cover
Contact Name
Muhammad Dedad Bisaraguna Akastangga
Contact Email
penaoq@unwmataram.ac.id
Phone
+6285225366202
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 2 No 1 (2021): Penaoq : Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata" : 7 Documents clear
Tourist Guides in Lombok: Responsibilities, Future Career, Education, Need Assessment, and Recommendations for Future Research Marham Jupri Hadi
PENAOQ: Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata Vol 2 No 1 (2021): Penaoq : Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.156 KB) | DOI: 10.51673/penaoq.v2i1.272

Abstract

Research on tourism suggests that tourist guides are key representatives in the tourism industry as they contribute significantly to the satisfaction of visitors and affect whether or not the tourist will revisit destinations. The present article reviews the existing literature on tourist guides from diverse perspectives in the hope that it would shed light on this career brighter. It begins with the definition of tourist guides, their key roles in the tourism industry, future of tourist guides, education and training and their needs for further learning. Some recommendations for future studies are presented.
Lokalitas Jawa dalam Novel Hati Sinden Karya Dwi Rahyuningsih Randa Anggarista
PENAOQ: Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata Vol 2 No 1 (2021): Penaoq : Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (388.056 KB) | DOI: 10.51673/penaoq.v2i1.604

Abstract

Penelitian ini menggunakan perspektif sosiologi sastra untuk mengidentifikasi bentuk lokalitas Jawa dalam novel Hati Sinden karya Dwi Rahyuningsih. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Data dalam penelitian yaitu berupa teks, baik berupa kata, kalimat, atau wacana yang sesuai dengan rumusan masalah. Adapun sumber data dalam penelitian ini yaitu novel Hati Sinden karya Dwi Rahyuningsih yang diterbitkan oleh Diva Press pada tahun 2011. Instrumen dalam penelitian ini yaitu penulis yang berorientasi pada penelitian tentang lokalitas Jawa dalam novel Hati Sinden karya Dwi Rahyuningsih. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui dua tahapan yaitu baca dan catat. Teknik analisis data dilakukan melalui tiga tahapan yaitu kategorisasi, deskripsi, dan penyajian data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam novel Hati Sinden ditemukan adanya representasi lokalitas Jawa dalam bentuk pertama, lokalitas pada sistem kesenian berupa tembang dan untup-untup. Kedua, lokalitas pada sistem bahasa yaitu dengan menggunakan bahawa Jawa sebagai alat interaksi antartokoh dalam teks novel. Ketiga, lokalitas pada sistem kepercayaan dengan mengadakan acara syukuran (selamatan) dalam berbagai kegiatan, seperti kenduren wetonan, kenduren raja kaya, nyadran, dan nadhar atau nadzar. Keempat, lokalitas pada sistem mata pencaharian hidup dengan menggarap pertanian sebagai salah satu sumber perekonomian. Kelima, lokalitas pada sistem peralatan dan teknologi dengan menggunakan lumpang kayu untuk menumbuk berbagai jenis biji-bijian dan sayur-sayuran.
Analisis Semiotika Pierce Dalam Puisi “الدنيا“ Karya Mahmud Al-Warraq Muhammad Dedad Bisaraguna Akastangga
PENAOQ: Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata Vol 2 No 1 (2021): Penaoq : Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.094 KB) | DOI: 10.51673/penaoq.v2i1.612

Abstract

Puisi atau dalam bahasa Arab dikenal dengan istilah sya’ir adalah suatu ungkapan yang padat ringkas dan penuh makna. Puisi memiliki ciri khas yaitu menggunakan kalimat yang pendek dan terdiri dari beberapa bait saja. Di dalam puisi banyak ungkapan ekspresi yang diungkapkan secara tidak langsung sehingga membutuhkan pemaknaan lebih dalam. Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengungkapkan tanda-tanda semiotika Pierce dalam puisi “Ad-Dunyaa” Karya Mahmud Al-Warraq. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukan wujud tanda berdasarkan hubungan tanda dengan penandanya yaitu icon, indeks dan symbol. Icon “ad-Dunyaa” mereprenstasikan kehidupan dunia dan seisinya serta konsekuensi jika penghuni dunia menyia-nyiakan apa yang diperintahkan oleh sang pincipta-Nya, Indeks “ad-Dunyaa” menandai sebab akibat akan keadilan dari kehidupan manusia di dunia bagi yang beriman, begitu pula sebaliknya sebab akibat dunia bagi orang-orang yang telah menyia-nyiakan kehidupannya di dunia, dan Symbol “Al-Maut” adalah Symbol dari tidak hidup lagi, tidak bernyawa atau dalam kalimat lain yaitu kembalinya makhluk kepada sang pencipta.
Apresiasi Sastra dan Persepsi Mahasiswa Pascasarjana Linguistik Terapan Universitas Negeri Yogyakarta terhadap Pentingnya Sastra dalam Kehidupan Bermasyarakat Anisa Nur Aini
PENAOQ: Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata Vol 2 No 1 (2021): Penaoq : Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.893 KB) | DOI: 10.51673/penaoq.v2i1.614

Abstract

Abstrak Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mendeskripsikan hasil kajian dan analisa terhadap apresiasi sastra mahasiswa pasacsarjana Linguistik Terapan UNY serta persepsi mahasiswa terhadap pentingnya sastra dalam kehidupan bermasyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualititatif. Sampel diambil dengan teknik “purposive random sampling”. Dalam penelitian ini digunkan dua teknik pengambilan data, yakni wawancara dan angket. Di dalam wawancara terdapat 98 pertanyaan terdiri dari aspek kognitif, afektif dan psikomotorik dalam berapresiasi sastra serta persepsi Mahasiswa terhadap pentingnya sastra dalam kehidupan bermasyarakat. Kemudian angket yang digunakan disini merupakan angket terbuka. Hasil analisa menunjukkan bahwa tingkat apresiasi mahasiswa pascasarjana UNY prodi Linguistik terapan adalah tinggi dengan nilai sangat tinggi 1, tinggi 1, cukup 2 dan rendah 2. Dan dapat diasumsikan bahwa dari semua aspek yang terindikator mahasiswa LT rata-rata sudah melaksanakan semua kegiatan apresiasi sastra pada setiap tingkatan. Kemudian, terkait persepsi mahasiwa diperoleh hasil bahwa sastra itu penting dan bisa membantu dalam menghadapi kehidupan bermasyarakat. Dan lebih lanjut lagi, sangat dimungkinkan bahwa sastra dapat digunakan dalam pembelajaran tidak hanyak bahasa tetapi juga pemberlajaran lainnya. Sastra dapat digunakan untuk mendidik dan mengajar tanpa pembelajar tahu bahwa dia sedang diajar.
PERBANDINGAN KEHIDUPAN MUSLIM SURIAH DAN WARGA AMERIKA DALAM NOVEL THE GIRL IN THE TANGERINE SCARF KARYA MOHJA KAHF Alzira Devania Zahra
PENAOQ: Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata Vol 2 No 1 (2021): Penaoq : Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (458.609 KB) | DOI: 10.51673/penaoq.v2i1.666

Abstract

Abstrak Penelitian ini mengkaji perkembangan dan pertumbuhan Muslim Suriah di Amerika, membandingkan perbedaan gaya hidup dan budaya antara Muslim Suriah dan Amerika. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan informasi kepada mahasiswa yang tertarik dalam mempelajari bagaimana kehidupan Muslim di negara-negara yang mayoritas memiliki keyakinan yang berbeda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan jenis komparatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan objektif-etik. Hasil dari penelitian ini adalah banyak sekali perbedaan gaya hidup dan budaya antara Muslim Suriah dengan waga Amerika, seperti cara berpakaian, melakukan diskriminasi, pergaulan bebas, berduaan dengan lawan jenis, makanan yang tidak halal dan larangan menggunakan tampon. Semoga penelitian ini dapat membantu mahasiswa memberikan informasi tentang kehidupan Muslim di Amerika dan dampaknya. Kata kunci: Suriah, Amerika, Agama, Gaya Hidup, Budaya.
Kehidupan Sosial Tiga Tokoh Korban Pembunuhan Berantai dalam Novel The ABC Murders karya Agatha Christie Siti Nursuciati
PENAOQ: Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata Vol 2 No 1 (2021): Penaoq : Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.751 KB) | DOI: 10.51673/penaoq.v2i1.667

Abstract

This research is entitled “Kehidupan Sosial Tiga Tokoh Korban Pembunuhan Berantai dalam Novel The ABC Murders karya Agatha Christie”. It aims at finding out the description of the social life background of the three serial murder victims in this novel. It is also aims at finding out the influence of the social life of the three characters on the serial murder case. The method used in this research is qualitative descriptive with sociological literature approach. This research used the theory of the characters by Abrams and Harpham (2009), character and plot relations theory by Nurgiyantoro (2015) and sociological dimension theory by Waluyo (in Wicaksono, 2017). The result found in this research is the description of the social life background from the three serial murder victims character they are occupation, family relations, age, nationality, wealth background, living condition, relations with the community, hobby or habits and social stratification. Then, the influence of the social life of the three characters on the serial murder case that contained in this novel is occupation aspects of Mrs. Alice Ascher and Elizabeth Barnard character, as well as family relations and welath background aspects of Sir Carmichael Clarke character.
Makna Kata الإفك dan Derivasinya dalam al-Qur’an (Kajian Semantik Leksikal) Baiq Raudatussolihah
PENAOQ: Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata Vol 2 No 1 (2021): Penaoq : Jurnal Sastra, Budaya dan Pariwisata
Publisher : Fakultas Sastra Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (647.986 KB) | DOI: 10.51673/penaoq.v2i1.672

Abstract

This study is on title The meaning Vocabulary of ifk and its derivation in the Qur'an (Semantic Lecsycal Analysis), with the formulation of the problem as follows: 1) What are the forms of vocabulary ifk and its derivation in the Qur'an, 2) How does the lexical meaning of the vocabulary ifk and its derivation in the Qur'an. This study aims to find out the ifk and its derivation vocabularies in the Qur’an. This study employs qualitative methodology by using library research approach. The collected data were processed using qualitative research method, while the data analysis and interpretation technique used was descriptive analysis-semantics. This tehchnique means that the literal meaning of each word in the Qur’an was used to interpret the verses using general semantic theory of interpretation. The words being analysed were the meaning of ifk vocabularies and its derivation di the Qur’an. The word الافك is repeated for 30 times where the word is mentioned 14 times in the form of ism, once in the form of fi’il ma’di’, and 15 times in the form of fi’il mudari. the word الإفك is interpreted as to rump up, to lie, to fool, and to warp. The Qur'an uses the words الإفك and other similar terms to show various meanings such ‘false words’ or falsehood, ‘the destruction’ of the country, ‘far’ from the truth, and ‘lies’ of the disbelievers and hypocrites. The discussion of semantic-lexical studies is certainly broad, especially when the Qur'an is made as the object of the study. Therefore this research is expected to be a reference for other researchers, especially those who are working in the field of Arabic. Therefor, the Arabic works could be further studied and being the object of research. In addition, this research is expected to have a contribution in the development of science, particularly in a semantic-lexical field of linguistic.

Page 1 of 1 | Total Record : 7