cover
Contact Name
Bramianto Setiawan
Contact Email
snhrp2021@gmail.com
Phone
+628562805580
Journal Mail Official
snhrp2021@gmail.com
Editorial Address
Jl. Dukuh Menanggal XII, Dukuh Menanggal, Kec. Gayungan, Kota SBY, Jawa Timur 60234
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP)
ISSN : -     EISSN : 27765105     DOI : -
Core Subject : Education,
Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) merupakan salah satu ajang mempertemukan para peneliti disemua bidang pada tingkat nasional. Tujuan diadakan kegiatan ini agar peneliti akan mampu mengembangkan jaringan sosial, bertukar pengetahuan dan membangun jaringan yang kuat antara komunitas riset Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas PGRI Adi Buana
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 970 Documents
Penerapan Biopredator sebagai Penurunan Jumlah Larva Nyamuk Aedes aegypti untuk Pencegahan Wabah DBD (Demam Berdarah Dengue) di Dusun Semawut Desa Balongbendo Kab. Sidoarjo Acivrida Mega Charisma; Elis Anita Farida; Farida Anwari
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (339.913 KB)

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit endemik di Indonesia dengan manifestasi klinis antara lain trombositopenia, hematokrit yang rendah, panas tinggi, petekia, kekurangan cairan, perdarahan, bahkan kematian. Sidoarjo merupakan salah satu kabupaten di Jawa Timur yang memiliki jumlah kasus DBD yang tinggi karena kurangnya sanitasi lingkungan sehingga upaya pemerintah dalam pencegahan dilakukan dengan fogging selain 3M. Fogging memiliki efek samping karena kandungan asap berupa insektisida yang justru membahayakan sehingga akan berdampak pada penyakit lain. Salah satu desa yang melakukan pencegahan tersebut yaitu di desa Balongbendo saat musim hujan ini. Berdasarkan hasil permasalahan didapatkan sanitasi lingkungan yang kurang baik dan kurangnya kesadaran masyarakat dalam pencegahan DBD sehingga kami menawarkan solusi yang ramah lingkungan yakni berupa penerapan biopredator menggunakan ikan cupang (Betta splendens) dan tanaman sereh untuk menurunkan jumlah larva nyamuk dalam pencegahan DBD (demam berdarah). solusi yang kami tawarkan tidak terlepas dari metode pelaksanaan yang kami gunakan. Metode yang akan dipakai adalah edukasi penyuluhan mengenai fisiologi nyamuk, gejala, penanganan DBD, pengenalan biopredator sistem, edukasi penyuluhan budidaya ikan cupang. Kemudian kami juga menggunakan metode pemberdayaan dimana masyarakat mulai menerapkan biopredator system sehingga kegiatan fogging tidak dilakukan kembali dan permasalahan DBD dapat teratasi. Kata kunci: pemberdayaan, biopredator, ikan cupang, Aedes aegypti, demam berdarah.
Pengembangan Industri Rumah Tangga Berbasis Teknologi Erna Retna Rahadjeng; Kenny Roz; Chalimatuz Sa’diyah
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (429.407 KB)

Abstract

Pelaksanaan pengabdian pada industri rumah tangga Bakpia Nusantara di desa Tulusrejo Malang ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan industri rumah tangga mitra dalam melakukan membuat laporan keuangan berbasis komputerisasi. Masalah yang dihadapi mitra adalah kurang mampu dalam membuat pencatatan keuangan sampai membuat laporan keuangan yang standar. Sumberdaya manusia dari industri rumah tangga mitra memiliki pendidikan mulai lulusan SD sampai dengan perguruan tinggi, hal ini mengakibatkan kesulitan dalam pembuatan laporan keuangan yang standart. Laporan keuangan sangat diperlukan untuk pengambilan keputusan baik bagi pengelola industri rumah tangga sendiri maupun untuk pihak luar industri rumah tangga. Luaran pada pengabdian masyarakat adalah mitra benar-benar dapat membuat laporan keuangan usaha secara mandiri, dan dapat mengembangkan usahanya dalam hal pembuatan laporan keuangan secara komputerisasi. Hal ini diperlukan untuk kepentingan industri rumah tangga mitra dalam mengembangkan usahanya, sehingga diperlukan pengetahuan, baik dibidang pencatatan khususnya maupun bisnis pada umumnya. Kata kunci : Laporan Keuangan Terkomputerisasi, Industri rumah tangga
PKM Pada TK Wijaya Dan TK Kartika Dalam Menciptakan TK Ramah Anak Berbasis Teknologi Informasi I Gusti Ngurah Alit Widana Putra; Martinus Sony Erstiawan; Achmad Arrosyidi
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1293.88 KB)

Abstract

Taman kanak-kanak, disingkat TK, adalah jenjang pendidikan anak usia dini (usia 6 tahun atau di bawahnya) dalam bentuk pendidikan formal. Kurikulum TK ditekankan pada pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Penekanan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) mengacu pada pembentukan TK ramah anak berbasis teknologi informasi. Beberapa pokok penting penekanan konsep TK ramah anak mengacu pada peremajaan sarana dan prasarana bermain anak didik, proses belajar mengajar yang berbasis teknologi, pemberdayaan tenaga pendidik TK dan komputerisasi system inventarisasi TK. Pemilihan lokasi kedua mitra PKM TK Wijaya dan TK Kartika Rungkut Kota Surabaya Jawa Timur selain akreditasi TK yang masih diperingkat C, sarana dan prasarana bermain anak tergolong kurang aman karena sudah lama tidak renovasi. Selain sarana dan prasarana bermain anak, masalah lain yang menjadi prioritas adalah sarana pembelajaran yang kurang menyentuh teknologi dimana tenaga pendidik masih mengajar secara konvensional. Masalah lain yang tidak kalah penting adalah kemampuan untuk menggunakan media social sebagai sarana informasi untuk masyarakat serta pengelolaan inventaris TK yang belum terkomputerisasi. Oleh karena itu pada jangka pendek diperlukan PKM yang dapat mengembangkan TK ramah anak berbasis Teknologi Informasi dan jangka panjangnya dapat mewujudkan Smart TK ramah anak. Kata kunci : Taman Kanak-kanak, Smart TK, Sistem Inventaris TK, TK ramah anak, sarana dan prasarana TK.
Pemanfaatan Teknologi sebagai Media Informasi Masyarakat Desa Karangkuten Kecamatan Gondang Kabupaten Mojokerto Andri Kurniawan; Martha Suhardiyah; Amir Nur Hidayat
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (426.857 KB)

Abstract

Pada era informasi keberadaan internet merupakan hal yang pokok pada kehidupan di masyarakat, internet merupakan sarana mempercepat menperoleh informasi yang diinginkan dan diperlukan dengan cepat dan relatif murah. Website merupakan sekumpulan halaman yang berisi berbagai informasi berbentuk digital. Informasi itu bisa berupa teks, gambar, animasi, video atau gabungan dari semuanya yang disediakan melalui internet dan dapat diakses oleh banyak orang di seluruh dunia selama memiliki koneksi , website berfungsi sebagai sarana menyampaikan informasi ke publik dan sebagai media sosial untuk menghubungkan orang orang dari penjuru dunia melalui internet, dan sebagai media pembelajaran yang dapat menjadi alternatif orang orang untuk belajar secara online, website desa sebagai media promosi bagi desa untuk memperkenalkan profile dan potensi desa sehingga dapat membuka peluang usaha baru. Kata kunci: Tehnologi, Media Informasi, Masyarakat
Pendampingan Pendirian Koperasi Bina Usaha Ekonomi Keluarga ‘Aisyiyah (BUEKA) pada ‘Aisyiyah Cabang Dau Malang Dwi Susilowati; Siti Zubaida; Sri Joko
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (790.341 KB)

Abstract

Program BUEKA (Bina Usaha Ekonomi Keluarga Aisyiyah) merupakan program PP Aisyiyah yang dirintis di tingkat pusat. Program ini bertujuan untuk memberdayakan ekonomi kaum perempuan khususnya anggota Aisyiyah.Program BUEKA merupakan salah satu program di bidang ekonomi dengan tujuan menumbuhkembangkan semangat wirausaha dikalangan anggota Aisyiyah. Untuk daerah Malang kegiatan Aisyiyah di bidang koperasi yang sudah berjalan selama ini adalah BUEKA As Sakinah yang berlamat di Jl. Thamrin 03 Klojen Malang. Program pengabdian ini dilakukan di Pmpinan Aisyiyah Cabang Dau (PCA Dau) yang salah satu kegiatannya di bidang ekonomi adalah usaha Toko.Namun usaha ini sampai saat ini tidak berkembang oleh karena itu ada keinginan untuk mendirikan koperasi sebagai salah satu solusi agar toko berkembang. Salah satu penyebab tidak berkembngnya toko adalah tidak ada pegawai khusus yang mengelola toko. Tujuan dari kegiatan pengabdian yang akan dilakukan adalah mengembangkan toko yang sudah ada agar berkembang sehigga dapat menghasilkan income gathering dan pada akhirnya bisa meningkatkan jiwa wirausaha dikalangan anggota Aiisyiyah. Untuk mewujudkan berdirinya Koperasi program pengabdian direncanakan selama 2(dua) tahun dengan hasil tahun 1 (pertama) adalah pertama pengenalan pengetahuan perkoperasian dan pengetahuan pendirian koperasi kepada anggota Aisyiyah melalu kegiatan pelatihan dengan melibatkan anggota Aisyiyah dan melakukan kegiatan pendampingan dalam melakukan aktivitas pembukuan (akuntansi) yang terstruktur dan terstandarisasi. Hasil yang diharapkan pada tahun ke 2 (dua) adalah berdirinya Koperasi BUEKA.Dampak dari kegiatan pengabdian ini yaitu semakin antusiasnya anggota Aisyiyah Dau untuk mengembangkan toko BUEKA. Semangat yang tinggi untuk mendirikan koperasi dapat dilihat dari antusiame anggota untuk mengikuti paltihan-pelatihan yang diadakakn oleh tim Pengabdi. Dari hasil pengabdian tahun 1(pertama) dapat disimpulkan bahwa kehadiran toko BUEKA sangat diperlukan oleh karena itu bentuk usaha Koperasi merupakan bentuk usaha yang dianggap ideal. Kata kunci: BUEKA, Aisyiyah, Koperasi.
Peningkatan Produktivitas Masyarakat Desa Mojogeneng melalui Pelatihan Budidaya Tanaman Secara Hidroponik A’yunil Hisbiyah; Elis Anita Farida; Etika Yulistya; Bunga Vicencia D.; Sifa Khadrotul Azizah; Deni Nur Okthavia
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (751.977 KB)

Abstract

Agenda pembangunan Indonesia dimulai dari desa ke kota. Agenda tersebut menuntut desa untuk mandiri dalam pemenuhan kebutuhannya. Kemandirian desa diawali dengan sumber daya manusia yang unggul dan produktif. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatan produktivitas masyarakat Desa Mojogeneng melalui pelatihan budidaya hidroponik. Luaran program pengabdian masyarakat ini adalah meningkatnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat Desa Mojogeneng dalam budidaya tanaman hidroponik serta terbenntuknya kelompok kelompok kecil budidaya tanaman hidroponik di setiap Rukun Tetangga. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi tiga tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, serta monitoring dan evaluasi. Metode pelatihan menggunakan metode ceramah, praktek, dan diskusi. Hasil dari kegiatan ini adalah bertambahnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat Desa Mojogeneng tentang budidaya tanaman hidroponik, meningkatnya produktivitas ibu-ibu rumah tangga melalui pembentukan kelompok-kelompok kecil budidaya tanaman hidroponik. Hasil lain yang dicapai adalah meningkatnya produktivitas lahan pekarangan yang beralih fungsi menjadi tempat bercocok tanam. Kata kunci : Desa Mojogeneng, hidroponik, pemberdayaan masyarakat
Optimalisasi 1000 Hari Pertama Kehidupan di Desa Balongtani Kecamatan Jabon Sidoarjo Evi Rinata; M. Suryawinata; Dewi Komalasari; Isna Fitria Agustina
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1189.744 KB)

Abstract

Potensi yang besar di Desa Balongtani Jabon Sidoarjo perlu mendapatkan dukungan dari semua pihak. Dalam bidang kesehatan Desa Balong Tani memiliki beberapa Posyandu aktif dengan kader yang handal dan berkomitmen baik dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak. Permasalahan yang terdapat di Desa Balong Tani antara lain kebiasaan warga menggunakan MP-ASI (Makanan Pendamping ASI) instan, pembinaan kader kurang inovatif dan masih terdapat bayi balita dengan gizi kurang dan BGM (Bawah Garis Merah). Sedikitnya jumlah balita yang datang ke Posyandu, akan menyulitkan petugas kesehatan di Puskesmas dalam memantau status gizi balita di wilayah kerjanya. Oleh karena itu, diperlukan suatu teknologi yang dapat mengukur tinggi badan serta berat badan anak secara tepat dan cepat, serta aplikasi yang dapat membantu orang tua. PPDM ini mengoptimalisasi seribu hari pertama kehidupan dengan mendampingi kader kesehatan di desa Balongtani Jabon Sidoarjo dalam pembuatan produk MP-ASI instan untuk bayi balita usia 6 – 24 bulan dan produk kaya gizi untuk ibu hamil.. Produk ini akan diproduksi untuk meningkatkan pendapatan ekonomi kader dengan system pengkaderan. Kegiatan PPDM ini juga merevitalisasi alat rekam medis dan gizi konvensional menjadi system rekam medis dan gizi digital terpadu. Program PPDM ini melakukan pendekatan penyelesaikan masalah melalui peningkatan layanan posyandu untuk pemantauan status gizi dan kesehatan bayi dan balita melalui teknologi rekam medis digital berbasis Internet of Things(IoT). Target PPDM ini meningkatkan tata kelola masyarakat, sumber daya manusia, pengelola sumber daya alam dan peningkatkan daya saing melalui penerapan teknologi tepat guna. Kata kunci : Gizi, seribu hari pertama kehidupan, kader Posyandu,, MP-ASI
Pendampingan Pengelolaan Usaha Es Thong Berbasis Entrepreneurship Ida Nuraini; Setyo Wahyu Sulistyono
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (737.984 KB)

Abstract

Semakin berkurangnya pendapatan penjual es thong sebagai akibat dari semakin banyaknya es krim dari perusahaan besar seperti Wall’s, Campina, Indo Es Krim, Aice dan sebagainya yang produknya banyak dijumpai di toko-toko sampai kampung-kampung bahkan sebagian ada yang dijual secara keliling menjadikan keprihatinan kita semua. Es thong yang merupakan es asli orang Indonesia sejak dahulu dari generasi ke generasi harus dibantu dipertahankan keberadaannya. Tujuan kegiatan pendampingan manajemen usaha es thong adalah untuk meningkatkan penjualan sekaligus pendapatan penjual dan menjadikan penjual es menjadi pengusaha es. Pendampingan dilakukan terhadap 3 mitra penjual es yaitu pak Juri, pak Seno dan pak Sunardi di desa Sumbersekar Kecamatan Dau melalui: 1) pelatihan entrepreneur dan 2)pendampingan inovasi produksi, 3) pendampingan inovasi pemasaran dan 4) pendampingan pencatatan keuangan usaha. Hasil kegiatan pendampingan berupa inovasi produksi yaitu penambahan aneka rasa es dari 3 rasa menjadi 7 rasa serta kreativitas packaging dan branding produk yang meliputi perbaikan kemasan produk dari contong ditambah kemasan baru yaitu cup dengan berbagai ukuran dan roti. Gerobak dan costum penjual dari semula tanpa branding menjadi es dengan brand Mitra FEB dan penjual semula tanpa berjualan dengan pakaian apa adanya menjadi memakai costum yang ada brand es yang dijualannya. Inovasi pemasaran yaitu pemasaran tidak hanya dilakukan secara keliling tapi ada sebagian yang dititipkan di toko, café dan kerjasama dengan catering. Dampak kegiatan berupa peningkatan pendapatan dari rata-rata Rp 50.000 – Rp. 70.000,- menjadi Rp. 70.000 - Rp. 100.000,- per hari dan pengurangan jam kerja dari rata-rata 7-8 jam menjadi 5-6 jam per hari. Pencatatan usaha jika sebelumnya tidak ada saat ini penjual sudah bisa melakukan pencatatan usahanya meskipun sederhana. Diharapkan kreativitas penjual yang telah didampingi ini akan dapat memotivasi penjual es thong lainnya sehingga dapat memberikan perbaikan penghasilannya. Kata kunci : Es puter, es Thong, pengelolaan usaha, pendampingan usaha.
PKM Karang Taruna Desa Pagerngumbuk Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo Propinsi Jawa Timur Emy Rosnawati; Andriani Eko Prihatiningrum; Lely Ika Mariyati
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (489.397 KB)

Abstract

Desa pagerngumbuk merupakan desa Administrasi yang terletak di Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo untuk dikembangkan adalah masalah lingkungan. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra di Desa Pagerngumbuk khususnya RT 02 RW 03 adalah:1) Minimnya kesadaran pentingnya lingkungan hidup bersih dan sehat. 2) Kurang memiliki sarana dan prasarana pendukung terciptanya lingkungn hidup yang bersih dan sehat seperti ; bak sampah, bank sampah 3) Apabila musim hujan sering terjadi banjir sehingga merusak tanaman sawah 4) Banyak tanah kosong yang kurang produktif sehingga kurang bermanfaat 5) kurang memiliki pemahaman dan ketrampilan yang memadai dalam manajemen pengelolaan lingkungan hidup seperti pengelolaan sampah. Tujuannya menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat serta pemanfaatan sampah untuk nilai ekonomis. Metode kegiatan berupa pelatihan dan pengadaan barang. Dampak dari pengabdian ini adalah peningkatan pengetahuan terkait perilaku hidup sehat dan peningkatan ketrampilan pengurus dalam mensosialisasikan perubahan perilaku sehat dan managemen pengolahan sampah. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan adanya perubahan dan mempunyai pengaruh yang positif dibuktikan warga sudah membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya dan memanfaatkan sampah anorganik menjadi kerajinan yang bernilai ekonomis . Kata kunci : lingkungan, bersih, sehat
Efek Pemberian Butiran Kering Destilat (BKD) Sekam Padi terhadap Emisi Gas dalam Kandang Puyuh Wardah; Tiurma Wiliana Susanti Panjaitan
SNHRP Vol. 2 (2019): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 2 Tahun 2019
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (224.442 KB)

Abstract

Gas ammonia yang diproduksi feses dan urine unggas jika berlebihan dapat mempengaruhi kesehatan unggas, manusia dan masalah lingkungan. Gas ammonia yang diproduksi unggas berdampak pada produktivitas, performans ternak dan munculnya berbagai penyakit, dapat mengkontaminasi udara dan lingkungan. Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi kadar gas ammonia dalam kandang puyuh yang diberi butiran kering destilat (BKD) produk ikutan Produksi Bioetanol oleh Ko-kultur S. cereviceae dengan C, tropicalis dari sekam padi. Penelitian menggunakan metode eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap 3 perlakuan proporsi 0, 10 dan 20 % BKD dalam ransum puyuh umur 60-90 hari (sedang bertelur) dan diulang 10 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian BKD sekam padi dalam ransum menghasilkan rataan emisi gas ammonia lebih besar dibandingkan dengan rataan emisi gas ammonia dalam kandang puyuh yang tidak diberi BKD sekam padi. Pemberian 20% BKD sekam padi menghasilkan emisi gas ammonia signifikan (P<0.05) lebih besar dibandingkan dengan pemberian 10% BKD sekam padi. Hasil analisis kadar air semakin meningkat pada feses puyuh yang diberi BKD. Pemberian 20% BKD sekam padi menghasilkan kadar air signifikan (P<0.05) lebih tinggi dibandingkan dengan kadar air feses puyuh yang diberi 10% BKD dari sekam padi. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa substitusi butiran kering destilat (BKD) produk ikutan produksi bioetanol oleh ko-kultur S.cerevicea dengan C.tropicalis dari sekam padi dalam formula pakan puyuh dapat mempengaruhi perubahan gas ammonia dalam kandang dan kadar air feses. Pemberian pakan puyuh dengan substitusi 10% BKD sekam padi dapat mengurangi kadar gas ammonia berbahaya dalam kandang unggas sebesar 3.505% dan kandungan air feses 10% lebih rendah. Kata kunci: puyuh, BKD, emisi gas, kadar air feses

Page 1 of 97 | Total Record : 970