cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
BIMASTER
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Bimaster adalah Jurnal Ilmiah berkala bidang Matematika, Statistika dan Terapannya yang terbit secara online dan dikelola oleh Jurusan Matematika FMIPA Untan
Arjuna Subject : -
Articles 820 Documents
PENGGUNAAN METODE GREEKS BLACK SCHOLES UNTUK ANALISIS SENSITIVITAS HARGA OPSI BELI EROPA Nurfitri Imro’ah, Nana Pratiwi, Evy Sulistianingsih,
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 8, No 2 (2019): BIMASTER
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (494.826 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v8i2.32798

Abstract

Investor yang melakukan usaha bisnis seperti investasi dengan aset dasar saham mempunyai risiko yang dapat menyebabkan kerugian. Dengan demikian investor perlu melakukan lindung nilai seperti opsi. Namun dengan menggunakan opsi investor masih mengadapi risiko, sehingga diperlukan manajemen risiko harga opsi. Metode Greeks merupakan  alat penting dalam manajemen risiko. Greeks merupakan lima huruf yunani dan derivatif dari model Black-Scholes yang digunakan untuk mengetahui sensitivitas yang dimiliki opsi. Hasil analisis sensitivitas penelitian ini yaitu diperoleh nilai delta yang mempunyai sensitivitas paling tinggi ketika harga saham awal lebih besar dari harga pelaksanaan dan semakin dekat dengan waktu jatuh tempo (ITM). Nilai gamma yang diperoleh mempunyai sensitivitas paling tinggi ketika harga saham awal berada disekitar harga pelaksanaan dan semakin dekat dengan waktu jatuh tempo (ATM). Nilai Theta yang diperoleh mempunyai sensitivitas paling tinggi ketika harga saham awal berada disekitar harga pelaksanaan dan semakin dekat dengan waktu jatuh tempo (ATM). Nilai vega yang diperoleh mempunyai  sensitivitas paling tinggi ketika  harga saham awal berada disekitar harga pelaksanaan dan semakin jauh dengan waktu jatuh tempo (ATM). Nilai Rho yang diperoleh mempunyai sensitivitas paling tinggi ketika harga saham awal saham lebih besar dari harga pelaksanaan dan semakin jauh dengan waktu jatuh tempo (ITM). Kata Kunci : Opsi beli tipe Eropa, Model Black-Scholes, Metode Greeks, Analisis  sensitivitas
MODIFIKASI METODE DEKOMPOSISI ELZAKI (MMDE) UNTUK PENYELESAIAN PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL TAK LINEAR Fransiskus Fran, Ermawati, Helmi,
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 6, No 03 (2017): BIMASTER
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.441 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v6i03.22109

Abstract

PDP tak linear dapat diselesaikan dengan MDE. Penyelesaian dengan MDE memerlukan perhitungan yang panjang, sehingga diperlukan MMDE untuk mengatasi hal tersebut. Tujuan penelitian ini adalah menyelesaikan PDP tak linear dengan MMDE. PDP tak linear dapat diselesaikan dengan MMDE apabila fungsi pada persamaan tersebut integrable,                         mempunyai lebih dari satu suku dan  yang diperoleh dari MDE mengandung suku berlawanan tanda dengan salah satu suku di . Penyelesaian dengan MMDE dimulai dengan penerapan sifat Transformasi Elzaki, kemudian substitusikan nilai awal. Selanjutnya, menentukan invers Transformasi Elzaki pada kedua ruas untuk memperoleh bagian  dengan  sebagai solusi dari ,  dan bagian lainnya digunakan sebagai solusi dari . Hasil pembahasan menunjukkan bahwa MMDE lebih efisien karena proses perhitungan menjadi lebih ringkas dari MDE. Kata Kunci : Transformasi Elzaki, Polinomial Adomian, Nilai awal
ALGORITMA AFFINE SCALING UNTUK MENGOPTIMALKAN AKSES LISTRIK PEDESAAN JAWA DAN KALIMANTAN Helmi., Muhariah, Bayu Prihandono,
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 4, No 03 (2015): BIMASTER
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (413.337 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v4i03.11293

Abstract

Program listrik pedesaan adalah program pelayanan listrik untuk konsumen yang tinggal di daerah yang tidak terletak di ibu kota negara, provinsi dan kabupaten. Perencanaan program listrik pedesaan melibatkan Pemerintah Daerah dan PLN. Pada pembangunan listrik pedesaan banyak menghadapi kendala terutama pada teknologi, modal, dan kondisi daerah pedesaan yang banyak terdiri dari pulau-pulau kecil dan tersebar. Penulisan artikel ini bertujuan untuk menganalisis akses listrik pada program listrik pedesaan Jawa dan Kalimantan tahun 2008 sudah optimal atau belum menggunakan Algoritma Affine Scaling. Dalam menyelesaikan permasalahan menggunakan algoritma Affine Scaling terdapat tiga konsep dasar. Pertama menentukan nilai awal melalui bagian dalam (interior) daerah feasible ke arah solusi yang optimal. Kedua, titik interior bergerak dengan sebuah arah yang meningkatkan nilai fungsi tujuan pada kemungkinan rata-rata yang paling cepat. Terakhir, mengubah daerah feasible untuk memindahkan solusi percobaan ke dekat pusatnya sehingga memungkinkan sebuah peningkatan besar saat konsep dua diterapkan. Dari hasil algoritma Affine Scaling didapat bahwa program listrik pedesaan Jawa dan Kalimantan masih bisa di optimalkan, sehingga bila dilakukan optimasi menggunakan Algoritma Affine Scaling diperoleh peningkatan akses listrik sebesar 6,3% dan bisa menghemat anggaran sebesar 0,015%.  Sehingga langkah kebijakan yang diambil adalah mengoptimalkan pendanaan listrik pedesaan yang terbatas dengan bantuan Algoritma Affine Scaling sehingga lebih efektif dan efisien.   Kata kunci: Pemrograman Linear, Affine Scaling, Optimalisasi
GRUP WALLPAPER PADA KREASI SENI DEKORATIF KHAS DAYAK Fransiskus Fran, Rosalina Cindi Panamuan, Helmi,
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 7, No 4 (2018): BIMASTER
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (21742.292 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v7i4.28025

Abstract

Perwujudan kebudayaan merupakan benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai mahluk yang berbudaya, salah satunya adalah kreasi seni dekoratif khas Dayak. Kreasi seni dekoratif ini mengandung pola-pola kultural yang memiliki ciri khas dan makna yang berbeda-beda sesuai dengan pola-pola yang digunakan. Pola-pola berulang atau pola periodik yang terdapat pada kreasi seni dekoratif berkaitan erat dengan konsep grup simetri. Grup simetri dinotasikan dengan  merupakan himpunan isometri yang memetakan setiap titik pada bidang ke bidang itu sendiri dan tetap mempertahankan jarak dengan operasi komposisi fungsi. Terdapat empat tipe isometri yaitu translasi , rotasi , refleksi , dan refleksi glide  sebagai penentu kesimetrian yang dimiliki masing-masing pola. Grup simetri yang dibangun oleh dua translasi dengan arah yang berbeda disebut dengan grup wallpaper. Berdasarkan teori-teori yang ada ditelaah konsep dasar eksistensi tujuh belas grup yang terdapat pada grup wallpaper. Selain itu dilakukan juga identifikasi pola-pola kultural yang terdapat pada kreasi seni dekoratif berdasarkan grup wallpaper. Terdapat tepat tujuh belas grup pada grup wallpaper yang ditelaah berdasarkan jumlah refleksi pada point group . Hasil identifikasi untuk grup dengan order rotasi tertinggi  memiliki sumbu refleksi atau sumbu refleksi glide yang sejajar dan untuk order rotasi tertinggi  memiliki sumbu refleksi atau sumbu refleksi glide tegak lurus (saling berpotongan) yang menjadi pembeda grup terdapat pada letak rotocenter (titik pusat).Kata Kunci: pola wallpaper, isometri, grup simetri
ANALISIS PRODUKSI KAYU LAPIS MENGGUNAKAN STATISTICAL QUALITY CONTROL Shantika Martha, Awaliyah, M. Novitasari Mara,
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 5, No 01 (2016): BIMASTER
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (448.855 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v5i01.14530

Abstract

Industri merupakan suatu kegiatan ekonomi pengolahan bahan mentah, bahan baku dan barang setengah jadi menjadi barang yang memiliki nilai tambah lebih tinggi atau manfaat lebih tinggi. Berdasarkan penggolongan produktivitasnya, industri dapat digolongkan menjadi dua, yaitu industri penghasil barang dan pelayanan jasa. Salah satu industri penghasil barang adalah industri kayu lapis. Kalimantan Barat memiliki perusahaan yang bergerak dibidang industri kayu lapis, salah satunya adalah PT XY. Perusahaan harus mengontrol produksi agar produk kayu lapis yang dihasilkan berkualitas dan memiliki nilai jual yang tinggi. Metode statistik yang digunakan dalam pengendalian kualitas dan mengambil tindakan perbaikan kualitas dari suatu produk saat diproduksi adalah Statistical Quality Control (SQC). Penelitian ini bertujuan menganalisis data hasil produksi kayu lapis serta mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan produk cacat. Langkah pertama data produksi kayu lapis dibentuk Check Sheet. Selanjutnya dilakukan uji apakah data berdistribusi Binomial atau tidak. Jika data berdistribusi Binomial maka data disajikan dalam bentuk diagram Pareto. Tujuannya untuk mengklasifikasikan jumlah cacat berdasarkan jenis dengan bertingkat dari jumlah cacat terbesar hingga terkecil. Selanjutnya membentuk diagram Kendali p untuk mendeteksi pengendalian kualitas produksi terkendali atau tidak. Jika hasil produksi kayu lapis yang diperiksa tidak terkendali maka harus diadakan perbaikan. Langkah terakhir, membentuk diagram Sebab Akibat yang bertujuan untuk mengetahui faktor penyebab produk cacat. Faktor tersebut adalah faktor manusia, faktor material, faktor mesin, faktor lingkungan dan faktor metode pengerjaan. Dari kelima faktor, faktor  yang paling dominan menjadi penyebab cacat kayu lapis yaitu faktor manusia. Hal ini dikarenakan karyawan kurang teliti dan belum menguasai pekerjaan Kata Kunci: SQC, diagram Kendali p, pengendalian kualitas
MODEL KOREKSI KESALAHAN (ECM) PADA KASUS DATA RUNTUN WAKTU INDEKS HARGA KONSUMEN DI JAWA TENGAH Evy Sulistianingsih, Mega Sari,
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 8, No 1 (2019): BIMASTER
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.4 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v8i1.30647

Abstract

Model koreksi kesalahan (ECM) berfungsi untuk membentuk hubungan jangka panjang, mengoreksi ketidakseimbangan jangka pendek, mengatasi masalah data runtun waktu yang tidak stasioner dan mengatasi masalah regresi lancung (spurious regression). Diperlukan lima langkah dalam model koreksi kesalahan yaitu melakukan uji akar unit (ADF), melakukan uji kointegrasi Engle-Granger, estimasi model koreksi kesalahan Engle Granger dan Domowitz-Elbadawi, melakukan signifikan parameter, dan pemilihan model yang terbaik dengan membandingkan kriteria nilai AIC. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan model koreksi kesalahan pada kasus data runtun waktu indeks harga konsumen (IHK) di Jawa Tengah dan membandingkan model koreksi kesalahan Engle Granger dan Domowitz-Elbadawi dengan menggunakan kriteria pembanding nilai AIC. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari BPS berupa data bulanan IHK berdasarkan empat kelompok pengeluaran dari tahun 2014 sampai dengan tahun 2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model koreksi kesalahan yang digunakan adalah valid (sesuai) dan perbandingan menggunakan nilai AIC dari kedua model koreksi kesalahan diperoleh model koreksi kesalahan Engle Granger mempunyai kemampuan yang baik. Perolehan nilai AIC pada model koreksi kesalahan untuk masing-masing data IHK berdasarkan empat kelompok pengeluaran sebesar 0,4399 dan 1,1601 yang menunjukkan model koreksi kesalahan Engle Granger merupakan model yang lebih baik digunakan dari model koreksi kesalahan Domowitz-Elbadawi.Kata Kunci : Uji Akar Unit, Kointegrasi, Model Koreksi Kesalahan (ECM)
METODE REGION APPROACH UNTUK KESEIMBANGAN LINTASAN Fransiskus Fran, Maria Pitriani Miki, Helmi,
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 5, No 03 (2016): BIMASTER
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.307 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v5i03.16680

Abstract

Lintasan merupakan proses penempatan operasi kerja pada setiap stasiun kerja dalam suatu proses produksi. Tujuan keseimbangan lintasan adalah untuk menyeimbangkan beban kerja yang dialokasikan pada tiap-tiap stasiun kerja sehingga dapat mengurangi waktu menunggu yang ditentukan oleh operasi kerja yang paling lambat. Dalam penelitian digunakan metode Region Approach untuk mengelompokkan operasi kerja pada percetakan koran P ke dalam wilayah dan selanjutnya membentuk stasiun kerja. Hasil pengkajian menyatakan bahwa dengan adanya penerapan metode Region Approach untuk keseimbangan lintasan pada percetakan koran P diperoleh jumlah stasiun kerja sebelum dilakukan keseimbangan lintasan sebanyak 6, kemudian sesudah dilakukan keseimbangan lintasan jumlah stasiun kerja menjadi 3 sehingga terjadi perubahan pada persentase waktu menunggu (balance delay) yang mengalami penurunan dari 66% menjadi 33%, sementara efisiensi lintasan mengalami peningkatan dari 33% menjadi 67% yang menunjukkan tingkat keefisienan kerja. Waktu kelancaran proses produksi sebelum keseimbangan lintasan sebesar 222,40 menit, sedangkan setelah keseimbangan lintasan sebesar 87,28 menit. Kata kunci: Keseimbangan Lintasan, Region Approach, Stasiun Kerja
PENERAPAN MODEL LIGHTHILL WHITHAM RICHARD (LWR) PADA JALAN TANJUNGPURA PONTIANAK MENGGUNAKAN PENDEKATAN MERGING DAN DIVERGING Woro Budiartini Partiwi, Yuni Sarah, Helmi,
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 8, No 2 (2019): BIMASTER
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2263.403 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v8i2.32406

Abstract

Masalah arus lalu lintas di jalan raya dapat dipengaruhi oleh kecepatan, kepadatan, arus lalu lintas, posisi kendaraan dan waktu yang dinyatakan sebagai variabel-variabel yang ada di jalan raya. Arus lalu lintas dapat dimodelkan berdasarkan variabel-variabel yang ada di jalan raya disebut sebagai variabel dasar makroskopik pada lalu lintas. Salah satu model yang dapat digunakan pada model makroskopik adalah model Lighthill Whitham Richard. Variabel  makroskopik yang digunakan pada model LWR yaitu kecepatan (v), kepadatan ( ), dan arus (q). Selanjutnya menggunakan metode masalah Riemann sehingga didapat model arus total merging dan diverging. Penelitian ini diterapkan pada  jalan Tanjungpura untuk menghitung arus total merging dan diverging pada pukul 06.30-07.30 WIB, 13.00-14.00 WIB, dan 16.00-17.00 WIB. Berdasarkan hasil simulasi diperoleh kepadatan lalu lintas pada jalan Tanjungpura meningkat pada pukul 06.45 WIB dan 16.12 WIB. Kata Kunci: Arus Lalu Lintas, Masalah Riemann, Tingkat Kepadatan
PENARIKAN KESIMPULAN DENGAN MENGGUNAKAN VERSI REALISTIC FUZZY LOGIC (RFL) DARI METODE SILOGISTIK MODERN (MSM) Fransiskus Fran, Jessica Arista, Mariatul Kiftiah,
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 6, No 02 (2017): BIMASTER
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.208 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v6i02.21624

Abstract

                                                                                                                                                                                           Logika proposisi mempelajari penalaran dengan menggunakan proposisi. Logika proposisi tidak cukup untuk menjelaskan penalaran-penalaran yang valid, karena dalam logika proposisi semua premis diperlakukan sebagai proposisi dan proposisi atomiknya dipandang sebagai unit dasar tanpa memperhatikan struktur internalnya. Salah satu bentuk pengembangan dari logika proposisi adalah Metode Silogistik Modern (MSM). MSM merupakan sebuah metode untuk menarik kesimpulan yang memunculkan semua kemungkinan konsekuen dari premis-premis yang diperoleh dengan langkah-langkah yang lebih singkat. Penelitian ini mengkaji langkah-langkah penggunaan K-Map dalam versi Realistic Fuzzy Logic (RFL) dari MSM. Langkah pertama yaitu menentukan kriteria RFT dari masing-masing premis. Langkah kedua, yaitu membentuk sebuah fungsi tunggal yaitu                         . Langkah ketiga, yaitu mencari bentuk  dengan menggunakan komplemen dari fungsi  yang kemudian dicari penyederhanaannya dengan menggunakan K-Map. Setelah diperoleh hasil penyederhanaannya, hasil tersebut dikomplemenkan kembali sehingga terbentuk  yang merupakan kumpulan konsekuen-konsekuen yang mungkin diperoleh dari penarikan kesimpulan premis-premisnya. Langkah ke empat, yaitu melakukan pengecekan kekonsistenan dari bentuk  yang telah diperoleh. Jika diperoleh bahwa hasil  konsisten, maka langkah terakhir yaitu menghitung nilai validitas dari konsekuen yang dipeoleh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa suatu premis dapat dideteksi konsistensinya dan apabila suatu premis konsisten, maka dapat dihitung validitas dari masing-masing konsekuen yang diperoleh. Kata Kunci : Proposisi, Proposisi Atomik, K-Map.
ANALISIS PENGUKURAN KINERJA PORTOFOLIO OPTIMAL INDEKS SAHAM LQ45 DENGAN MODEL BLACK-LITTERMAN Setyo Wira Rizki, Laili Izzati, Evy Sulistianingsih,
Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 8, No 3 (2019): BIMASTER
Publisher : FMIPA Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (824.775 KB) | DOI: 10.26418/bbimst.v8i3.33904

Abstract

Saham adalah satu diantara alternatif investasi di pasar modal yang ada di Indonesia yang menjadi pilihan bagi para investor untuk berinvestasi. Berdasarkan wujudnya, saham merupakan selembar kertas berupa sertifikat yang ditunjukkan dengan tanda kepemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan sehingga pemegang saham memiliki hak klaim atas dividen. Pembentukan portofolio saham adalah salah satu cara yang dilakukan dalam meminimalkan risiko investasi dengan harapan memberikan keuntungan dari portofolio yang terbentuk. Analisis pengukuran kinerja portofolio merupakan rangkaian akhir dalam proses investasi bagi investor dengan tujuan untuk menilai, bahwa portofolio yang dibentuk memiliki kinerja portofolio yang lebih baik dibandingkan dengan portofolio lainnya. Model Black-Litterman adalah model yang menggabungkan data historis saham dan intuisi atau pandangan investor dalam mengoptimalkan keuntungan yang diperoleh investor. Pengukuran kinerja portofolio adalah dengan menggunakan Indeks Sharpe. Studi  penelitian dilakukan dengan menggunakan data sekunder pada enam saham yang tergabung dalam Indeks Saham LQ45 periode Januari 2011 sampai Desember 2017. Berdasarkan hasil studi kasus yang diperoleh dengan lima saham penyusun portofolio, maka kinerja yang terbaik yang direkomendasikan untuk investor adalah model Black-Litterman. Portofolio optimal dengan  lima saham penyusun beserta nilai bobot investasinya adalah 16,97% untuk saham ASII, sebesar 12,49% untuk saham INTP, sebesar 11,01% untuk saham ADRO, sebesar 19,61% untuk saham KLBF dan sebesar 39,91% untuk saham GGRM. Kata Kunci: LQ45, Black-Litterman, Portofolio, Indeks Sharpe. 

Filter by Year

2012 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 14, No 5 (2025): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 14, No 4 (2025): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 14, No 3 (2025): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 14, No 2 (2025): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 14, No 1 (2025): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 13, No 6 (2024): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 13, No 5 (2024): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 13, No 4 (2024): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 13, No 3 (2024): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 13, No 2 (2024): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 13, No 1 (2024): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 12, No 6 (2023): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 12, No 5 (2023): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 12, No 4 (2023): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 12, No 3 (2023): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 12, No 3 (2023): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya (dalam proses) Vol 12, No 2 (2023): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 12, No 1 (2023): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 11, No 5 (2022): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 11, No 4 (2022): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 11, No 3 (2022): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 11, No 2 (2022): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 11, No 1 (2022): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 10, No 4 (2021): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 10, No 3 (2021): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 10, No 2 (2021): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 10, No 1 (2021): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 9, No 4 (2020): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 9, No 3 (2020): BIMASTER Vol 9, No 3 (2020): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 9, No 2 (2020): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 9, No 2 (2020): BIMASTER Vol 9, No 1 (2020): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 9, No 1 (2020): BIMASTER Vol 8, No 4 (2019): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 8, No 4 (2019): BIMASTER Vol 8, No 3 (2019): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 8, No 3 (2019): BIMASTER Vol 8, No 2 (2019): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 8, No 2 (2019): BIMASTER Vol 8, No 1 (2019): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 8, No 1 (2019): BIMASTER Vol 7, No 4 (2018): BIMASTER Vol 7, No 4 (2018): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 7, No 3 (2018): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 7, No 3 (2018): BIMASTER Vol 7, No 2 (2018): BIMASTER Vol 7, No 2 (2018): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 7, No 1 (2018): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 7, No 1 (2018): BIMASTER Vol 6, No 03 (2017): BIMASTER Vol 6, No 03 (2017): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 6, No 02 (2017): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 6, No 02 (2017): BIMASTER Vol 6, No 01 (2017): BIMASTER Vol 6, No 01 (2017): Bimaster : Buletin Ilmiah Matematika, Statistika dan Terapannya Vol 5, No 03 (2016): BIMASTER Vol 5, No 02 (2016): BIMASTER Vol 5, No 01 (2016): BIMASTER Vol 4, No 03 (2015): BIMASTER Vol 4, No 01 (2015): BIMASTER Vol 4, No 2 (2015): BIMASTER Vol 3, No 03 (2014): BIMASTER Vol 3, No 02 (2014): BIMASTER Vol 3, No 01 (2014): Bimaster Vol 2, No 03 (2013) Vol 2, No 02 (2013): Bimaster Vol 2, No 1 (2013): BIMASTER Vol 1, No 01 (2012): BIMASTER More Issue