cover
Contact Name
Asep Yudi Permana
Contact Email
yudi.permana@upi.edu
Phone
+6281320292573
Journal Mail Official
jurnal_lenterakadu@upi.edu
Editorial Address
Jln. Dr. Setiabudhi No. 207 Kota Bandung, Jawa Barat 40154, Indonesia
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
JURNAL LENTERA KARYA EDUKASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
ISSN : 27769747     EISSN : 27769720     DOI : http://dx.doi.org/10.17509
JURNAL LENTERA KARYA EDUKASI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat adalah jurnal multidisiplin ilmiah yang diterbitkan oleh Pusat Pengembangan dan Kajian Sarana dan Prasarana Pendidikan (P2K Sarprasdik) FPTK Universitas Pendidikan Indonesia. Jurnal ini meliputi berbagai kajian terkait pengabdian masyarakat dari berbagai bidang ilmu dengan menggunakan dua bahasa (Inggris dan Bahasa Indonesia). Fokus dan ruang lingkup pengabdian masyarakat pada jurnal ini di antaranya: Collaborative Governance, Pembangunan Partisipatif, Pembangunan Berkelanjutan, Pembangunan Inklusif, Ekonomi Kreatif, Knowledge Transfer for Community Development, Aktualisasi Kearifan dan Budaya Lokal, Sustainable Livelihood, Transfer Teknologi, Globalisasi dan Transformasi Sosial, Pengembangan Kompetensi dan Kewirausahaan, Pengembangan Ekonomi Kerakyatan, Rekayasa Sosial, Manajemen Konflik, dan Literasi Informasi Digital. Jurnal diterbitkan tiga kali dalam satu tahun (April, Agustus, Desember). Setiap artikel yang ditujukan kepada staf editorial akan dipilih melalui Desk Review dan proses Evaluasi Naskah Awal oleh Dewan Editorial. Kemudian, artikel akan dikirim ke Mitra Bebestari / peer reviewer dan akan masuk ke seleksi berikutnya oleh Double-Blind Peer-Review Process. Rincian lebih lanjut tentang kebijakan peninjauan dan proses tersedia pada pedoman pengiriman.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 1 (2024): Jurnal LENTERA KARYA EDUKASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat" : 6 Documents clear
KKN Tematik UPI 2023: Persepsi Masyarakat Terkait Stunting di Kelurahan Pataruman, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat Hanifa, Eisha Sabila Dieni
Lentera Karya Edukasi Vol 4, No 1 (2024): Jurnal LENTERA KARYA EDUKASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Pengembangan dan Kajian Sarana dan Prasarana Pendidikan (P2K Sarprasdik)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/lekaedu.v4i1.62214

Abstract

Stunting is a significant public health problem in many developing countries, including Indonesia. It is a condition where children have insufficient height for their age due to chronic malnutrition and inadequate access to essential nutrients. Stunting not only affects physical growth but also hampers cognitive development and overall well-being. To address this issue, this research aims to explore and analyse the perspectives of the local community in relation to stunting in Pataruman Village, Pataruman District, Banjar City, West Java. Participants in this qualitative research using a phenomenological approach were five mothers with children under the age of five who were interviewed comprehensively, which would later be reduced and presented descriptively. The results showed that even though the people of Pataruman Village already knew what stunting was, further counselling by local health workers was still needed for fast and appropriate prevention and treatment.
Pembuatan Plang Jalan Oleh KKN Tematik UPI Dalam Rangka Meningkatkan Infrastruktur Di Desa Wonoharjo, Pangandaran, Jawa Barat Khotimah, Khusnul Khotimah
Lentera Karya Edukasi Vol 4, No 1 (2024): Jurnal LENTERA KARYA EDUKASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Pengembangan dan Kajian Sarana dan Prasarana Pendidikan (P2K Sarprasdik)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/lekaedu.v4i1.62488

Abstract

Dalam melaksanakan program kerja Kuliah Kerja Tematik di Desa Wonoharjo yaitu membuat rencana jalan untuk meningkatkan infrastruktur di desa. Plang jalan merupakan bagian yang sangat penting dalam menunjang infrastruktur desa terutama untuk desa yang sering dikunjungi wisatawan seperti Desa Wonoharjo yang ada di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Selain mempermudah wisatawan dalam mengakses jalan, penunjuk arah ini juga berguna untuk masyarakat sekitar mengetahui titik lokasi tertentu dalam menemukan alamat. Metode yang digunakan adalah metode konsultasi, yaitu metode yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan mitra secara langsung melalui kerja sama antara masyarakat dan Perguruan Tinggi.Hasil dari program kerja yang dilakukan yaitu terealisasinya jalan yang sudah diberi plang dan beberapa batas RT/RW yang sudah jelas sehingga masyarakat Desa Wonoharjo maupun masyarakat luar Wonoharjo yang datang datang tidak mengalami kesulitan lagi dalam mencari alamat. Untuk pemasangannya dilakukan di 10 titik wilayah yang ada di Dusun Kedungrejo, terdiri dari 1 nama jalan, 7 nama gang, dan 2 batas wilayah RT/RW. Tahapan yang dilakukan dalam menjalankan program kerja ini meliputi survei lokasi, penentuan lokasi, pembuatan plang jalan, pemasangan plang jalan.  
Pengembangan Media Poster dan Brosur sebagai upaya Pencegahan Stunting di Desa Sukahurip Kecamatan Sukatani Ramadhan, Muhammad Fajri
Lentera Karya Edukasi Vol 4, No 1 (2024): Jurnal LENTERA KARYA EDUKASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Pengembangan dan Kajian Sarana dan Prasarana Pendidikan (P2K Sarprasdik)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/lekaedu.v4i1.62170

Abstract

Stunting, yang merupakan masalah serius kesehatan masyarakat di seluruh dunia, adalah kondisi pertumbuhan anak yang terhambat akibat kekurangan gizi pada masa pertumbuhan. Artikel ini juga mengeksplorasi strategi pencegahan yang efektif berdasarkan penelitian yang ada. Di tingkat lokal, Desa Sukahurip, Kecamatan Sukatani, merupakan lokasi fokus untuk upaya pencegahan stunting. Dalam konteks ini, media poster dan brosur telah terbukti menjadi alat yang sangat efektif. Media-media ini digunakan sebagai sarana penyampaian informasi yang krusial kepada masyarakat setempat. Sosialiasi yang diadakan 1 minggu sebelum pengukuran posyandu rutin desa dan dilakukan hanya kepada anak yang terkena Stunting dengan cara mendatangi anak secara langsung atau Door to Door. Poster yang kami bawa kemudian akan ditempel pada dinding di dalam tiap-tiap posyandu sebagai sumber informasi kecil yang singkat, padat, jelas mengenai Upaya pencegahan stunting beserta brosur yang di bagikan kepada keluarga yang datang ke posyandu. Kata kunci: Stunting, strategi pencegahan, Media Poster, Media BrosurStunting, yang merupakan masalah serius kesehatan masyarakat di seluruh dunia, adalah kondisi pertumbuhan anak yang terhambat akibat kekurangan gizi pada masa pertumbuhan. Artikel ini juga mengeksplorasi strategi pencegahan yang efektif berdasarkan penelitian yang ada. Di tingkat lokal, Desa Sukahurip, Kecamatan Sukatani, merupakan lokasi fokus untuk upaya pencegahan stunting. Dalam konteks ini, media poster dan brosur telah terbukti menjadi alat yang sangat efektif. Media-media ini digunakan sebagai sarana penyampaian informasi yang krusial kepada masyarakat setempat. Sosialiasi yang diadakan 1 minggu sebelum pengukuran posyandu rutin desa dan dilakukan hanya kepada anak yang terkena Stunting dengan cara mendatangi anak secara langsung atau Door to Door. Poster yang kami bawa kemudian akan ditempel pada dinding di dalam tiap-tiap posyandu sebagai sumber informasi kecil yang singkat, padat, jelas mengenai Upaya pencegahan stunting beserta brosur yang di bagikan kepada keluarga yang datang ke posyandu.Kata kunci: Stunting, strategi pencegahan, Media Poster, Media Brosur
Pemberdayaan Pesantren Melalui Pelatihan Pembuatan Sabun Herbal Cair di Pesantren Hurriyatul Amiin, Kabupaten Bogor Handayani, Sri; Haifan, Moh; Ismojo, Ismojo
Lentera Karya Edukasi Vol 4, No 1 (2024): Jurnal LENTERA KARYA EDUKASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Pengembangan dan Kajian Sarana dan Prasarana Pendidikan (P2K Sarprasdik)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/lekaedu.v4i1.72090

Abstract

Abstract: Hurriyatul Amiin Islamic Boarding School which is located in Parung, Bogor Regency is one of the free Islamic boarding schools for the poor. Currently the number of students is around 50 children who come from various regions. To support the educational and operational activities of the students, the Islamic boarding school management and donors provide support. Empowerment of Islamic boarding schools is carried out through business development training activities and making hand washing soap and liquid baths for students and Islamic boarding school managers. The aim of the service activity is to provide knowledge and skills in the liquid soap business for washing hands and bathing to students and Islamic boarding school managers. Training was carried out at the Hurriyatul Amin Islamic Boarding School, Kec. Parung, Bogor Regency on February 22 2024. The training participants were nine students (3 men and 6 women) and one Islamic boarding school manager. Before carrying out the training, a pre-test was given to participants with an average score of 60 and after the training was carried out, a post-test was given with an average score of 80 or an increase in knowledge and skills (cognitive and psychomotor) of 20 points. In general, it can be concluded that the implementation of training on the business of making liquid washing soap and bathing went well, from the cognitive aspect there was quite a significant improvement, while from the skills aspect it was seen that the participants were able/skilled in making washing soap and liquid bathing according to good product standards..Keywords: Hurriyatul Amin Islamic Boarding School., Islamic Boarding School Entrepreneurship., Santri Training., Liquid Soap MakingAbstrak: Pesantren Hurriyatul Amiin yang berlokasi di Parung, Kabupaten Bogor merupakan salah satu pesantren gratis bagi dhuafa. Saat ini jumlah santri sekitar 50 anak yang berasal dari berbagai daerah. Untuk mendukung kegiatan pendidikan dan operasional para santri dipenuhi oleh pengelola pesantren dan donatur. Pemberdayaan pesantren dilakukan melalui kegiatan pelatihan pengembangan usaha dan pembuatan sabun cuci tangan dan mandi cair kepada para santri dan pengelola pesantren. Tujuan kegiatan pengabdian adalah memberikan pengetahuan dan ketrampilan usaha sabun cair untuk cuci tangan dan mandi kepada para santri dan pengelola pesantren. Pelatihan dilaksanakan di Pesantren Hurriyatul Amin, Kec. Parung, Kabupaten Bogor pada tanggal 22 Pebruari 2024. Peserta pelatihan sebanyak sembilan santri (3 pria dan 6 perempuan) dan satu orang pengelola pesantren. Sebelum pelaksanaan pelatihan dilakukan pre-test kepada peserta dengan nilai rata-rata 60 dan setelah pelaksanaan pelatihan diberikan post-test dengan nilai rata-rata 80 atau kenaikan kemampuan pengetahuan dan ketrampilan (kognitif dan psikomotorik) sebesar 20 poin. Secara umum dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pelatihan usaha pembuatan sabun cuci dan mandi cair berjalan dengan baik, dari aspek kognitif terdapat peningkatan cukup signifikan, sedangkan dari aspek ketrampilan terlihat peserta mampu/ terampil membuat sabun cuci dan mandi cair sesuai standar produk yang baik.Kata Kunci : Pesantren Huriyyatul Amin., Kewirausahaan Pesantren., Pelatihan Santri.,  Pembuatan Sabun Cair
Hubungan antara Kesadaran Masyarakat Desa Sukarahayu terhadap Stunting dan Aktivitas Sosialisasi Penyuluhan Stunting Putri, Dhea Hermalia
Lentera Karya Edukasi Vol 4, No 1 (2024): Jurnal LENTERA KARYA EDUKASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Pengembangan dan Kajian Sarana dan Prasarana Pendidikan (P2K Sarprasdik)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/lekaedu.v4i1.62216

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan yang memiliki manfaat untuk menerapkan pengetahuan yang telah diperoleh selama perkuliahan serta sebagai wujud nyata pengabdian kepada masyarakat. KKN dilakukan dengan menempatkan mahasiswa di luar kampus serta mengajak mahasiswa berpikir kritis sehingga mahasiswa diharapkan memahami dan menganalisis pemecahan solusi di masyarakat. KKN merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh semua mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia. KKN memiliki pengalaman belajar bagi mahasiswa juga melatih kemampuan dan keterampilan mahasiswa yang kaitannya dengan kepentingan sosial, mahasiswa dihadapkan dengan berbagai tantangan dalam melaksanakan program kegiatan baik secara individu maupun kolektif. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui keterkaitan antara aktivitas sosialisasi penyuluhan stunting dengan kesadaran masyarakat terhadap stunting. Metode penelitian yang digunakan adalah metode observasi dengan pendekatan kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil, ibu menyusui, calon pasutri di Desa Sukarahayu. Hasil penelitian diperoleh berdasarkan observasi mahasiswa terhadap warga yang didukung dengan pengumpulan data dan penarikan kesimpulan. Peran KKN sebagai salah satu wadah pengembangan kompetensi sosial mahasiswa memiliki pengaruh yang positif dan signifikan.Kata Kunci: Penyuluhan Stunting, Kuliah Kerja Nyata, Desa Sukarahayu
B-Tri Recycle: Magis Ramah Lingkungan yang Menyegarkan Desa Nagrog dari Masalah Sampah Hayatunufus, Zakia
Lentera Karya Edukasi Vol 4, No 1 (2024): Jurnal LENTERA KARYA EDUKASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Pengembangan dan Kajian Sarana dan Prasarana Pendidikan (P2K Sarprasdik)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/lekaedu.v4i1.62315

Abstract

Abstract: Garbage is an environmental problem that is closely related to population size, consumption levels, and public awareness of the importance of protecting the environment. This has become one of the problems in Nagrog Village. The B-Tri Recycle program carried out by the 2023 UPI Thematic Community Service Group aims to reduce the amount of waste and environmental pollution in Nagrog Village. The methods used were environmental observations and interviews with staff and villagers. This program produced 8 trash cans, consisting of 6 trash cans made from used plastic bottles and 2 trash cans made from bamboo. This program received a positive response from the village and the local community.

Page 1 of 1 | Total Record : 6