cover
Contact Name
Sofie Yunida Putri
Contact Email
sofie.yunida.ak@upnjatim.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
baj@upnjatim.ac.id
Editorial Address
Jl. Raya Rungkut Madya, Gunung Anyar, 60294, Surabaya
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Behavioral Accounting Journal
ISSN : -     EISSN : 26157004     DOI : https://doi.org/10.33005/baj.v4i2
An objective of Behavioral Accounting Journal (BAJ) is to publish the high quality articles of behavioral accounting research from various paradigm, both mainstream or non mainstream. Specifically, BAJ accepts the articles of behavioral research in the areas: - Financial Accounting - Taxation - Accounting Information System - Accounting for Public Sector or Non-Profit Organizations - Auditing - Managerial Accounting - Capital Market The audiences of BAJ is not only the academicians, but also the graduate students, practitioners, and others interested in business research. This journal accepts the articles in English and Bahasa Indonesia, and published twice in a year, June and December. The primary criterion for publication in BAJ is the significance of the article’s contribution to the literature in behavioral accounting area. The acceptance decision is made based upon an independent review process that provides critically constructive and prompt evaluations of submitted manuscripts.
Articles 168 Documents
Determinasi Kebijakan Hutang di Industri Farmasi Indonesia: Peran Free Cashflow, Kepemilikan, Likuiditas, dan Profitabilitas Fa'iz, Muhammad; Romaisyah, Luqita
BAJ: Behavioral Accounting Journal Vol. 7 No. 2 (2024): July-December 2024
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/baj.v7i2.363

Abstract

Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana kebijakan hutang berdampak pada likuiditas, profitabilitas, kepemilikan manajerial, dan kepemilikan institusional pada perusahaan subsektor farmasi di Indonesia.  Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif. Metode ini menggunakan data sekunder dari laporan keuangan perusahaan subsektor farmasi periode 2019-2023.  45 sampel total digunakan dalam penelitian ini, dianalisis menggunakan regresi linier berganda dan diolah menggunakan program SPSS.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh negatif terhadap kebijakan hutang, tetapi kepemilikan manajerial dan institusional berpengaruh positif. Free cash flow dan likuiditas tidak berpengaruh terhadap kebijakan hutang.  Karena mereka memiliki kemampuan yang luar biasa dalam manajemen risiko, perusahaan yang ingin berkembang dapat melibatkan manajer dan institusi di dalam kepemilikan sahamnya. Secara teoretis, penelitian ini memperkaya literatur tentang struktur modal dengan menguji pengaruh faktor-faktor internal Perusahaan. Studi ini juga memberikan dukungan empiris terhadap teori keagenan dan teori pecking order, serta menguji relevansi kedua teori tersebut dalam pengambilan keputusan pembiayaan perusahaan di pasar negara berkembang.   This study seeks to ascertain the effects of debt policy on liquidity, profitability, managerial ownership, and institutional ownership within Indonesian pharmaceutical companies. The employed research methodology is quantitative. This approach employs secondary data derived from the financial statements of pharmaceutical companies for the period of 2019 to 2023. This study utilized 45 samples, which were analyzed through multiple linear regression and processed with SPSS. This study's results demonstrate that profitability adversely affects debt policy, whereas managerial and institutional ownership positively impacts it. Free cash flow and liquidity do not affect debt policy. Due to their exceptional risk management abilities, companies aiming for growth can engage managers and institutions in equity ownership. This study theoretically enhances the literature on capital structure by analyzing the impact of internal corporate factors. It offers empirical validation for agency theory and pecking order theory, while assessing the applicability of both theories to business finance decisions in emerging economies.
Analisis Sistematis Literatur tentang Kinerja Keuangan, Green Accounting, CSR, dan Penghindaran Pajak di Indonesia Yudha Yunanto Putra; Deviyanti Sofia Rachman
BAJ: Behavioral Accounting Journal Vol. 6 No. 1 (2023): January-June 2023
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/baj.v6i1.391

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji artikel mengenai peran CSR dalam hubungan antara kinerja keuangan, green accounting, dan penghindaran pajak. Peneliti menemukan sejumlah 7.604 artikel melalui pencarian pada Google Scholar dengan memasukkan kata kunci yakni: “kinerja keuangan”, “green accounting”, “penghindaran pajak”, dan “CSR.”. Melalui metode Systematic Literature Review (SLR), ditemukan hanya 11 artikel terakreditasi Sinta 1-5 yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar peneliti menyatakan kinerja keuangan berdampak positif dan signifikan terhadap penghindaran pajak. Sama halnya dengan CSR yang memberikan pengaruh positif juga signifikan terhadap penghindaran pajak. Selain itu, seluruh peneliti menyatakan kesetujuannya atas hubungan green accounting yang tidak memberikan dampak apapun terhadap penghindaran pajak; hubungan antara kinerja keuangan dan penghindaran pajak tidak dimediasi oleh CSR; sedangkan pada hubungan antara green accounting dan penghindaran pajak dimediasi oleh CSR dalam hasil penelitiannya. Temuan-temuan ini menjelaskan tentang pentingnya sebuah perusahaan untuk melakukan pertimbangan sebelum merencanakan strategi perpajakan demi menjaga reputasi mereka.   This study aims to examine articles on the role of CSR in the relationship between financial performance, green accounting, and tax avoidance. Researchers found a total of 7,604 articles through a search on Google Scholar by entering the keywords: "financial performance", "green accounting", "tax avoidance", and "CSR". Through the Systematic Literature Review (SLR) method, only 11 Sinta 1-5 accredited articles were found to be relevant. The results show that most researchers state that financial performance has a positive and significant impact on tax avoidance. Similarly, CSR has a positive and significant influence on tax avoidance. In addition, all researchers expressed their agreement with the relationship between green accounting and non-tax avoidance; the relationship between financial performance and tax avoidance is not mediated by CSR; while CSR mediates the relationship between green accounting and tax avoidance in the results of the research. These findings shed light on the importance of a company to consider before planning a tax strategy to maintain their reputation.
Peran Harga Transfer dan Permodalan Tipis pada Praktik Penghindaran Pajak di Indonesia Ilham Satrio; Faizah Maulanda Salsabilla
BAJ: Behavioral Accounting Journal Vol. 6 No. 1 (2023): January-June 2023
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/baj.v6i1.392

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami secara mendalam peran dari harga transfer dan permodalan tipis dalam praktik penghindaran pajak yang legal oleh perusahaan multinasional di Indonesia. Metode yang digunakan adalah tinjauan literatur, dengan melakukan pencarian kata kunci harga transfer, permodalan tipis, dan penghindaran pajak. Berdasarkan pencarian mengumpulkan 82.500 paper dan artikel yang dikumpulkan dianalisis relevansinya dengan mengenai mekanisme harga transfer dan permodalan tipis dalam konteks penghindaran pajak, sehingga menemukan relevansi artikel berjumlah 10 artikel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan sering memanfaatkan harga transfer untuk mengalihkan laba ke negara dengan tarif pajak yang lebih rendah, sementara permodalan tipis digunakan untuk mengurangi laba yang dikenakan pajak dengan menambah beban bunga atas utang perusahaan. Selain itu, praktik ini memiliki keterkaitan erat dalam strategi penghindaran pajak yang dapat mengurangi potensi penerimaan pajak negara, meskipun pada praktiknya hal tersebut dilakukan dengan memanfaatkan celah secara legal. Oleh sebab itu, penting bagi pemerintah untuk menerapakan kebijakan perpajakan yang lebih ketat serta pengawasan yang lebih efektif untuk mengoptimalkan penerimaan pajak dan mencegah manipulasi pajak yang merugikan ekonomi negara.   The purpose of this study is to gain an in-depth understanding of the role of transfer pricing and thin capitalization in the legal practice of tax avoidance by multinational companies in Indonesia. The method used is a literature review, conducted by searching for the keywords transfer pricing, thin capitalization, and tax avoidance. The search yielded 82,600 papers and articles, which were then analyzed for their relevance to the mechanisms of transfer pricing and thin capitalization in the context of tax avoidance. From this, 10 relevant articles were identified. The study's results show that companies often utilize transfer pricing to shift profits to countries with lower tax rates, while thin capitalization is employed to reduce taxable profits by increasing interest expenses on company debt. Moreover, these practices are closely linked to tax avoidance strategies that can reduce a country's potential tax revenue, even though they are carried out by exploiting legal loopholes. Therefore, the government needs to implement stricter tax policies and more effective supervision to optimize tax revenue and prevent tax manipulation that harms the national economy.
Tinjauan Literatur atas Determinan Tax Avoidance: GCG, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Penjualan, Konservatisme Akuntansi Cindy Yudhita Pramita Sari; Yunike Christie Elovani
BAJ: Behavioral Accounting Journal Vol. 6 No. 1 (2023): January-June 2023
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/baj.v6i1.394

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji literatur terkait pengaruh komisaris independen, komite audit, ukuran perusahaan, pertumbuhan penjualan, dan konservatisme akuntansi terhadap perilaku penghindaran pajak perusahaan. Studi ini menggunakan metode tinjauan pustaka naratif dengan mengumpulkan sumber-sumber relevan melalui pencarian kata kunci tertentu dalam database Google Scholar. Sebanyak sebelas artikel yang diterbitkan antara tahun 2019 hingga 2023 dipilih berdasarkan kriteria inklusi yang telah ditetapkan. Hasil analisis menunjukkan bahwa berbagai faktor organisasi, baik internal maupun eksternal, dapat memengaruhi strategi penghindaran pajak suatu perusahaan. Mekanisme tata kelola seperti keberadaan komisaris independen dan komite audit berperan dalam memperkuat fungsi pengawasan, sehingga berpotensi mengurangi praktik penghindaran pajak. Penerapan konservatisme akuntansi berfungsi sebagai langkah pencegahan terhadap manipulasi laporan keuangan, sedangkan ukuran perusahaan dan tingkat pertumbuhan penjualan juga berpengaruh terhadap kecenderungan perusahaan dalam menghindari pajak. Salah satu keterbatasan dari kajian ini adalah pendekatannya yang bersifat naratif dan kualitatif, sehingga belum memungkinkan untuk mengevaluasi pengaruh antar variabel secara statistik. Oleh karena itu, disarankan agar penelitian selanjutnya menggunakan pendekatan kuantitatif untuk memperoleh pemahaman yang lebih terukur dan mendalam.   This paper seeks to examine scholarly literature related to how independent commissioners, audit committees, firm size, sales growth, and accounting conservatism affect corporate tax avoidance. The study adopts a narrative literature review method, gathering relevant sources through keyword searches in the Google Scholar database. Eleven articles published between 2019 and 2023 were chosen based on specific eligibility criteria. The analysis shows that multiple organizational factors, both internal and external, can shape a firm’s approach to tax avoidance. Governance mechanisms such as independent commissioners and audit committees contribute to stronger oversight, potentially curbing tax avoidance strategies. Accounting conservatism is identified as a preventive measure against earnings manipulation, while larger firms and those with varying sales growth rates also exhibit different tax behaviors. A key limitation of this review lies in its qualitative and narrative-based nature, which does not allow for the statistical evaluation of variable influences. Future studies are recommended to incorporate quantitative methods to gain more detailed and measurable insights.
Perilaku Keuangan Keluarga Petani: Peran Literasi Keuangan, Akses Inklusi, dan Tekanan Ekonomi dalam Konteks Negara Agraris Nanda Debi Wijayanti; Tituk Diah Widajantie
BAJ: Behavioral Accounting Journal Vol. 6 No. 1 (2023): January-June 2023
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/baj.v6i1.395

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran literasi keuangan, inklusi keuangan, dan tantangan ekonomi apabila dikaji penerepannya pada perilaku keuangan keluarga petani. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan sejumlah petani sebagai informan utama. Data primer yang diperoleh didukung oleh data sekunder dari berbagai artikel dan sumber relevan untuk memperkuat analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi keuangan memiliki peran penting dalam meningkatkan kemampuan petani dalam mengelola pendapatan dan pengeluaran secara efektif. Inklusi keuangan juga memberikan dampak positif dengan mempermudah akses petani terhadap layanan keuangan seperti tabungan, kredit, dan asuransi, sehingga mendorong perilaku keuangan yang lebih terencana dan berorientasi jangka panjang. Di sisi lain, tantangan ekonomi seperti fluktuasi harga hasil panen dan tingginya biaya produksi memengaruhi pengambilan keputusan keuangan keluarga petani, khususnya dalam hal pengelolaan risiko dan pembiayaan usaha tani. Implikasi dari penelitian ini menekankan pentingnya kebijakan yang mendukung peningkatan literasi keuangan dan perluasan akses terhadap layanan keuangan formal yang sesuai dengan kondisi sosial ekonomi petani. Hal ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan ekonomi keluarga petani secara berkelanjutan.   This study aims to describe the role of financial literacy, financial inclusion, and economic challenges in shaping the financial behavior of farming households. A qualitative approach was employed, using Focus Group Discussions (FGDs) as the primary data collection technique, involving several farmers as key informants. The primary data were supported by secondary data obtained from various relevant articles and sources to strengthen the analysis. The findings indicate that financial literacy plays a significant role in enhancing farmers' ability to manage income and expenses effectively. Financial inclusion also has a positive impact by facilitating access to financial services such as savings, credit, and insurance, thereby promoting more planned and long-term financial behavior. On the other hand, economic challenges such as price fluctuations of agricultural products and high production costs influence the financial decision-making of farming families, particularly in terms of risk management and farm financing. The implications of this study highlight the importance of policies that support the enhancement of financial literacy and the expansion of access to formal financial services tailored to the socioeconomic conditions of farmers. These efforts are expected to strengthen the economic resilience of farming households in a sustainable manner.
Pengaruh Pengalaman Magang, Prestasi Akademik, Imbalan Finansial, dan Persepsi Peluang Kerja terhadap Minat Berkarier sebagai Akuntan Publik Anisa Aprilia; Dyah Ratnawati
BAJ: Behavioral Accounting Journal Vol. 6 No. 1 (2023): January-June 2023
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/baj.v6i1.396

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji faktor-faktor yang memengaruhi preferensi karier mahasiswa akuntansi dalam memilih profesi akuntan publik. Penelitian dilakukan secara kuantitatif dengan melibatkan 87 mahasiswa akuntansi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur yang telah menyelesaikan mata kuliah Audit 1 dan Audit 2 serta memiliki pengalaman magang. Sampel ditentukan menggunakan rumus Slovin dan teknik stratified random sampling untuk memastikan representasi yang seimbang dari populasi. Pengolahan data dilakukan menggunakan pendekatan Structural Equation Modeling–Partial Least Squares (SEM-PLS).  Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman magang, prestasi akademik, imbalan finansial yang diharapkan, serta persepsi terhadap peluang pasar kerja berpengaruh secara signifikan terhadap minat mahasiswa dalam berkarier sebagai akuntan publik. Pengalaman langsung di dunia kerja melalui program magang memberikan gambaran nyata mengenai profesi tersebut dan meningkatkan ketertarikan mahasiswa. Prestasi akademik juga mencerminkan kesiapan dan kepercayaan diri untuk memasuki dunia profesional. Imbalan finansial menjadi salah satu pertimbangan penting dalam keputusan karier, sementara persepsi terhadap prospek kerja turut memperkuat keyakinan dalam memilih jalur profesi. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan pentingnya sinergi antara institusi pendidikan, dunia usaha, dan asosiasi profesi dalam merancang program pembelajaran dan pembekalan karier yang mampu meningkatkan minat mahasiswa terhadap profesi akuntan public.   This study aims to examine the factors that influence accounting students’ career preferences in choosing the profession of public accountant. A quantitative approach was employed, involving 87 accounting students from Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur who had completed Audit 1 and Audit 2 courses and had internship experience. The sample was determined using Slovin’s formula and stratified random sampling to ensure balanced representation. Data were analyzed using the Structural Equation Modeling–Partial Least Squares (SEM-PLS) approach. The findings reveal that internship experience, academic achievement, expected financial rewards, and perceptions of labor market opportunities significantly influence students’ interest in pursuing a career as a public accountant. Real-world exposure through internships provides practical insight into the profession and enhances students’ motivation. Academic performance reflects students’ preparedness and self-confidence in entering the professional world. Financial rewards serve as a key consideration in career decisions, while perceptions of job prospects reinforce students’ confidence in choosing the profession. These findings imply the importance of synergy among educational institutions, industry, and professional associations in designing academic and career preparation programs that foster students’ interest in the public accounting profession.
Tata Kelola dan Strategi Hijau dalam Optimalisasi Kualitas Pengungkapan Emisi Karbon Ikbal Rizky; Evinda Nur Aini
BAJ: Behavioral Accounting Journal Vol. 6 No. 2 (2023): July-December 2023
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/baj.v6i2.397

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengeksplorasi peran tata kelola perusahaan yang baik Good Corporate Governance (GCG) dan strategi hijau dalam upaya pengungkapan emisi karbon perusahaan. Berkaitan dengan upaya menanggapi tantangan perubahan iklim dan tuntutan pemangku kepentingan, perusahaan harus meningkatkan transparansi melalui pelaporan emisi karbon yang bertanggung jawab. Penelitian ini mengadopsi pendekatan literature review sebagai metode penelitiannya. Data sekunder sebagai sumber data yang digunakan dalam penelitian dengan jumlah 16 artikel yang mendukung dari database Google Scholar yang telah disaring berdasarkan kriteria tertentu.Hasil kajian pustaka menunjukkan bahwa penerapan prinsip-prinsip GCG, seperti: peran dewan direksi, komite audit dan kepemilikan institusional memberikan kontribusi positif dan signifikan terhadap kualitas pengungkapan emisi karbon. Selain itu, strategi hijau yang memasukkan pertimbangan lingkungan ke dalam perencanaan dan operasi perusahaan mendorong perusahaan untuk lebih proaktif dalam melaporkan aktivitas pengurangan emisi karbon. Perusahaan yang menerapkan strategi hijau umumnya mengindikasikan tingkat transparansi yang lebih tinggi dalam laporan keberlanjutan dan pelaporan emisi karbon dan dicirikan oleh inisiatif perlindungan lingkungan dan efisiensi sumber daya.   This study is intended to analyze the influence of good corporate governance (GCG) and green strategy on corporate carbon emission disclosure. In response to the challenges of climate change and stakeholder demands, companies must increase transparency through responsible reporting of carbon emissions. This research adopts the literature review approach as its research method. The data source used is secondary data, with a total of 16 supporting articles from the Google Scholar database that have been filtered based on certain criteria. The results of the literature review show that the application of Good Corporate Governance principles such as: the role of the board of directors, audit committee and institutional ownership contributes positively and significantly to the quality of carbon emission disclosure. In addition, green strategies that incorporate environmental considerations into corporate planning and operations encourage companies to be more proactive in reporting carbon emission reduction activities. Companies that implement green strategies generally exhibit higher levels of transparency in sustainability reports and carbon emissions reporting and are characterized by environmental protection and resource efficiency initiatives.
Sinergi Strategis ESG, Modal Intelektual, dan Kualitas Audit dalam Meningkatkan Kinerja Keuangan Perusahaan: Kajian Literatur Terkini Alifah Arum Trisnawati; Siti Sundari
BAJ: Behavioral Accounting Journal Vol. 6 No. 2 (2023): July-December 2023
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/baj.v6i2.398

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara penerapan ESG (Environmental, Social, dan Governance), intellectual capital, dan kualitas audit terhadap kinerja keuangan perusahaan melalui pendekatan kualitatif berbasis studi literatur. Data diperoleh dari publikasi ilmiah bereputasi yang terindeks Scopus, Emerald, dan Google Scholar selama periode 2022–2025. Proses penelusuran dilakukan dengan bantuan software Publish or Perish versi 8 menggunakan kata kunci “ESG”, “Intellectual Capital”, “Audit Quality”, dan “Financial Performance” dalam Bahasa Inggris dan Indonesia. Dari hasil pencarian, sebanyak 15 artikel yang memenuhi kriteria dipilih untuk dianalisis secara mendalam. Temuan studi literatur menunjukkan bahwa ESG dan intellectual capital memiliki kontribusi positif terhadap kinerja keuangan perusahaan, terutama pada sektor yang sensitif terhadap isu lingkungan dan sosial. Kualitas audit, khususnya oleh firma Big 4, berperan sebagai variabel moderasi yang memperkuat hubungan tersebut dengan meningkatkan kepercayaan pemangku kepentingan. Penelitian ini menegaskan pentingnya pengelolaan strategis ESG dan capital intelektual yang didukung oleh audit berkualitas tinggi guna meningkatkan daya saing dan keberlanjutan perusahaan. Hasil ini diharapkan menjadi acuan bagi akademisi dan praktisi dalam memahami dinamika keterkaitan antara keberlanjutan, tata kelola, dan kinerja keuangan perusahaan.   This study aims to examine the relationship between the implementation of Environmental, Social, and Governance (ESG), intellectual capital, and audit quality on corporate financial performance through a qualitative literature review approach. Data were obtained from reputable scientific publications indexed in Scopus, Emerald, and Google Scholar for the period 2022–2025. The article search process was conducted using Publish or Perish version 8 software with keywords “ESG,” “Intellectual Capital,” “Audit Quality,” and “Financial Performance” in both English and Indonesian. A total of 15 relevant articles were selected for in-depth analysis. The findings reveal that ESG implementation and intellectual capital positively contribute to corporate financial performance, particularly in sectors sensitive to environmental and social issues. Audit quality—especially by Big 4 firms—acts as a moderating variable that strengthens the relationship by enhancing stakeholder trust. This study emphasizes the importance of strategically managing ESG initiatives and intellectual capital, supported by high-quality audits, to improve corporate competitiveness and long-term sustainability. The results provide valuable insights for both academics and practitioners in understanding the interplay between sustainability, governance, and financial outcomes.
Literasi Keuangan dan Minat Menggunakan Pinjaman Online: Kajian Literatur pada Generasi Digital Putrila Maya Jannata; Dwi Suhartini
BAJ: Behavioral Accounting Journal Vol. 6 No. 2 (2023): July-December 2023
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/baj.v6i2.399

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dampak literasi keuangan terhadap minat individu dalam menggunakan layanan pinjaman online. Fenomena meningkatnya pengguna pinjaman online di Indonesia terjadi secara masif tanpa diiringi dengan peningkatan pemahaman finansial yang memadai, menciptakan paradoks antara kemudahan akses dan ketidaksiapan dalam mengelola risiko. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui metode tinjauan pustaka terhadap lima jurnal nasional terkini yang relevan. Hasil kajian menunjukkan bahwa individu dengan tingkat literasi keuangan yang tinggi cenderung lebih berhati-hati, kritis, dan memiliki kecenderungan lebih rendah dalam menggunakan pinjaman online. Sebaliknya, persepsi positif terhadap kemudahan akses, kecepatan layanan, dan fleksibilitas pembayaran menjadi faktor yang mendorong minat, terutama pada kelompok dengan literasi keuangan rendah. Literasi keuangan berperan penting dalam membentuk perilaku pengambilan keputusan finansial yang rasional, termasuk dalam mempertimbangkan manfaat dan risiko dari pinjaman digital. Penelitian ini merekomendasikan perlunya edukasi keuangan yang menyeluruh, khususnya bagi kelompok rentan seperti mahasiswa dan generasi milenial, guna meningkatkan kesadaran terhadap risiko utang digital dan mendorong penggunaan layanan keuangan yang lebih bijak. Temuan ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi pembuat kebijakan dan institusi pendidikan dalam merancang strategi peningkatan literasi keuangan di era digital.   This study aims to examine the impact of financial literacy on individuals’ interest in using online lending services. The rapid growth of online loan users in Indonesia has occurred without a corresponding increase in financial understanding, creating a paradox between accessibility and the lack of risk management preparedness. This research adopts a qualitative approach through a literature review method, analyzing five recent and relevant national journals. The findings indicate that individuals with high financial literacy tend to be more cautious, critical, and less inclined to use online loans. Conversely, positive perceptions of easy access, service speed, and flexible repayment options are factors that increase interest, especially among those with low financial literacy. Financial literacy plays a crucial role in shaping rational financial decision-making behavior, particularly in weighing the benefits and risks of digital lending. The study recommends comprehensive financial education, especially for vulnerable groups such as students and millennials, to raise awareness of digital debt risks and encourage more prudent use of financial services. These findings are expected to serve as a foundation for policymakers and educational institutions in designing strategies to enhance financial literacy in the digital era.
Masihkah Mahasiswa Berminat Berkarir Sebagai Auditor Setelah Menjalani Magang MBKM? Razi, Fahrul; Vendy, Vicky
BAJ: Behavioral Accounting Journal Vol. 7 No. 1 (2024): January-June 2024
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/baj.v7i1.189

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeterminasikan pengaruh pengalaman magang MBKM mahasiswa terhadap ketertarikannya berkarir sebagai auditor di Kantor Akuntan Publik (KAP). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Sumber data merupakan data primer yang diperoleh dari proses wawancara dengan informan yang merupakan mahasiswa magang di KAP Gideon Adi dan Rekan Cabang Surabaya. Hasil penelitian ini menunjukkan faktor-faktor selama menjalankan magang menurut mahasiswa yang memberikan pengaruh terhadap ketertarikan pemilihan karir sebagai auditor di KAP seperti penghargaan finansial, ketertarikan pemeriksaan laporan keuangan, pengalaman ketika menempuh mata kuliah Pemeriksaan Keuangan I, serta desas-desus tentang profesi auditor. Informan merasa tetap berminat untuk berkarir menjadi auditor di KAP setelah menjalankan magang MBKM walaupun banyak suka dan dukanya.   This study aims to determine the influence MBKM internship experience on students’ interest in pursuing a career as an auditor in a Public Accounting Firm (KAP). This study uses a qualitative method. The data source is primary data obtained from an interview process with informants who are intern students at KAP Gideon Adi and Rekan Surabaya Branch. The results of this study indicate the factors during the internship according to students that influence the interest in choosing a career as an auditor at KAP such as financial awards, interest in auditing financial statements, experience when taking the Auditing I, and rumors about the auditor profession. The informant felt that they are still interested in having a career as an auditor at KAP after carrying out the MBKM internship even though there were many ups and downs.