing about the baby massage such as the benefits posed by the baby massage, there are still some mothers who consider the massage is only done when the child is experiencing joint pain, flu and cold. The purpose of this research is to know the description of the knowledge of mother Nifas about massage techniques in infants in PMB Neli Harahap, Am. Keb Kota Padangsidimpuan Year 2018 based on understanding, benefits, timing and stages of the baby massage. The population in this study was Mrs. Nifas in PMB of midwife Neli Harahap, Am. Keb Kota Padangsidimpuan in May-June 2018 with a total of 32 respondents. Design descriptive research with statistical test Univariate by looking at the number of frequency distribution values expressed with the results based on the understanding of maternal knowledge is in good category with a value of 26 people (81.25%), based on the benefits in the category quite good that is 16 people (50%), based on the time in the good category of 17 0rang (53.13%) And based on the technique of baby massage in the category of enough 19 people (59.37%). Recommended for the officers can improve the quality of obstetrics services especially the baby massage service
HUBUNGAN MINAT SISWA PADA PENGETAHUAN DAMPAK KEHAMILAN REMAJA DENGAN SIKAP SEKSUAL PRANIKAH DI SMK N 1 SAPTOSARI GUNUNG KIDUL tri retno Susanti; Annisa Prihandini; nabila Junia Annisa; Magdalena Tri Putri Apriyani; Sutriningsih Sutriningsih
Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 10, No 2 (2020): Jurnal Ilmu Kebidanan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54444/jik.v10i2.59

Abstract

Angka permohonan dispensasi menikah usia 15 sampai 20 tahun di Kabupaten Gunung kidul pada tahun 2010 adalah 120 pernikahan, tahun 2011 terjadi peningkatan menjadi 145 pernikahan, tahun 2012 sebanyak 168 pernikahan sertatahun 2013 sebanyak 161 pengajuan dispensasi menikah. Persoalan mendasar yang dihadapi remaja di Gunung kidul adalah kurangnya informasi, pengetahuan dan pemahaman remaja mengenai kesehatan reproduksi seksual mereka dan dampak kehamilan di usia dini sehingga menyebabkan remaja melakukan hubungan seksual dan terjadi kehamilan sehingga mereka terpaksa melakukan pernikahan dalam usia dini. Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan minat siswa pada pengetahuan dampak kehamilan remaja dengan sikap seksual pranikah di SMK N 1 Saptosari. Metode Penelitian: Penelitian kuantitatif dengan desain survey analitik dan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel stratified proportional random sampling dengan 88 responden. Pengumpulan data menggunakan daftar pernyataan tertutup. Analisis data menggunakan chi square. Hasil Penelitian: Responden yang memiliki minat pada pengetahuan dampak kehamilan remaja tinggi sejumlah 58 siswa (65,9%). Responden yang memiliki sikap seksual pranikah dengan kategori positif sejumlah 52 siswa (59,1%). Hasil uji chi square didapatkan nilai p-value sebesar 0,006. Kesimpulan: Ada hubungan antara minat siswa pada pengetahuan dampak kehamilan remaja dengan sikap seksual pranikah di SMK N 1 Saptosari Gunung kidul.